Rachmansyah, Akbar (2024) Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi Pada Proyek Pembangunan Jembatan Joyoboyo Surabaya Menggunakan Metode HIRARC. Diploma thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Text
10111710013102-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 October 2026. Download (7MB) | Request a copy |
Abstract
Kegiatan konstruksi tidak akan pernah lepas dari yang namanya kecelakaan kerja, bahaya dari kecelakaan kerja dapat berupa bahaya langsung maupun bahaya tidak langsung. Sehingga perlu diterapkannya Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi (SMKK) yang baik dan benar pada setiap kegiatan konstruksi yang sedang berlangsung. Menurut Permen PUPR No. 10 Tahun 2021 tentang Pedoman Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi, Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi (SMKK) merupakan bagian dari sistem manajemen pelaksanaan pekerjaan konstruksi dalam rangka menjamin terwujudnya keselamatan konstruksi. Sehingga dapat melindungi dan menjamin keselamatan setiap tenaga kerja dan orang lain di tempat kerja dari kecelakaan dan cedera yang serius. Tugas Akhir ini akan membahas tentang Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi (SMKK) pada struktur atas jembatan pada Proyek Pembangunan Jembatan Joyoboyo Surabaya karena dalam proses pembangunannya tidak menutup kemungkinan terjadinya kecelakaan kerja. Jembatan Joyoboyo akan menghubungkan frontage road sisi barat Jl. Raya Wonokromo dengan Jl. Gunungsari serta Jembatan Joyoboyo ini memiliki panjang 136 meter dan lebar 17 meter. Kemudian struktur utama pada bentang di atas sungai menggunakan beton precast berupa voided slab yang terbagi dalam 3 bentang, dengan panjang 24 meter, 18 meter dan 16 meter. Metode yang akan digunakan pada proses Identifikasi Bahaya, Penilaian Risiko dan Pengendalian Risiko serta memutuskan apakah risiko tersebut dapat diterima atau tidak adalah metode HIRARC (Hazard Identification, Risk Assessment and Risk Control). Berdasarkan hasil analisa yang diperoleh, terdapat 246 risiko bahaya dari pekerjaan Abutmen 1, Pier 1, Erection Void Slab, Struktur Pilon Step 1, 2 dan 3 pada Proyek Pembangunan Jembatan Joyoboyo Surabaya. Besar biaya yang dibutuhkan untuk penyelenggaraan SMKK sebesar Rp 258.764.604,00 (Dua Ratus Lima Puluh Delapan Juta Tujuh Ratuh Enam Puluh Empat Ribu Enam Ratuh Empat Rupiah).
=================================================================================================================================
Construction activities will never be free from work accidents, the danger of work accidents can be direct or indirect danger. So it is necessary to implement a Construction Safety Management System (CSMS) which is good and correct in every ongoing construction activity. According Permen PUPR No. 10 Tahun 2021 concering Construction Safety Management System (CSMS) Guildenes, the Construction Safety Management System (CSMS) is part of the construction work implementation management system in order to ensure the realization of construction safety. So that it can protect and guarantee the safety of every worker and other people in the workplace from serious accidents and injuries. This final assignment will discuss the Construction Safety Management System (CSMS) on the bridge upper structure on the Joyoboyo Surabaya Bridge Constructuin Project because the construction process does not rule out the possibility of work accidents occuring. The Joyoboyo Bridge will connect the frontage road on the west side of Jl. Raya Wonokromo with Jl. Gunungsari and the Joyoboyo Bridge are 136 meters long and 17 meters wide. Then the main structure on the span above the river uses precast concrete in the from of voided slabs which are divided into 3 spans, with lengths of 24 meters, 18 meters and 16 meters. The method that will be used in the Hazard Identification, Risk Assessment and Risk Control process and deciding whether the risk is acceptable or not is the HIRARC (Hazard Identification, Risk Assessmen) method. Based on the analysis results obtained, there are 246 dangerous risks from the work of Abutmen 1, Pier 1, Erection Voided Slab, Pylon Structure Steps 1, 2 and 3 on the Joyoboyo Surabaya Bridge Construction Project. The costs required to organize CSMS are IDR 258.764. 604,00 (Two Hundred Fifty Eight Million Seven Hundred Sixty Four Thousand Six Hundred Four Rupiah).
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | SMKK, HIRARC, Struktur Jembatan, CSMS, Bridge Structure |
Subjects: | T Technology > TH Building construction T Technology > TH Building construction > TH438 Construction industry--Management. Project management. |
Divisions: | Faculty of Vocational > Civil Infrastructure Engineering (D4) |
Depositing User: | Akbar Rachmansyah |
Date Deposited: | 16 Aug 2024 03:18 |
Last Modified: | 16 Aug 2024 03:18 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/113914 |
Actions (login required)
View Item |