Wijaya, Richard Wachju (2014) Rancang Bangun Mesin Pemotong Singkong Menggunakan Meja Translasi Dengan Penggerak Pedal Kaki. Diploma thesis, Insititut Teknologi Sepuluh Nopember.
Text
2110030057_Non_Degree.pdf Download (2MB) |
Abstract
Indonesia merupakan negara penghasil singkong terbesar ketiga di dunia. Namun industri rumahan penghasil keripik singkong saat ini masih banyak menggunakan metoda potong yang sederhana , yaitu dengan menggunakan alat potong manual, sehingga memerlukan banyak tenaga dan waktu yang cukup lama. Salah satu alternatif untuk menambah efisiensi dan produktifitas yaitu dengan membuat mesin potong dengan mekanisme pedal kaki. Pembuatan mesin pemotong singkong ini diawali dengan merancang desain dan mekanisme penggerak pisau. Kemudian melakukan perhitungan yang dimulai dengan mencari gaya potong pada singkong kemudian menghitung besar gaya yang ditransmisikan pada pedal dan gaya-gaya yang bekerja pada elemen-elemen mesin yang digunakan (poros, pasak, bantalan, rantai, dan sproket ). Setelah pembuatan mesin, dilakukan pengujian untuk mengetahui kapasitas yang dapat dihasilkan oleh mesin pemotong singkong. Dari percobaan didapatkan gaya potong singkong rata- rata sebesar 32,34 N. Penggerak menggunakan pedal kaki. pasitas yang dihasilkan sebesar 22,27 kg/jam (untuk singkong Ø 7mm dengan tebal 1,6mm).
=============================================================================================================================
Indonesia is the third largest producer of cassava in the world. But the home industry producing cassava chips are still many pieces using a simple method, using manual cutting tools, so it takes a lot of effort and a long time. One alternative to increase efficiency and productivity by creating a cutting machine with foot pedal mechanism. Cassava cutting machine manufacture begins by designing shape and blade drive mechanism. Then do a calculation that started with find at cassava cutting force then calculate the magnitude of force transmitted to the pedal and the forces that work on the elements of the machine used (shaft, pins, bearings, chain, and sprocket). After making machine, testing to determine the capacity that can be produced by a cassava cutting machine. From the cassava cutting force experiment obtained an average of 32,34 N. Driver of using a foot pedal. The resulting capacity of 22,27 kg / hour (for cassava Ø 7mm with 1,6mm thickness).
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | RSM 621.815 Wij r-1, 2014 |
Uncontrolled Keywords: | singkong, pedal, pemotong singkong, keripik, ketebalan potong, cassava, pedal, cassava cutter, chips, crosscut thickness |
Subjects: | T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery > TJ230 Machine design |
Divisions: | Faculty of Industrial Technology > Mechanical Engineering > 21401-(D3) Diploma 3 |
Depositing User: | Mr. Marsudiyana - |
Date Deposited: | 17 Jan 2024 05:44 |
Last Modified: | 17 Jan 2024 05:44 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/105530 |
Actions (login required)
View Item |