Pengaruh Perubahan Center Of Distance Dan Misalignments Terhadap Kekuatan Symetric Involute Spur Gear

Mousavie, Muhammad (2015) Pengaruh Perubahan Center Of Distance Dan Misalignments Terhadap Kekuatan Symetric Involute Spur Gear. Undergraduate thesis, Institut Technology Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 2112106017-Undergraduate Thesis.pdf]
Preview
Text
2112106017-Undergraduate Thesis.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview

Abstract

Gear adalah salah satu komponen transmisi daya yang utama
dalam sebuah sistem transmisi daya. Gear memiki kegunaan yang
sangat luas, misalnya transmisi pada kendaraan, bangunan
mekanis, mesin mekanis, sistem pembangkit, dan lain sebagainya.
Saat ini, sistem transmisi pada umumnya banyak menggunakan
spur gear dengan profil gigi symmetric involute (symmetric gear).
Pada sistem transmisi daya terdapat banyak factor yang
menyebabkan losess. Salah satu diantaranya adalah misalignment,
sehingga rawan terjadi failure. Untuk itu dilakukan analisa yang
bertujuan mencari tegangan pada gear.
Pada intinya penelitian ini dilakukan dengan cara
memodelkannya pada software CAD dengan variable bebas berupa
misalignments yang terbagi menjadi tiga bagian. Yaitu angular (α)
misalignment (dengan nilai α = 0; 0,5; 1; 1,5; dan 2 (o)), lateral (L)
misalignment (dengan nilai L = -0.9; -0.7; -0.5; -0.3; -0.1; 0; 1; 3;
dan 5 (mm)), gabungan misalignments (lateral dan angular
misalignments), n = 1750, 2029, 2250 (rpm)), T4 = 488.9; 543.3;
597.6(N.m)), dan gabungan torque dan angular velocity (T and n).
Kemudian disimulasikan pada software FEA secara dinamis,
iii
kemudian didapatkan tegangan yang terjadi pada roda gigi. Setelah
itu dilakukan pembuktian terbalik yang bertujuan untuk mencari
nilai km atau ko untuk masing-masing variable tertentu.
Setelah dilakukan simulasi, pengolahan data, dan analisa,
didapat hasil bahwa pada model -.7 0 sampai 1 0 bekerja dalam
kondisi aman karena tegangan von mises yang terjadi lebih kecil
dari pada tegangan ijin material. Sedangkan untuk model-model
lainnya bekerja dalam kondisi tidak aman. Untuk nilai km yang
digunakan system berkisar dari 0.445 sampai 14.896. Pada
tegangan normal, model yang bekerja pada kondisi tidak aman
adalah model 1 2 sampai 5 2, 3 1.5 sampai 5 1.5, 1 1 sampai 5 1, 3
.5 sampai 5 .5. Sedangkan lainnya dalam kondisi aman. Nilai km
dengan tegangan normal memiliki kisaran antara 0.455 sampai
5.174. Untuk nilai ko pada variable bebas T pada tegangan normal
memiliki nilai berkisar antara 0,9323 sampai 1,056. Sedangkan
dengan tegangan normal nilai ko berkisar antara 0.9321 sampai
1.185. Namun pada variable bebas n tidak mengalami perubahan
tegangan atau n tidak mempengaruhi tegangan dan ko. Pada
variable bebas T dan n dengan tegangan von mises dan normal
semuanya bekerja dalam kondisi aman.
==================================================================================================
Gear is one of the main power transmission components in a
power transmission system. Gear has a very broad uses, such
transmission in a vehicle, building mechanical, mechanical
machinery, power systems, and so forth. Currently, the
transmission system in general are using spur gear with involute
tooth profile symmetric (symmetric gear). In the power
transmission system there are many factors that cause losess. One
of them is misalignment, so prone to failure. For the analysis that
aims to find stress on the gear.
At the core of this research is done by the CAD software to
model the independent variables such as misalignments are divided
into three sections. Ie angular (α) misalignment (the value α = 0;
0.5; 1; 1.5; and 2 (o)), lateral (L) Misalignment (with a value of L
= -0.9; -0.7; -0.5; - 0.3; -0.1; 0; 1; 3; and 5 (mm)), combined
misalignments (lateral and angular misalignments), n = 1750,
2029, 2250 (rpm)), T4 = 488.9; 543.3; 597.6 (Nm)), and the
combined torque and angular velocity (T and n). Then simulated
the dynamic FEA software, then obtained stress that occurs in the
v
gears. After that is done reversed evidence that aims to find the
value of km or ko for each specific variable.
After the simulation, data processing, and analysis, the result
is that the models -.7 0 to 1 0 to work in a safe condition for von
mises which occurred less than the allowable stress of the material.
As for the other models to work in unsafe conditions. To use the
system value km range from 0.445 to 14.896. In normal stress, the
model works in unsafe conditions is a model 1 2 to 5 2, 3 1.5 to 5
1.5, 1 1 to 5 1, 3 0.5 to 5 .5 . While others in a safe condition. Value
km with normal stress has a range of between 0.455 to 5.174. To
the value of the independent variable T, ko at normal stress has a
value ranging from 0.9323 to 1.056. While the normal stress values
ranging from 0.9321 to ko 1,185. However, the independent
variable n does not change stress or n does not affect stress and ko.
In the independent variables T and n the normal von mises and
everything works in a safe condition.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: RSM 621.833 Mou p
Uncontrolled Keywords: gear, spur, misalignments, angular velocity, torque, stress
Subjects: T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Divisions: Faculty of Industrial Technology > Mechanical Engineering > 21201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Mr. Tondo Indra Nyata
Date Deposited: 05 Nov 2018 07:24
Last Modified: 05 Nov 2018 07:24
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/59934

Actions (login required)

View Item View Item