Perancangan Sistem Pengukuran Kinerja Dengan Menggunakan Metode Balanced Scorecard Pada PT. Nusa Cipta Sarana

Amipradhana, Pradhika (2010) Perancangan Sistem Pengukuran Kinerja Dengan Menggunakan Metode Balanced Scorecard Pada PT. Nusa Cipta Sarana. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya.

[thumbnail of 2505100036-Undergraduate_Thesis.pdf] Text
2505100036-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version

Download (10MB)

Abstract

Pengukuran kinerja digunakan sebagai dasar untuk membuat perencanaan organisasi dalam upaya mencapai tujuan - tujuan yang ditetapkan di masa yang akan datang dan sebagai alat untuk menilai keberhasilan suatu perusahaan atau organisasi. Pada penelitian ini dilakukan pengukuran kinerja dengan menggunakan metode Balanced Scorecard. Langkah awal dimulai dari penurunan visi, misi dan strategi perusahaan ke dalam Balanced Scorecard yang terdiri dari empat perspektif yaitu finansial, pelanggan, proses bisnis internal, serta pembelajaran dan pertumbuhan. Sehingga secara tidak langsung dalam aplikasinya, sistem ini dapat dipakai sebagai alat penetapan strategi bagi perusahaan tujuan yang diinginkan. Dalam penelitian ini juga didukung oleh beberapa metode antara lain pembobotan dengan Analytical Hierachy Process (AHP) untuk mengetahui skala nilai prioritas setiap KPI, Scoring System dan Traffic Light System. Dari hasil perancangan yang telah dilakukan, didapatkan 14 KPI dengan perincian 3 KPI dari perspektif financial yaitu rasio tingkat pertumbuhan pendapatan, nett margin, efficiency ratio, 2 KPI dari perspektif customer yaitu rasio jumlah pelanggan yang tidak komplain, rasio tingkat pertumbuhan pendapatan, 5 KPI dari perspektif internal bisnis proses yaitu prosentase produk yang tidak cacat, prosentase produk yang sesuai pesanan, prosentase produk yang tidak diretur, prosentase pemeliharaan mesin, tingkat utilisasi pekeija dan 4 KPI dari perspektif pembelajaran dan pertumbuhan yaitu tingkat ketaatan karyawan terhadap peraturan, jumiah program pelatihan, rata-rata hari training, intensitas rapat koordinasi yang diselenggarakan. Dari 14 KPI yang ada, 12 KPI masuk dalam kategori hijau sedangkan 2 KPI masuk dalam kategori kuning. Dalam penelitian ini juga diberikan rekomendasi perbaikan pada perusahaan sebagai upaya untuk memperbaiki KPI-KPI yang masih berada dalam kategori kuning. Hasil total dari pengukuran kinerja pada penelitian ini sebesar 101% yang masuk dalam kategori hijau, sehingga dapat dinyatakan telah memenuhi bahkan melebihi performa yang diharapkan
====================================================================================================================================
Performance measurement is used as a basis for making organizational plans in an effort to achieve goals set in the future and as a tool for assessing the success of a company or organization. In this research, performance was measured using the Balanced Scorecard method. The initial step starts from reducing the company's vision, mission and strategy into a Balanced Scorecard which consists of four perspectives, namely financial, customer, internal business processes, and learning and growth. So indirectly in its application, this system can be used as a strategy determining tool for the company's desired goals. This research is also supported by several methods, including weighting with the Analytical Hierachy Process (AHP) to determine the priority value scale for each KPI, Scoring System and Traffic Light System. From the results of the design that has been carried out, 14 KPIs were obtained with details of 3 KPIs from a financial perspective, namely the income growth rate ratio, net margin, efficiency ratio, 2 KPIs from the customer perspective, namely the ratio of the number of customers who do not complain, the ratio of income growth rate, 5 KPIs from internal business process perspective, namely the percentage of products that are not defective, the percentage of products that match orders, the percentage of products that are not returned, the percentage of machine maintenance, the level of employee utilization and 4 KPIs from a learning and growth perspective, namely the level of employee compliance with regulations, the number of training programs, average -average training days, intensity of coordination meetings held. Of the 14 existing KPIs, 12 KPIs are in the green category while 2 KPIs are in the yellow category. This research also provides recommendations for improvements to companies as an effort to improve KPIs which are still in the yellow category. The total result of performance measurement in this research was 101% which was included in the green category, so it could be stated that it had met or even exceeded the expected performance

Item Type: Thesis (Other)
Additional Information: RSI 658.312 5 Ami p-1 2010
Uncontrolled Keywords: Balanced Scorecard, Key Performance Indicator, Analytical Hierarchy Process, Pengukuran kinerja; Balanced Scorecard, Key Performance Indicator, Analytical Hierarchy Process, performance measurement
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5549.5.P35 Performance standards
Divisions: Faculty of Industrial Technology > Industrial Engineering > 26201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: EKO BUDI RAHARJO
Date Deposited: 21 Dec 2023 02:45
Last Modified: 21 Dec 2023 02:45
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/105303

Actions (login required)

View Item View Item