Kampung Vertikal Gang Nibung Samarinda Dengan Pola Adaptabilitas Spasial Masyarakat Tepi Sungai

Rahman, Rizky Nur (2022) Kampung Vertikal Gang Nibung Samarinda Dengan Pola Adaptabilitas Spasial Masyarakat Tepi Sungai. Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 08111950070007-Master_Thesis.pdf] Text
08111950070007-Master_Thesis.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only until 1 April 2024.

Download (20MB) | Request a copy

Abstract

Kampung Kota Gang Nibung Samarinda merupakan permukiman yang akan direncanakan penataan ulang menjadi rumah susun dikarenakan lokasi bermukim yang rawan banjir. Rumah susun merupakan salah satu solusi untuk dapat mengatasi banjir. Namun, indikasi permasalahan muncul dari aspek sosial dan budaya yang telah terbangun oleh komunitas masyarakatnya. Perancangan hunian vertikal seharusnya mengkaji karakteristik dan kebiasaan dari masyarakat yang akan dipindahkan. Karakteristik tersebut dapat terlihat dari bagaimana masyarakat beradaptasi untuk memanfaatkan space di dalam hunian dan lingkungan yang ada di kampung kota tepi sungai. Aktivitas masyarakat Gang Nibung yang mayoritas pekerja atau pedagang pasar dan kekerabatan sosial antar warganya membentuk karakteristik ruang tersendiri. Selain itu, kondisi tapak lingkungan permukiman Gang Nibung yang sebagian besar dikelilingi oleh sungai menjadikan orientasi hunian yang menghadap ke arah sungai membuat ruang di tepi sungai menjadi used space bagi masyarakatnya.
Kampung vertikal yang memiliki ruang yang adaptif terhadap kebutuhan penghuninya merupakan kriteria rancang pada perancangan ini. Konsep adaptable space dipilih sebagai dasar untuk mewadahi aktivitas penyesuaian ruang. Kerangka kerja pattern-based digunakan untuk proses perancangan berbasis penempuan pola adaptabilitas. Proses perancangan dimulai dari, identifikasi pola adaptabilitas, merumuskan konsep, dan membuat gagasan perancangan skematik Kampung Vertikal adaptif Gang Nibung Samarinda.
Hasil penelitian menemukan jika pola adaptabilitas suatu ruang dipengaruhi oleh jenis aktivitas yang diwadahi, potensi keterbukaan rancangan, dan hubungan dengan lingkungan sekitarnya. Gagasan rancangan skematik yang dihasilkan adalah kampung vertikal empat lantai dengan program ruang dan tata letak hunian dengan yang disesuaikan hunian, lingkungan, dan kebiasaan masyarakat Gang Nibung. Inovasi rancangan pada tesis ini adalah unit ruang hunian dan ruang sosial adaptif dengan memberikan keterbukaan pada rancangan untuk aktivitas adaptabilitas agar dapat disesuaikan dengan kebutuhan aktivitas masyarakat kampung. Rancangan multifungsi ruang sosial termasuk pada elemen sirkulasi vertikal yang dapat mewadahi ragam aktivitas di dalamnya. Gagasan ini diharapkan dapat mempertahankan kebiasaan dari aktivitas dan karakteristik masyarakat sebelumnya meskipun pindah ke hunian vertikal.
================================================================================================
Urban Kampong Gang Nibung Samarinda is a settlement planned to rearrange into flats due to flood-prone residential locations. Flats are one solution to be able to overcome flooding. However, indications of problems arise from the social and cultural aspects that have been built by the community. Vertical residential design should examine the characteristics and habits of the community to be moved. These characteristics can be seen in how the community adapts to utilize space in the dwelling and environment in the riverside urban kampong. The activities of the Nibung Gang community, the majority of workers or market traders, and social kinship between their citizens form the characteristics of their own space. In addition, the condition of the neighbourhood site of Gang Nibung settlement which is mainly surrounded by rivers, makes the orientation of occupancy facing the river makes the space on the riverbank becomes used space for its people.
Vertical kampong that have spaces that are adaptive to the needs of their residents are design criteria in this design. The concept of adaptable space was chosen as the basis for accommodating space adjustment activities. Pattern-based frameworks are used for design processes based on adaptability patterns. The design process starts with identifying adaptability patterns, formulating concepts, and schematic design ideas of Adaptive Vertical Village Gang Nibung Samarinda The results found that the adaptability pattern of space is influenced by the type of activity accommodated, the potential for design openness, and the relationship with the surrounding environment. The resulting schematic design idea is a four-story vertical kampong with a space program and residential layout with customized occupancy, environment, and community habits Gang Nibung. The multifunctional design of social space includes vertical circulation elements that can accommodate a variety of activities in it. This idea is expected to maintain the habits of previous community activities and characteristics despite moving to vertical occupancy.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Kampung, Tepi Sungai, Hunian Vertikal, Pola dan Adaptabilitas Kampong, Riverside, Vertical Housing, Patterns, & Adaptability
Subjects: N Fine Arts > NA Architecture
N Fine Arts > NA Architecture > NA2750 Architectural design.
N Fine Arts > NA Architecture > NA7115 Domestic architecture. Houses. Dwellings
Divisions: Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Architecture > 23101-(S2) Master Thesis
Depositing User: Rizky Nur Rahman
Date Deposited: 08 Feb 2022 05:19
Last Modified: 08 Feb 2022 05:19
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/93104

Actions (login required)

View Item View Item