Bashiroh, Ainin (2020) Perancangan Ruang Luar Pusat Kota Cepu dengan Pendekatan Gender Psychological Security and Safety. Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
08111850030002-Master_Thesis.pdf Download (12MB) | Preview |
Abstract
Terdapatnya beberapa aktivitas ilegal pada kawasan pusat Kota Cepu menjadi permasalahan utama yang dapat membatasi perempuan dalam mengakses kawasan tersebut. Banyaknya bangunan komersil juga mengakibatkan timbulnya perasaan cemas dan takut pada perempuan karena tidak adanya pengawasan 24 jam. Fenomena tersebut mengakibatkan tidak berkembangnya suatu pusat kota karena adanya keterbatasan partisipasi pada masyarakatnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor apa saja yang dapat mempengaruhi hak perempuan terhadap keamanan kotanya, sehingga menghasilkan kriteria desain rancangan pusat kota yang dapat diaplikasikan dalam bentuk konsep desain kota yang ramah terhadap perempuan. Penelitian ini dilakukan pada pusat kota Cepu yang memiliki ruang kosong, kurang pencahayaan dengan aktivitas padat. Ruang kota seperti ini banyak dihindari oleh perempuan karena menimbulkan rasa ketakutan akan terjadinya kriminalitas ketika berada di dalamnya.
Penelitian menggunakan paradigma postpositivis dimana karakternya dicirikan oleh realita yang ada di luar yang sepenuhnya dapat diketahui dalam beberapa tingkat probabilitas. Sedangkan strategi yang digunakan adalah combined strategy dengan menggabungkan antara strategi kuantitatif dan strategi kualitatif melalui teknik a two-phase design. Pertama menggunakan strategi kuantitatif unuk membantu mendapatkan faktor yang mempengaruhi keamanan dan keselamatan psikis perempuan yang didukung dengan taktik walkthrough analysis , kemudian hasilnya akan dibawa ke tahap kedua dengan menggunakan strategi kualitatif yang dilakukan melalui wawancara dan observasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor control merupakan faktor yang paling mempengaruhi keamanan dan keselamatan pusat Kota dengan prosentase 38%. Pencahayaan, aktivitas, open space,dan jalan adalah subfaktor yang paling berpengaruh dalam mengurangi kecemasan perempuan dalam mengakses kawasan pusat Kota Cepu. Kriteria khusus dan konsep rancangan yang paling diutamakan adalah peningkatan kualitas pencahayaan pada kawasan yang memenuhi standarisasi sehingga dapat membantu pengawasan alami pada beberapa titik yang rawan tindak kriminalitas. Peningkatan kualitas pedestrian ways, pengawasan buatan dan batasan teritori yang dapat membantu pengawasan dan kontrol alami pada beberapa titik tertentu.
=========================================================
There are some illegal activities in the downtown of Cepu to be a major issue that can restrict women from accessing the region. Many commercial buildings also resulted in feelings of anxiety and fear of women because of the absence of 24-hour supervision. The phenomenon resulted in the lack of a city center because of limited participation in the community. This research aims to identify which factors can affect women's right to the city's security, resulting in a design criteria that can be applied to the downtown friendly design concept for women. The research was conducted in the downtown of Cepu which has empty spaces, less lighting with solid activities. This city room is avoided by women because it creates a sense of fear of crime while in it.
Research uses the postpositive paradigm in which the character is characterized by the reality beyond which is fully knowable in some degree of probability. While the strategy used is the combined strategy by combining quantitative strategies and qualitative strategies through a two-phase design technique. First using a quantitative strategy to help get a factor that affects the safety and safety of women psychic supported with walkthrough analysis tactics, then the result will be taken to the second stage using a qualitative strategy done through interviews and observations.
The results showed that the control factor was the most affecting the safety and safety of the city center with a percentage of 38%. Lighting, activity, open space, and roads are the most influential subfactors in alleviating women's anxiety in accessing the central area of Cepu. The special criteria and concept of the most preferred design are improving the quality of the lighting in areas that meet the standards so that it can help natural surveillance at several points prone to crime. Improvement in the quality of pedestrian ways, artificial supervision and territorial boundaries that can help with natural surveillance and control at certain points.
| Item Type: | Thesis (Masters) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | downtown, gender,open space, psychological security and safety. gender, psychological security and safety, pusat kota, ruang luar |
| Subjects: | N Fine Arts > NA Architecture > NA2542.36 Sustainable architecture |
| Divisions: | Faculty of Architecture, Design, and Planning > Architecture > 23101-(S2) Master Thesis |
| Depositing User: | Ainin Bashiroh |
| Date Deposited: | 20 Aug 2020 03:57 |
| Last Modified: | 09 Jun 2023 07:32 |
| URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/78988 |
Actions (login required)
 |
View Item |