Evaluasi Manajemen Keamanan Informasi Menggunakan Indeks Keamanan Informasi (KAMI) Pada Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Negara Jawa Timur

Siga, Mustaqim (2014) Evaluasi Manajemen Keamanan Informasi Menggunakan Indeks Keamanan Informasi (KAMI) Pada Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Negara Jawa Timur. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 5211105703-Undergraduate_Thesis.pdf]
Preview
Text
5211105703-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version

Download (5MB) | Preview

Abstract

Dukungan teknologi informasi (TI) sangat diperlukan
untuk menjamin terselenggaranya pelayanan prima Ditjen
Perbendaharaan, khususnya Kantor Wilayah Ditjen
Perbendaharaan (Kanwil DJPBN) sebagai instansi vertikal
Ditjen Perbendaharaan di Daerah Tingkat I / Propinsi di
seluruh Indonesia. Seiring dengan bertambahnya dukungan
TI tersebut, risiko keamanan yang melekat pada teknologi
informasi juga akan semakin bertambah. Faktor keamanan
informasi adalah faktor penting dalam menjamin penerapan
TI dapat berjalan dengan baik. Berdasarkan KMK No.
479/KMK.01/2010 maka kebijakan dan standar sistem
manajemen keamanan informasi di lingkungan Kementerian
Keuangan mengacu kepada ISO/IEC 27001:2005. ISO/IEC
27001:2005 merupakan dokumen standar internasional
tentang sistem manajemen keamanan informasi atau
Information Security Management Sistem (ISMS) yang
memberikan gambaran secara umum mengenai apa saja
yang harus dilakukan dalam upaya untuk mengevaluasi,
mengimplementasikan dan memelihara keamanan informasi
di perusahaan berdasarkan ”best practice” dalam
pengamanan informasi
Indeks KAMI adalah alat evaluasi untuk menganalisis
tingkat kesiapan pengamanan informasi di instansi
pemerintah. Evaluasi dilakukan terhadap berbagai area
yang menjadi target penerapan keamanan informasi dengan
ruang lingkup pembahasan yang juga memenuhi semua
aspek keamanan yang didefinisikan oleh standar ISO/IEC
27001:2005.
Dalam pelaksanaannya ada sejumlah aspek yang
biasanya tidak dapat terpenuhi oleh instansi dalam rangka
penerapan keamanan informasi berdasakan indeks KAMI
tersebut. Faktor penyebab inilah yang kemudian menjadi
aspek penentu penilaian lainnya secara krusial tentang
penerapan indeks KAMI dalam institusi pemerintahan.
Selain faktor penyebab, beberapa faktor kesuksesan juga
diukur sebagai masukan bagi pihak manajerial dan
organisasi secara keseluruhan demi meningkatkan tingkat
kematangan organisasi dalam rangka pengelolaan
keamanan informasi pada institusinya.
Berdasarkan uraian di atas, pada tugas akhir ini akan
dibahas mengenai evaluasi manajemen keamanan informasi
menggunakan indeks keamanan informasi (KAMI) dengan
studi kasus pada Kanwil DJPBN Jawa Timur. Metode
penelitian dalam penyusunan tugas akhir ini dimulai dari
pemahaman kondisi existing pengelolaan keamanan
informasi, studi literatur dan studi lapangan, kemudian
pelaksanaan uji kesiapan menggunakan indeks KAMI,
analisis dan pembahasan serta penyusunan dokumen tugas
akhir

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: RSSI 005.8 Sig e 3100014056208
Uncontrolled Keywords: evaluasi, keamanan informasi, indeks KAMI, ISO IEC 27001:2005.
Subjects: Q Science > QA Mathematics > QA76.87 Neural networks (Computer Science)
Q Science > QA Mathematics > QA76.9.A25 Computer security. Digital forensic. Data encryption (Computer science)
Divisions: Faculty of Information Technology > Information System > 57201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Yeni Anita Gonti
Date Deposited: 04 Nov 2020 03:31
Last Modified: 04 Nov 2020 03:31
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/82225

Actions (login required)

View Item View Item