Pemetaan Struktur Bawah Permukaan Kawasan KARST Pacitan Bagian Barat Menggunakan Pemodelan Gaya Berat

Iswandaru, Yoga Satria (2022) Pemetaan Struktur Bawah Permukaan Kawasan KARST Pacitan Bagian Barat Menggunakan Pemodelan Gaya Berat. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 03411840000037-UNDERGRADUATE_THESIS.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 October 2024. Download (7MB) | Request a copy

Abstract

Segmen kawasan Pacitan bagian barat menjadi salah satu lokasi penelitian yang sering menjadi pilihan karena kondisi geomorfologi karst yang khas pada kawasan tersebut. Salah satu metode yang digunakan adalah metode gaya berat. Metode ini mampu untuk memberikan gambaran bawah permukaan yang diturunkan dari anomali gaya berat. Metode gaya berat juga dapat mendelineasi struktur bawah permukaan berupa zona patahan yang ditandai dengan kontras densitas rendah dengan batuan sekitarnya. Penelitian ini dilakukan secara lokal untuk memberi gambaran kondisi bawah permukaan berupa patahan dan ketebalan batuan karbonat. Analisis ketebalan batuan karbonat dilakukan menggunakan model inversi densitas 3D yang menggabungkan 2 (dua) metode inversi yaitu Singular Value Decomposition dan inversi Occam terhadap data anomali residual. Analisa patahan menggunakan metode Second Vertical Derivative (SVD). Data yang digunakan adalah data primer yang diukur dilapangan pada kecamatan Donorejo dan kecamatan Punung. Data satelit juga diolah hingga proses inversi sebagai pendukung data lapangan. Dari hasil analisa pemodelan, batuan karbonat didaerah penelitian mengalami penipisan ke arah utara-timur. Batuan karbonat memiliki ketebalan 300 m di sebelah selatan dan 100 m disebelah utara wilayah penelitian. Selain itu, batuan karbonat memiliki ketebalan 430 m disebelah barat dan 200 m disebelah timur. Terdapat dugaan patahan pada X=500.7, Y=9104.9; X= 500.3, Y=9104.8; dan X=502.08 Y=9104.9 yang ditunjukkan oleh kontras nilai densitas yang tinggi. Dugaan tersebut juga didukung oleh data satelit yang menunjukkan patahan di lokasi yang sama. Hasil Analisa grafik SVD menunjukkan jenis patahan yang berada pada koordinat X =500.1, Y=9104.4 dan X=501.1, Y=9104.5 merupakan jenis patahan naik, hal tersebut didukung oleh analisa grafik SVD data satelit yang menunjukkan respon grafik yang serupa.
====================================================================================================================================
The segment of the western part of Pacitan is one of the research sites that is often chosen because of the unique karst geomorphological conditions in the area. One of the methods used is the gravity method. This method is able to provide subsurface images derived from gravity anomalies. The gravity method can also delineate subsurface structures in the form of fault zones characterized by low density contrast with the surrounding rock. This research was conducted locally to provide an overview of the subsurface conditions in the form of fractures and the thickness of carbonate rocks. The carbonate rock thickness analysis was carried out using a 3D density inversion model that combines 2 (two) inversion methods, namely Singular Value Decomposition and Occam inversion on residual anomaly data. Fault analysis using the Second Vertical Derivative (SVD) method. The data used are primary data measured in the field in the Donorejo and Punung sub-districts. Satellite data is also processed to the inversion process to support field data. From the results of the modeling analysis, the carbonate rocks in the study area are thinning towards the north-east. The carbonate rock has a thickness of 300 m in the south and 100 m in the north of the study area. In addition, carbonate rocks have a thickness of 430 m in the west and 200 m in the east. There is a suspected fault at X=500.7, Y=9104.9; X= 500.3, Y=9104.8; and X=502.08 Y=9104.9 which is indicated by the high contrast density values. This conjecture is also supported by satellite data showing a suspected fault at the same location. The results of the SVD graph analysis show that the type of fault located at coordinates X = 500.1, Y = 9104.4 and X = 501.1, Y = 9104.5 is an ascending fault type, this is supported by SVD graph analysis of satellite data which shows a similar graphic response.

Item Type:	Thesis (Other)
Additional Information:	RSGf 551.47 Isw p-1 2022
Uncontrolled Keywords:	Gaya berat, Karbonat, Karst, Patahan, Carbonate, Fault, Gravity, Karst
Subjects:	G Geography. Anthropology. Recreation > GB Physical geography > GB1003.2 Groundwater.
Divisions:	Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Geophysics Engineering > 33201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User:	- Davi Wah
Date Deposited:	16 May 2024 04:12
Last Modified:	16 May 2024 04:12
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/107968

Actions (login required)

View Item