Penentuan Klasifikasi Produk dan Inventory Control Policy dengan Mempertimbangkan Kapasitas Gudang: Studi Kasus Distributor Bahan Bangunan Cabang Malang

Atma, Reyhan Hamdan Ibda`u (2023) Penentuan Klasifikasi Produk dan Inventory Control Policy dengan Mempertimbangkan Kapasitas Gudang: Studi Kasus Distributor Bahan Bangunan Cabang Malang. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 02411940000030_Undergraduate_Thesis.pdf] Text
02411940000030_Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only until 1 October 2025.

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Setiap perusahaan akan berupaya untuk mendapatkan jumlah replenishment yang optimal agar mendapatkan biaya yang efisien namun tetap dapat memastikan ketersediaan produk untuk customer dapat selalu terjaga. Hal ini lah yang juga dilakukan PT X sebagai salah satu perusahaan distributor bahan bangunan. Sebagai perusahaan distributor, PT X masih menemui beberapa permasalahan dalam menjalankan proses bisnisnya. Dalam melakukan jumlah dan waktu pengisian ulang persediaan (replenishment), PT X hanya menggunakan perhitungan sederhana yang didasarkan akan pola permintaan di masa lampau. Metode ini membuat PT X masih mengalami permasalahan. Tidak jarang PT X mengalami stock-out sehingga permintaan customer tidak dapat dilayani. Berdasarkan permasalahan tersebut, penelitian ini bertujuan untuk menentukan inventory control policy terbaik untuk produk amatan PT X. Produk-produk tersebut akan di analisis menggunakan Analisis ABC XYZ untuk mengetahui pengelompokan produk berdasarkan demand volume dan tingkat variability. Setiap kelompok akan memiliki inventory control policy yang berbeda-beda tergantung dengan target service level masing masing kelompok. Dalam penelitian ini, terdapat dua metode inventory control policy yang diujikan diantaranya continuous review (s,Q), (s,S) dan periodic review (R,S), (R,s,S). Simulasi Monte Carlo dilakukan sebagai metode untuk mempertimbangkan pola permintaan yang bersifat stokastik. Penelitian ini juga akan mempertimbangkan kapasitas maksimal gudang yang menampung produk aktif terjual oleh PT X sehingga persediaan tidak boleh melebihi kapasitas maksimal gudang. Penelitian ini menghasilkan lima kuadran diisi oleh produk aktif terjual PT X diantaranya adalah kuadran AX yang terisi oleh 1 produk, kuadran BY yang terisi oleh 2 produk, kuadran CX yang terisi oleh 3 produk, kuadran CY yang terisi oleh 9 produk, dan kuadran CZ yang terisi oleh 35 produk. Target service level yang lebih tinggi membutuhkan frekuensi pemesanan yang lebih sering dan level persediaan yang lebih besar sehingga menyebabkan peningkatan pada ordering cost dan holding cost. Namun, peningkatan target service level menyebabkan penurunan pada stockout cost.
==================================================================================================================================
Every company will strive to obtain an optimal amount of replenishment to achieve efficient costs while ensuring the availability of products to customers is consistently maintained. This is also true for PT X, one of the building material distributor companies. As a distributor, PT X encounters several issues in its business processes. When it comes to replenishment, PT X only employs a simple calculation based on past demand patterns. This method leads to problems as PT X frequently experiences stock-outs, resulting in unfulfilled customer demands. To address these issues, this research aims to determine the best inventory control policy for PT X's observed products. These products will be analyzed using ABC XYZ Analysis to classify them based on demand volume and variability. Each group will have a different inventory control policy depending on their respective target service levels. Two inventory control policy methods will be tested: continuous review (s, Q), (s, S) and periodic review (R, S), (R, s, S). Monte Carlo simulation will be utilized to account for stochastic demand patterns. Furthermore, this study will consider the maximum warehouse capacity for active products sold by PT X to ensure that the inventory does not exceed the warehouse's limit. The research results in five quadrants filled with active products sold by PT X: quadrant AX with 1 product, quadrant BY with 2 products, quadrant CX with 3 products, quadrant CY with 9 products, and quadrant CZ with 35 products. Higher target service levels require more frequent ordering and larger inventory levels, leading to increased ordering costs and holding costs. However, increasing the target service level reduces stockout costs.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Analisis ABC XYZ, Inventory Control Policy, Simulasi Monte Carlo, ABC XYZ Analyisis, Inventory Control Policy, Monte Carlo Simulation
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD55 Inventory control
Divisions: Faculty of Industrial Technology and Systems Engineering (INDSYS) > Industrial Engineering > 26201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Reyhan Hamdan Ibda'u Atma
Date Deposited: 03 Aug 2023 05:24
Last Modified: 03 Aug 2023 05:24
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/101374

Actions (login required)

View Item View Item