Studi Penentuan Batas Wilayah dengan Metode Kartometrik dan Partisipatif (Studi Kasus: Desa Pehserut, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur)

Salshabila, Hilda (2024) Studi Penentuan Batas Wilayah dengan Metode Kartometrik dan Partisipatif (Studi Kasus: Desa Pehserut, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur). Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 5016201019-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 October 2026. Download (11MB) | Request a copy

Abstract

Batas wilayah memiliki peran yang sangat penting di Indonesia dalam bidang administrasi, kebijakan, dan keamanan. Batas wilayah yang akurat berdampak pada kejelasan hukum wilayah pengelolaan suatu daerah. Hal ini penting dilakukan untuk menghindari sengketa atau konflik yang berkaitan dengan klaim wilayah. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan batas wilayah Desa Pehserut, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, menggunakan metode kartometrik dan partisipatif yang sesuai dengan Permendagri No. 141 tahun 2017 secara hybrid dengan media berbasis internet dan aplikasi virtual. Penelitian ini juga menganalisis perbedaan panjang segmen batas dan luas wilayah antara batas rekomendasi hasil kesepakatan dengan batas RBI, batas Dukcapil, batas dari Desa Pehserut, dan batas dari desa berbatasan. Hal tersebut berakibat pada perubahan panjang segmen batas dan luas wilayah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penentuan batas wilayah desa dengan metode tersebut dapat dilakukan secara efektif dan efisien dalam pelaksanaannya. Selain itu, panjang segmen batas hasil kesepakatan adalah 10.123,374 meter, dengan selisih 730,186 meter dari batas RBI, 922,090 meter dari batas Dukcapil, 283,830 meter dari batas Desa Pehserut, dan 72,542 meter dari batas desa berbatasan. Luas wilayah administrasi desa hasil kesepakatan adalah 2.287.662,231 m², dengan selisih 430.660,976 m² dari batas RBI, 114.865,492 m² dari batas Dukcapil, 709,873 m² dari batas Desa Pehserut, dan 38.121,926 m² dari batas desa berbatasan. Hasil dari penentuan batas ini disajikan melalui peta rekomendasi batas wilayah Desa Pehserut dan peta digital.
=====================================================================================================================================
Boundaries have a very important role in Indonesia in the fields of administration, policy, and security. Accurate boundaries have an impact on the legal clarity of a region's management area. This is important to avoid disputes or conflicts related to territorial claims. This research aims to determine the boundaries of Pehserut Village, Sukomoro District, Nganjuk Regency, East Java, using cartometric and participatory methods in accordance with Permendagri No. 141 of 2017 in a hybrid manner with internet-based media and virtual applications. This research also analyzed the difference in the length of boundary segments and the area between the recommended boundary of the agreement with the RBI boundary, the Dukcapil boundary, the boundary of Pehserut Village, and the boundary of the bordering village. This resulted in changes in the length of boundary segments and area. The results showed that the determination of village boundaries using this method can be carried out effectively and efficiently in its implementation. In addition, the length of the agreed boundary segment is 10,123.374 meters, with a difference of 730.186 meters from the RBI boundary, 922.090 meters from the Dukcapil boundary, 283.830 meters from the Pehserut village boundary, and 72.542 meters from the bordering village boundary. The agreed village administrative area is 2,287,662.231 m², with a difference of 430,660.976 m² from the RBI boundary, 114,865.492 m² from the Dukcapil boundary, 709,873 m² from the Pehserut Village boundary, and 38,121.926 m² from the bordering village boundary. The results of this boundary determination are presented through the Pehserut Village boundary recommendation map and digital map.

Item Type:	Thesis (Other)
Additional Information:	RSG 526 HIL s 2024
Uncontrolled Keywords:	Batas Wilayah, Kartometrik, Partisipatif, Hybrid, Peta Rekomendasi, Peta Digital; Boundary, Cartometric, Participatory, Hybrid, Recommendation Map, Digital Map
Subjects:	G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) > G70.212 ArcGIS. Geographic information systems. G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) > G70.217 Geospatial data G Geography. Anthropology. Recreation > GA Mathematical geography. Cartography > GA109.5 Multipurpose cadastres.
Divisions:	Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Geomatics Engineering > 29202-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User:	Hilda Salshabila
Date Deposited:	29 Jul 2024 02:11
Last Modified:	03 Dec 2024 04:32
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/109213

Actions (login required)

View Item