Analisis Risiko Pada Pelaksanaan Proyek Konstruksi Menggunakan Fault Tree Analysis Dan Matriks Risiko

Prasetyo, Dimas Eko (2025) Analisis Risiko Pada Pelaksanaan Proyek Konstruksi Menggunakan Fault Tree Analysis Dan Matriks Risiko. Masters thesis, “Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

	Text (Thesis_6032222056_Dimas Eko Prasetyo) 6032222056_DIMAS EKO PRASETYO_SCM.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 April 2027. Download (2MB) | Request a copy
	Text 6032222056-Master_Thesis.pdf Restricted to Repository staff only until 1 April 2027. Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Pasca pandemi Covid-19 sektor industri konstruksi mulai mengalami pemulihan dan pertumbuhan yang baik akibat dari dukungan dan kebijakan pemerintah terkait program infrastruktur serta adanya proyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN). Sejalan dengan prospek dan potensi pada sektor konstruksi PT XYZ mulai mengembangkan lini usaha pada bisnis konstruksi pada tiga tahun terakhir. Namun kinerja perusahaan pada sektor ini masih belum mencapai target yang ditetapkan oleh perusahaan. Oleh karena itu, diperlukan evaluasi dan perbaikan proses kerja serta perencanaan kerja yang lebih baik, salah satu caranya yaitu dengan implementasi manajemen risiko. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis risiko pada pelaksanaan proyek konstruksi pada PT XYZ menggunakan metode fault tree analysis dan matriks risiko. Hasil dari penelitian ini didapatkan bahwa kegagalan atau rendahnya tercapainya pendapatan usaha (progres proyek) dapat disebabkan beberapa faktor yaitu Bisnis & Finansial, Teknis & Operasional, K3L & Sosial, kemudian Legal. Terdapat terdapat 36 risiko dengan klasifikasi 7 intermediate event dan 29 basic event. Terdapat tiga risiko yang berada pada daerah eksposur Tinggi (High), yaitu Keterbatasan modal kerja (BE15) Terlambat/ gagal bayar (IE1), dan Keterbatasan likuiditas pemberi kerja (BE1). Untuk risiko-risiko besar, top 10 risiko (basic event) dan 3 risiko (intermediate event) memiliki nilai risk exposure sebesar 4.4 M dapat diturunkan menjadi sebesar 1.63 M apabila PT XYZ melaksanakan rencana mitigasi atas risiko teratas tersebut. Selain itu, PT XYZ juga harus memperkuat dan memberi wewenang lebih pada komite risiko untuk dapat menimbang kelayakan dan kesiapan pelaksanaan proyek yang akan dikerjakan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat kontribusi dalam manajemen risiko pada PT XYZ sehingga Perusahaan mendapatkan strategi dan kebijakan yang tepat untuk dapat meningkatkan kinerja dan keberhasilan pencapaian target produksi pada sektor konstruksi.
===============================================================================================================================
Post-Covid-19 pandemic, the construction industry sector began to experience good recovery and growth due to government support and policies related to infrastructure programs and the existence of the National Capital City (IKN) development project. In line with the prospects and potential in the construction sector, PT XYZ began to develop a business line in the construction business in the last three years. However, the company's performance in this sector has not yet reached the target set by the company. Therefore, evaluation and improvement of work processes and better work planning are needed, one way is by implementing risk management. This study aims to analyze the risks in the implementation of construction projects at PT XYZ using the fault tree analysis method and risk matrix. The results of this study showed that failure or low achievement of business income (project progress) can be caused by several factors, namely Business & Financial, Technical & Operational, K3L & Social, then Legal. There are 36 risks with a classification of 7 intermediate events and 29 basic events. There are three risks in the High exposure area, namely Limited working capital (BE15) Late/default (IE1), and Limited employer liquidity (BE1). For major risks, the top 10 risks (basic events) and 3 risks (intermediate events) have a risk exposure value of 4.4 M which can be reduced to 1.63 M if PT XYZ implements a mitigation plan for the top risks. In addition, PT XYZ must also strengthen and give more authority to the risk committee to be able to weigh the feasibility and readiness of the implementation of the project to be worked on. The results of this study are expected to contribute to risk management at PT XYZ so that the Company gets the right strategies and policies to be able to improve performance and success in achieving production targets in the construction sector.

Item Type:	Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords:	Construction, Risk Management, Fault Tree Analysis, Risk Matrix
Subjects:	T Technology > TH Building construction > TH438 Construction industry--Management. Project management.
Divisions:	Interdisciplinary School of Management and Technology (SIMT) > 61101-Master of Technology Management (MMT)
Depositing User:	Dimas Eko Prasetyo
Date Deposited:	31 Jan 2025 05:55
Last Modified:	31 Jan 2025 05:55
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/117489

Actions (login required)

View Item