Uji Kualitas Minuman Menggunakan Sensor Potensiometrik, Konduktivitas Listrik, Optik Dan Metode Jaringan Syaraf Tiruan

Saputra, Yusri (2019) Uji Kualitas Minuman Menggunakan Sensor Potensiometrik, Konduktivitas Listrik, Optik Dan Metode Jaringan Syaraf Tiruan. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 07111540000130 - Undergraduate_thesis .pdf]
Preview
Text
07111540000130 - Undergraduate_thesis .pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Teknologi pengemasan pada minuman banyak diaplikasikan sehingga minuman bisa awet dan disimpan lebih lama. Namun apa jadinya ketika minuman tersebut dibiarkan terbuka dalam suhu ruangan. Pastinya akan terjadi pembusukan dikarenakan minuman akan lebih mudah bercampur dengan mikrobakteri yang membuat minuman tersebut cepat basi. Kondisi basi ditandai dengan munculnya beberapa kondisi yaitu menculnya bau busuk, terjadi penggumpalan, rasa yang berubah menjadi asam, serta warna yang lebih pucat. Maka dibuatlah sebuah sistem yang dapat mengenali minuman segar, kurang segar, dan basi. Dari kondisi tersebut memudahkan manusia dalam mengidentifikasi kualitas minuman. Parameter yang digunakan dalam tugas akhir ini adalah derajat keasaman (pH) dengan pengukuran menggunakan sensor potensiometrik, TDS (Total Dissolved Solids) dengan pengukuran menggunakan sensor kondutivitas listrik dan kekeruhan atau NTU (Nephelometric Turbidity Unit) dengan pengukuran menggunakan sensor optik serta menggunakan arduino mega 2560 sebagai mikrokontroler dan LCD berukuran 20x4 untuk menampilkan nilai pembacaan. 5 jenis sampel yang digunakan antara lain : Susu Kedelai, Susu UHT (ultra high temperature), Air Jeruk, Susu Sapi dengan merek Bear Brand dan Air Kelapa diidentifikasi menggunakan metode jaringan syaraf tiruan dengan masing-masing pengujian 3 kategori, maka dapat disimpulkan bahwa sistem ini bekerja dengan keakurasian mencapai 73.34%
===============================================================================================================================
The packaging technology in many drinks is applied so that the beverage can last longer and be stored longer. But what happens when the drink is left open at room temperature. Surely decay will occur because the drink will be more easily mixed with microbacteria which makes the drink spoiled quickly. Spoiled conditions are characterized by the emergence of several conditions, namely the smell bad, clumping, taste sour, and a paler color. So a system was created that could recognize fresh, Sour and Spoiled. From these conditions make it easier for humans to identify the quality of drinks. The parameters used in this research are the acidity (pH) measured by using a potentiometric sensor, TDS (Total Dissolved Solids) measured by using electrical conductivity and turbidity sensors or NTU (Nephelometric Turbidity Unit) measured by using optical sensor and Arduino Mega 2560 as a microcontroller and 20x4 LCD for display the value. The 5 types of samples used include: Soymilk, UHT (Ultra high temperature) milk, Orange Water, cow milk with “Bear Brand”brand and Coconut Water brand identified using artificial neural network methods with each testing 3 categories, it can be concluded that the system this works with accuracy reaching 73.34%.

Item Type: Thesis (Other)
Additional Information: RSE 621.374 3 Sap u-1 2019
Uncontrolled Keywords: Sensor Potensiometrik, Sensor Konduktivitas Listrik, Sensor Optik, Jaringan Syaraf Tiruan, Kualitas Minuman
Subjects: T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering > TK7871.674 Detectors. Sensors
T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering > TK7882.P3 Pattern recognition systems
Divisions: Faculty of Electrical Technology > Electrical Engineering > 20201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Yusri Saputra
Date Deposited: 10 May 2023 07:46
Last Modified: 10 May 2023 07:46
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/63891

Actions (login required)

View Item View Item