Indah, Rossaliyah (2020) Rancangan Konfigurasi Pengukuran Emisi Radiasi EMC pada Perangkat Ponsel dengan Mengacu Standar CISPR 22. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
07111440000040-Undergraduate_Thesis.pdf Download (5MB) | Preview |
Abstract
Electromagnetic Compatibility (EMC) adalah kemampuan suatu peralatan atau sistem untuk beroperasi secara normal di lingkungan elektromagnetik tanpa terpengaruh maupun menghasilkan interferensi terhadap lingkungannya. EMC selain berkaitan dengan mutu dan kualitas suatu produk, juga erat kaitanya dengan tingkat keamanan dan keselamatan bagi pemakainya. Oleh sebab itu, pengukuran EMC sangat penting untuk dilakukan. Mengingat ponsel saat ini tidak pernah lepas dari kebutuhan manusia serta fasilitas Wi-Fi yang juga semakin sering dimanfaatkan bagi para penggunanya, maka pada Tugas Akhir ini akan merancang konfigurasi khusus untuk pengukuran emisi radiasi pada frekuensi Wi-Fi perangkat ponsel. Namun karena pengukuran di laboratorium EMC membutuhkan biaya yang besar, maka diperlukan rancangan konfigurasi sederhana dengan perlengkapan yang ada di laboratorium kampus agar menjadi lebih efisien dalam segi biaya dan bisa sebagai laboratorium alternatif pengukuran EMC. Pada pengerjaan tugas akhir ini akan digunakan metode yang berdasar pada standar CISPR 22 dengan menjadikan beberapa kondisi pengukuran EMC yang dilakukan dengan bantuan software sebagai acuan. Setelah memperoleh hasil dengan kondisi yang sama, hasil pengukuran dengan antena 0,8 – 18 GHz (bantuan software) dan antena 2,17 – 3,3 GHz (secara manual) akan dibandingkan satu sama lain. Sehingga didapatkan harga rata-rata pengukuran kuat medan elektromagnetik dari lima ponsel maximum-peak dengan antena 0,8 – 18 GHz sebesar 63,473 dBµV/m dan bernilai 27,445 dBµV/m untuk rata-rata average-peaknya. Sedangkan untuk pengukuran dengan antena 2,17 – 3,3 GHz, nilai rata-rata maximum-peak mencapai angka 57,512 dBµV/m dengan average-peak sebesar 20,307 dBµV/m. Sementara kelima perangkat ponsel dinyatakan lolos uji terhadap kedua antena karena nilai margin dari maximum-peak maupun average-peaknya telah memenuhi ketentuan dari standar CISPR 22. Maka dari itu, konfigurasi pengukuran yang diusulkan dengan antena 2,17 – 3,3 GHz ini bisa diterapkan. Dengan catatan, pengukuran harus dilakukan di dalam anechoic chamber.
=================================================================================================================================
Electromagnetic Compatibility (EMC) is the ability of a device or system to operate normally in an electromagnetic environment without being affected or generating interference with its environment. EMC in addition to relating to the quality and quality of a product, is also closely related to the level of security and safety for the user. Therefore, EMC measurement is very important to do. Since the current use of mobile phones has never been separated from human needs and Wi-Fi facilities are also increasingly being used by its users, this Final Project will design a specific configuration for measuring radiated emission on the Wi-Fi frequency of mobile devices. However, because measurements in EMC laboratories require large costs, a simple configuration design with campus laboratories’s equipment is needed in order to be more efficient in cost and can be an alternative laboratory for EMC measurement. This final project will use a method based on the CISPR 22 by making several EMC measurement conditions carried out with the help of software as a reference. After getting results with the same conditions, the measurement results with the 0,8 – 18 GHz antenna (software help) and the 2,17 – 3,3 GHz antenna (manually) will be compared with each other. So that the average value of maximum-peak measurement of the strength of the electromagnetic field from five handphones with the Baristand antenna is 63.473 dBµV/m and is 27.445 dBµV/m for the average value of average-peak. As for measurements with antenna-ITS, the average value of maximum-peak is reached 57.512 dBµV/m with an average-peak of 20.307 dBµV/m. While the five tested-mobile devices were declared to have passed the tests of both antennas because the margins of the their maximum-peak and average-peak has fulfilled requirements of CISPR 22. Therefore, the proposed measurement configuration with the 2.17 - 3.3 GHz antenna can be applied. With notes, measurements must be made in an anechoic chamber.
Actions (login required)
 |
View Item |