Syahdanni, Ladrian Rohmi Abdi (2018) Studi Eksperimen Pengaruh Temperatur dan Viskositas Pelumas Terhadap Performa Kendaraan Transmisi Manual (Honda Sonic 150R). Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
02111645000027-Undergraduate_Theses.pdf - Accepted Version Download (3MB) | Preview |
Abstract
Perkembangan dunia otomotif khususnya sepeda motor terus dikembangkan untuk mendapatkan kenyamanan dalam pengendalian. Produsen otomotif khususnya roda dua (sepeda motor) telah memproduksi kendaraan berkapasitas besar. Para produsen berlomba-lomba untuk menciptakan kendaraan dengan performa dan akselerasi yang baik. Akselerasi dan performa yang baik salah satunya dipengaruhi oleh pelumas. Dengan banyaknya variasi jenis pelumas dijual di pasaran memiliki nilai viskositas berbeda dan bahan pembuatan pelumas yang berbeda mengindikasikan bahwa pemilihan pelumas yang sesuai dapat memperbaiki performa dari kendaraan standart.
Pelaksanaan eksperimen ini dilakukan menggunakan alat chassis dynamometer atau yang dikenal sebagai dynotest. Pengujian dilakukan pada Honda Sonic 150R di running full throtle hingga kemampuan maksimum (ISO 1585) dengan variasi pelumas. Dimana tiap pelumas dilakukan sebanyak 30 kali running dynotest secara nonstop. Pada baut drain pelumas terdapat termometer untuk mengetahui perubahan temperatur pelumas saat temperatur pelumas start hingga finish dynotest. Untuk mendapatkan nilai power engine, torsi engine dan rpm engine dari software Sportdyno yang sudah terhubung dengan alat dynotest. Variasi penelitian terletak pada variasi pelumas dengan SAE10W30.
Pada penelitian ini didapatkan bahwa setiap variasi jenis pelumas memiliki performa dan viskositas kinematik yang berbeda. Semakin rendah viskositas kinematik pelumas akan menghasilkan performa yang lebih tinggi pada Honda Sonic 150R. Pelumas semi sintetik (Oli 1) pada rpm engine rendah mampu menghasilkan performa yang paling tinggi. Pelumas sintetik (Oli 3) menghasilkan performa paling tinggi pada rpm engine tinggi. Nilai viskositas kinematik pelumas sintetik (Oli 2 dan Oli 3) lebih tinggi dibanding pelumas semi sintetik (Oli 1). Semakin tinggi temperatur pelumas menyebabkan penurunan viskositas kinematik pelumas. Pelumas sintetik (Oli 2 dan Oli 3) memiliki karakteristik viskositas yang lebih baik karena memiliki presentase angka penurunan viskositas kinematik terhadap temperatur yang lebih rendah dibanding pelumas semi sintetik (Oli 1).
============================================================= Development of automotive world especially in motorcycle continues developed to get comfort in control. Automotive manufacturers mainly two wheel (motorcycles) has been producing a large capacity vehicles. The producers are competing to create vehicles with good performance and acceleration. Acceleration and good performance which one is influenced by lubricant. With different types of lubricants on market that have different viscosity grades and different base oil lubricants indicate that the selection of suitable lubricants can improve the performance of standard vehicles.
The experiment was conducted using a chassis dynamometer device known as a dynotest. The experiment at Honda Sonic 150R vehicle is running full throtle to maximum ability (ISO 1585) with variation of lubricant. Where each lubricant performed 30 times nonstop running dynotest. On drain bolt engine oil contain a thermometer to determine the change of engine oil temperature when starts to finish the dynotest. To get the value of engine power, engine torque and engine rpm from Sportdyno software that is connected to the dynotest kit. The variation of the research is the variation of lubricants with SAE10W30.
In this research found that each variation of lubricant has different performance and kinematic viscosity. The lower kinematic viscosity of lubricant resulting higher performance on Honda Sonic 150R. Semi-synthetic oil (Oli 1) at low engine rpm is capable of producing the highest performance. Synthetic oil (Oli 3) produce the highest performance at high engine rpm. Kinematic viscosity of synthetic oil (Oil 2 and Oil 3) is higher than semi-synthetic oil (Oil 1). Higher oil temperature causes a decrease in kinematic viscosity of oil. Synthetic oil (Oli 2 and Oli 3) have a better viscosity characteristics because percentage of decrease in kinematic viscosity to temperatures more lower than semi-synthetic oil (Oil 1).
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Gaya Dorong, Kecepatan, Pelumasan, Power, Temperatur, Torsi, Viskositas |
Subjects: | T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery > TJ1077 Lubrication and lubricants. T Technology > TL Motor vehicles. Aeronautics. Astronautics > TL210 Automobiles--Lubrication systems. |
Divisions: | Faculty of Industrial Technology > Mechanical Engineering > 21201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | Ladrian Rohmi Abdi Syahdanni |
Date Deposited: | 23 Jun 2021 08:19 |
Last Modified: | 23 Jun 2021 08:19 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/54985 |
Actions (login required)
View Item |