Adhyaksa, Galih (2024) Pemanfaatan Metode MPPT Dengan Algoritma Fuzzy Tipe 2 Guna Pengujian Daya Maksimum Modul Photovoltaic. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Text
5009211153-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 April 2026. Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Kebutuhan daya listrik di Indonesia dari tahun ke tahun semakin meningkat dikarenakan perkembangan ekonomi dan pertumbuhan industri yang meningkat. Energi surya merupakan energi ramah lingkungan, sehingga tidak mengherankan bahwa energi terbarukan saat ini dikriteriakan sebagai energi masa depan. Secara geografis, Indonesia merupakan negara yang memiliki posisi tepat berada di garis khatulistiwa yang memungkinkan besarnya potensial energi yang dapat dihasilkan dari tenaga surya. Energi surya dimanfaatkan dengan menggunakan modul Photovoltaic yang berfungsi sebagai konversi energi matahari menjadi energi listrik. Namun dalam pengoperasiannya, modul Photovoltaic memiliki masalah besar yaitu terkait efisiensi konversi daya yang sangat rendah. Hal ini dikarenakan grafik daya output modul Photovoltaic tidak linier. Untuk menjawab permasalahan ini maka digunakan metode Maximum Power Point Tracking (MPPT) agar daya output tetap berada dalam kondisi maksimum. Untuk memadai metode tersebut, digunakanlah DC-DC buck converter untuk menurunkan tegangan open circuit keluaran dari modul Photovoltaic hingga mencapai daya maksimum. Buck converter dirancang untuk menurunkan tegangan sesuai dengan duty cycle yang dikirm melalui mikrokontroler. Pada penelitian ini digunakanlah algoritma Fuzzy tipe 2 guna mencari duty cycle yang hasilkan daya maksimum. Dari pengujian yang teah dilakukan, algoritma fuzzy tipe z memberikan akurasi sebesar 97%. DC-DC buck converter yang terhubung ke lampu ini mampu memberikan daya maksimum dengan rentang 12.8 W hingga 36.49 W. Efisiensi rata-rata yang dihasilkan oleh buck converter ini sebesar 87.58%. Dari hasil pengujian juga dapat diketahui bahwa buck converter mampu memberikan daya maksimum dari waktu ke waktu dengan intensitas iradiasi yang berubah-ubah.
=================================================================================================================================
The need for electrical power in Indonesia is increasing from year to year due to economic development and increasing industrial growth. Solar energy is environmentally friendly energy, so it is not surprising that renewable energy is currently being criticized as the energy of the future. Geographically, Indonesia is a country that is positioned right on the equator, which allows for the large energy potential that can be produced from solar power. Solar energy is utilized using a Photovoltaic module which functions to convert solar energy into electrical energy. However, in operation, Photovoltaic modules have big problems, namely related to very low power conversion efficiency. This is because the output power graph of the Photovoltaic module is not linear. To answer this problem, the Maximum Power Point Tracking (MPPT) method is used so that the output power remains in maximum condition. To fulfill this method, a DC-DC buck converter is used to reduce the open circuit output voltage from the Photovoltaic module until it reaches maximum power. The buck converter is designed to reduce the voltage according to the duty cycle sent via the microcontroller. In this research, the Fuzzy type 2 algorithm was used to find the duty cycle that produces maximum power. From the tests that have been carried out, the z type fuzzy algorithm provides an accuracy of 97%. The DC-DC buck converter connected to this lamp is capable of providing maximum power in the range of 12.8 W to 36.49 W. The average efficiency produced by this buck converter is 87.58%. From the test results it can also be seen that the buck converter is able to provide maximum power over time with changing irradiation intensity.
Actions (login required)
View Item |