Kusuma, Putra Nanda (2023) Desain Museum Terapung di Surabaya dengan Sumber Listrik Energi Hijau. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
![[thumbnail of 04111942000011-Undergraduate_Thesis.pdf]](http://repository.its.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
04111942000011-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 September 2025. Download (10MB) | Request a copy |
Abstract
Surabaya merupakan kota besar di Indonesia, tepatnya sebagai ibu kota provinsi Jawa Timur. Kota ini juga dikenal sebagai Kota Pahlawan. Setelah apa yang terjadi dalam sejarah pada tanggal 10 November 1945, pertempuran ini cukup besar sehingga diperingati sebagai Hari Pahlawan hingga saat ini. Salah satu contoh museum terkenal di Surabaya adalah Tugu Pahlawan dan Museum 10 November di Jalan Pahlawan. Ada satu sejarah yang mungkin dilupakan oleh masyarakat Surabaya terkait dunia maritim dan perdagangan pada masa penjajahan Belanda. Kali Brantas dan Kalimas menjadi bukti bahwa jalur perdagangan Kota Surabaya pada zaman dahulu dilakukan melalui sungai-sungai yang terbentang di Surabaya. Namun belum ditemukan tempat atau lokasi yang cocok untuk mengabadikan sejarah tersebut. Dengan pertimbangan tersebut maka karya pada penelitian ini akan dirancang museum terapung dengan sumber listrik energi hijau dengan tema sejarah Sungai Kalimas dan Brantas sebagai jalur perdagangan pada zaman kolonial. Selain itu, akan ada penambahan fasilitas utama berupa galeri seni, kafe, dan tempat makan. Dimensi utama yang memenuhi kriteria museum terapung dalam penelitian ini adalah LoA = 60 m; Lpp = 60 m; B = 12 m; T = 5 m; T = 3,66 m. Analisis yang dilakukan berupa perhitungan teknis, dan perhitungan green energy. Kemudian dilakukan perancangan Lines Plan, General Arrangement, Safety Plan, Zinc Anode Arrangement, Lifting Arrangement, Lifting Procedure dan 3D Model. Dalam penelitian ini juga dihitung biaya bangunan dan operasional dengan total biaya konstruksi sebesar Rp. 19.112.097.850, dengan biaya operasional sebesar Rp. 796.942.636.
===========================================================================================================================
Surabaya is a big city in Indonesia, precisely as the capital of East Java province. This city is also known as the City of Heroes. After what happened in history on November 10, 1945, this battle was large enough to make it commemorated as Heroes' Day to this day. One example of a famous museum in Surabaya is the Heroes Monument and the 10 November Museum on Jalan Pahlawan. There is one history that may be forgotten by the people of Surabaya related to the maritime world and trade during the Dutch colonial period. Brantas River and Kalimas River are proof that the trade route of Surabaya City in ancient times was carried out through the rivers that stretch in Surabaya. However, a suitable place or location to capture this history has not been yet found. With this consideration, the work on this research will be designed floating museum with green energy electricity source with the theme of the history of the Kalimas River and Brantas as trade routes in the colonial era. Besides, there will be major additional facilities are art gallery, cafe, and eatery. Principal dimensions that meets the criteria for floating museum in this Research is LoA = 60 m; Lpp = 60 m; B = 12 m; H = 5 m; T = 3.66 m. The analysis carried out is in the form of technical calculations, and green energy calculations. Then, the design of Lines Plan, General Arrangements, Safety Plan, Zinc Anode Arrangements, Lifting Arrangements, Lifting Procedures and 3D Model was carried out. In this Research, building and operational costs were also calculated with a total construction cost of Rp. 19.112.097.850, with operational costs of Rp. 796.942.636.
Actions (login required)
 |
View Item |