Nugroho, Hysmi Ramadan Adi (2015) Reduksi Waste Dan Peningkatan Kualitas Pada Proses Produksi Roll Gilingan Tebu Dengan Pendekatan Metodologi Lean Six Sigma (Studi Kasus : PT. Barata Indonesia, Gresik). Undergraduate thesis, Institut Technology Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
2510100045-Undergraduate Thesis.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview |
Abstract
Seiring dengan perkembangan zaman, semakin banyak bidang-bidang industri baru yang bermunculan. Hal ini sangat baik untuk mendukung inovasi-inovasi atau ide dari anak bangsa dengan memunculkan banyak industri yang bergerak di berbagai bidang. Bidang industri metal works dan engineering merupakan salah satu bidang yang banyak dibutuhkan oleh perusahaan lain sebagai pemasok untuk membuat komponen. PT Barata Indonesia merupakan salah satu BUMN yang bergerak di bidang metal works dan engineering. Salah satu mitra dari PT Barata yang rutin melakukan order adalah perusahaan pabrik gula untuk memesan roll gilingan tebu baru untuk mengganti roll gilingan yang telah rusak.
Roll gilingan terdiri atas dua komponen yaitu poros dan mantel. Namun dalam proses produksinya terdapat beberapa masalah pemborosan seperti jumlah defect yang cukup tinggi berupa keropos dan crack pada mantel. Dan jika terjadi defect keropos yang sangat parah (hingga mencapai 90%) maka mantel akan dilebur kembali untuk dijadikan bahan baku atau melakukan pembuatan ulang mantel yang akan memakan waktu lama hingga siap untuk dilakukan proses assembly dengan poros. Untuk menyelesaikan masalah pemborosan yang terjadi pada proses produksi roll gilingan tersebut dilakukan penelitian dengan menggunakan konsep six sigma untuk mengetahui penyebab permasalahan yang terjadi dan bagaimana cara mencari solusi untuk permasalahan tersebut. Metode yang digunakan antara lain Root Cause Analysis untuk mencari akar permasalahan yang kemudian digunakan metode Failure Mode and Effect Analysis untuk menentukan alternatif perbaikan yang dapat dilakukan. Setelah itu alternatif-alternatif yang telah disusun dicari alternatif terbaik dengan value engineering.
Hasil dari penelitian ini adalah ditemukan tiga waste kritis pada proses produksi roll gilingan yaitu defect, waiting, dan excess processing. Di mana alternatif perbaikan yang terpilih adalah alternatif 1 dengan value tertinggi sebesar 2,13 dilakukannya penjadwalan ulang preventive maintenance mesin induction furnace untuk mereduksi jumlah defect yang berdampak pada berkurangnya jumlah rework dan waktu waiting yang disebabkan oleh terjadinya rework pada mantel yang defect.
========================================================================================================
There are so many new industrial segment come out over the time. That is good to support the inovation or new idea from the peoples and makes new industries in every segment. The metal works and engineering is one of the segment that needed by other industries to support with making the component for them. PT Barata Indonesia is a BUMN that works in metal works and engineering segment. One of the client that always order for PT Barata Indonesia’s product is cane industries. The routine order from cane industries are for cane crusher mills to exchange their broken cane crusher mills.
Cane crusher mills are arranged by shell and a shaft. But there are some troubles in the production process like a high frequencies of defect like a porous and crack. And if the porous defect is highly rated (up to 75%) the shell need to be smelted to raw material and started to make a new shell to replace the smelted one until its ready for assembly process with the shaft. To resolve the problem on the production process of cane crusher mill, the writter do a research with six sigma concept to find the causes and how to resolve the problem. The methode that used are Root Cause Analysis to find the root cause of any problems than using the Failure Mode and Effect Analysis to generate some improvement alternative that can be used to solve the problem. After the alternatives are generated, than find the best alternative by using value engineering.
As the result of this research, there are founded three critical waste in the production process of cane crusher mill, that three waste are defect, waiting, and excess processing. The selected alternative is the alternative with the highest value (2,13), alternative one. Alternative one is rescheduling the preventive maintenance of the induction furnace machine to reduce the defect that can make reduction of the rework and waiting time that caused by doing rework for the defected shell.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | RSI 658.562 Nug r |
Uncontrolled Keywords: | Failure Mode and Effect Analysis (FMEA), Lean Six Sigma, Root Cause Analysis (RCA), Value Engineering, Waste |
Subjects: | T Technology > TS Manufactures > TS156 Quality Control. QFD. Taguchi methods (Quality control) |
Divisions: | Faculty of Industrial Technology > Industrial Engineering > 26201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | Mr. Tondo Indra Nyata |
Date Deposited: | 08 Jul 2019 03:17 |
Last Modified: | 08 Jul 2019 03:17 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/63569 |
Actions (login required)
View Item |