Measuring performance and efficiency by using balanced scorecard and data envelopment analysis based on balanced scorecard criterias (case study : PLN area pelayanan dan jaringan Sidoarjo)

Sucipto, Selvi Kurniawati (2009) Measuring performance and efficiency by using balanced scorecard and data envelopment analysis based on balanced scorecard criterias (case study : PLN area pelayanan dan jaringan Sidoarjo). Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 2505100113.pdf] Text
2505100113.pdf - Accepted Version

Download (17MB)

Abstract

Saat ini listrik sudah menjadi kebutuhan vital bagi masyarakat. Namun PLN sebagai pemegang utama kuasa usaha ketenagalistrikan memiliki keterbatasan daya listrik yang dapat didistribusikan. Masyarakat tidak menyadari akan keterbatasan daya ini, tetapi justru menilai PLN memiliki kinerja yang buruk. Oleh karena itu, agar PLN dapat menjalankan tanggung jawabnya dengan baik, PLN perlu melakukan peningkatkan kinerja dan efisiensinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur kinerja dengan menggunakan Balance Scorecard (BSC) dan efisiensi Unit Pelayanan Jaringan (UPJ) PLN dengan menggunakan Data Envelopment Analysis (DEA) berdasarkan kriteria BSC. Penggunaan BSC bertujuan untuk mengetahui nilai KPI yang memiliki kinerja buruk, sedangkan penggunaan DEA bertujuan untuk mengukur tingkat efisiensi DMU. Dari hasil pengukuran BSC, yang memiliki kinerja buruk dengan indikator system traffic light wama merah adalah UPJ Porong dan Sidoarjo. Perbaikan yang dapat dilakukan salah satunya pada susut jaringan adalah dengan penekanan jumlah pencurian listrik. Sedangkan dari perhitungan DEA berdasarkan kriteria BSC unit yang inefisien adalah DMU Porong pada perspektif customer dan learning and growth serta DMU Sidoarjo pada perspektif process bussines internal. Perbaikan yang dapat dilakukan salah satunya pada UPJ Porong adalah dengan meningkatkan pencapaian data usaha sebesar 18.56% sehingga UPJ Porong dapat meningkatkan efisiensinya hingga mencapai 1.
========================================================================================================================
Nowadays, electricity has become primary needs for widesociety. However as the primary holder authority of electrical industry, PLN has limited power. The society unaware this limited power, but giving a judgment that PLN has bad performance. Therefore, so that PLN can do company 's responsibility properly, PLN must improve company ’s performance and efficiency. The purpose of this research is to measure the performance of Unit Pelayanan Jaringan (UPJ) PLN with Balanced Scorecard (BSC) and PLN’s efficiency with Data Envelopment Analysis (DEA ) based on BSC criterias. The aim of BSC is to find out KPI ' s value which has bad performance, while DEA is to measure DMU’s efficiency level. The result of performance measurement with BSC which has bad performance with red colour system traffic light as indicator are UPJ Porong and Sidoarjo. The strategy proposed to improve is, one of for losses is decrease number of electricity power stealing. Meanwhile from DEA measurement based on unit of BSC ' s criteria which is inefficienct is DMU Porong on customer and learning and growth perspective and then DMU Porong at process bussines internal perspective. The strategy proposed to improve is, for example for the UPJ Porong with increase 18.56% of Data Usaha achievement. In order to UPJ Porong become efficient.

Item Type: Thesis (Other)
Additional Information: RSI 658.312 5 Suc p-1 2009
Uncontrolled Keywords: balanced scorecard, data envelopment analysis,pengukuran kinerja, produktivitas
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5549.5.P35 Performance standards
Divisions: Faculty of Industrial Technology > Industrial Engineering > 26201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: agus setiawan
Date Deposited: 17 Jan 2023 03:27
Last Modified: 17 Jan 2023 03:35
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/95431

Actions (login required)

View Item View Item