STUDI ELEKTRIFIKASI PENGGERAK UTAMA KAPAL PENYEBERANGAN RUTE KETAPANG-GILIMANUK

Putri, Chevi Cornilo Handika (2020) STUDI ELEKTRIFIKASI PENGGERAK UTAMA KAPAL PENYEBERANGAN RUTE KETAPANG-GILIMANUK. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 04111340000041-Undergraduate_Thesis.pdf]
Preview
Text
04111340000041-Undergraduate_Thesis.pdf

Download (9MB) | Preview

Abstract

Elektrifikasi pada moda transportasi laut masih terhitung minim sekali di dunia internasional
ini. Bahkan di Indonesia sendiri masih dalam sebatas konsep, belum ada penerapan atau produk
secara langsung yaitu kapal yang menggunakan propulsi elektrik. Elektrifikasi disini mengarah
kepada penggantian sistem propulsi kapal yang semula mesin diesel menjadi motor listrik.
Sumber tenaga sistem propulsi ini berasal dari listrik dan tersimpan dalam baterai. Terbukti dari
sistem elektrifikasi ini dapat memangkas biaya operasional hingga mencapai 80% serta
meminimalisir emisi hingga 95%. Hal ini tentu saja merupakan contoh langkah yang sangat
baik dalam proses pengurangan jumlah kadar emisi gas buang di udara yang semakin lama
semakin meningkat. Selain itu juga sistem propulsi elektrik lebih ramah lingkungan, tidak
menimbulkan getaran, dan tingkat kebisingan yang hampir tidak ada. Dalam penelitian ini akan
dilakukan kajian untuk mengubah kapal yang existing yaitu KMP. Prathita IV dengan sistem
propulsi elektrik. Kapal ini beroperasi full selama 24 jam, dengan jumlah total 8 kali roundtrip.
Daya listrik yang diperlukan adalah sebanyak 12.441 kWh dan baterai sebanyak 216 rak baterai.
Namun dalam kondisi aktual kapal, hal itu tidak dapat diterapkan karena displacemen kapal
yang tidak memungkinkan serta ketersediaan kamar mesin yang tidak cukup untuk menampung
semua baterai yang dibutuhkan. Setelah dilakukan analisis, maka jumlah baterai yang dapat
ditampung adalah sebanyak 27 rak baterai serta diharuskannya melakukan pengisian ketika
kapal sandar di Pelabuhan. Dengan jumlah charger sebanyak 7 buah yang masing-masing
terpasang pada tiap pelabuhan, membutuhkan waktu selama 48 menit untuk proses pengecasan
baterai dan hal ini pun berdampak pada jumlah pengurangan roundtrip kapal menjadi 7 kali
roundtrip dalam sehari. Adapun biaya yang diperlukan untuk mengganti sistem propulsi
menjadi propulsi elektrik sebesar Rp. 3,782,506,954.78.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: RSPe 623.850 3 Put s-1
Uncontrolled Keywords: Elektrifikasi, KMP. Prathita IV, Baterai
Subjects: V Naval Science > VM Naval architecture. Shipbuilding. Marine engineering
Divisions: Faculty of Marine Technology (MARTECH) > Naval Architecture and Shipbuilding Engineering > 36201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Chevi Cornilo Handika Putri
Date Deposited: 13 Mar 2024 05:17
Last Modified: 13 Mar 2024 05:17
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/74515

Actions (login required)

View Item View Item