Ekaputra, Billy (2024) Perancangan Mesin Press Hidrolik Untuk Mengurangi Kadar Air Sampah Domestik (Studi Kasus di PLTSa Bratang-Surabaya). Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Text
10211910010047-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 April 2026. Download (9MB) | Request a copy |
Abstract
Sampah adalah produk samping tidak terpakai yang dihasilkan dari aktivitas manusia atau proses alam. Setiap tahunnya menurut data dari SIPSN DLHK di indonesia setidaknya terdapat 20 juta ton timbunan sampah dan sebanyak 4.9 ton tidak terkelola. sebagian besar jenis sampah ini didominasi oleh sisa makanan dan sampah plastik yang berasal dari rumah tangga atau sejenisnya. Sebagian besar proses pengolahan sampah ini masih menggunakan metode pembakaran, salah satunya yaitu metode gasifikasi. Proses gasifikasi yang diterapkan dalam kasus ini adalah sebagai upaya pengelolaan sampah dengan cara pembakaran terpadu, melalui proses ini sampah dimanfaatkan sebagai salah satu sumber daya penghasil energi dalam PLTSa (Pembangkit Listrik Tenaga Sampah). PLTSa mampu mengubah hasil pembakaran dari sampah menjadi energi untuk menggerakan generator. Metode ini memiliki suatu kendala yaitu sampah yang akan dibakar memiliki kadar air yang tinggi atau basah. Sampah yang hendak dibakar belum mendapatkan proses pretreatment yang cukup sehingga air yang berasal dari sampah organik masih menempel pada sampah plastik yang mana dapat mengakibatkan beberapa permasalahan serius seperti meningkatnya kebutuhan kalor pada saat sampah hendak dibakar menggunakan mesin, dan kandungan tar hasil pembakaran akan meningkat sehingga dapat menyebabkan akumulasi karbon dan menyebabkan kerak sehingga dapat menyebabkan kerusakan pada komponen mesin. Oleh karena itu untuk mengurangi kadar air pada sampah domestik sebelum proses pembakaran dilakukan dapat melalui teknik non termal yaitu dengan cara pressing. Metode pressing dipilih karena mudah dalam hal perawatan, kebutuhan energi yang kecil untuk mengeluarkan sejumlah air yang sama. Pada penelitian ini akan dilakukan perancangan desain, perhitungan dan pemilihan komponen yang sesuai dengan kebutuhan daya tekan dalam proses pretreatment. Dengan panjang maksimum stroke sebesar 290 mm, dan masa jenis sampah hasil cetakan menggunakan alat hasil perancangan sebesar 51,63 Kg/m3, sampah yang dihasilkan dari proses tekan oleh mesin hidrolik ini akan mencapai masa jenis yang sama dengan karakteristik minimum kelembaban sampah domestik anorganik yang hendak dimasukkan kedalam PLTSa.
=================================================================================================================================
Waste is an unused product resulting from human activities or natural processes. Every year based on SIPSN DLHK in Indonesia there are at least 20 million tons of landfill and as much as 4.9 tons are unmanaged. Most of this type of waste is dominated by food waste and plastic waste originating from households or the other kind of. Most of waste process is still using combustion methods, one of which is the gasification method. The gasification process that was applied in this case is means to manage the waste with integrated combustion, through this process the waste is used as an energy producing resource in PLTSa (Trash Power Plant). PLTSa is able to convert combustion products from waste into energy to drive the generator. This method has a problem, which the waste that will be burned has a high water content or wet. The waste that is to be burned has not received enough pretreatment process so that the water coming from the organic waste still sticks to the plastic waste which can result in several serious problems such as increasing heat requirements when the waste is burned using a machine, and the tar content of the combustion results will increase so that it can causes carbon buildup and causes carbon scale which can cause damage to engine components. Therefore, to reduce the air content in domestic waste before the combustion process is carried out, you can use non-termal techniques, namely by pressing. The pressing method was chosen because it is easy to maintain, requires little energy to remove the same amount of water. In this research the designing process, calculation and component selection will be carried out in accordance with compressive force power requirements on pretreatment process. For the max stroke length is 290 mm, and the density of the waste produced using the design tool is 51,63 Kg/m3, the waste produced from the pressing process by this hydraulic machine will reach the same density as the minimum moisture characteristics of the inorganic domestic waste that will be put into PLTSa.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Anorganic waste, Pretreatment, Gassification, Hydraulic System, PLTSa, Sampah Anorganik, Gasifikasi, Sistem Hidrolik |
Subjects: | T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery > TJ840.A2+ hydraulic machinery |
Divisions: | Faculty of Vocational > Mechanical Industrial Engineering (D4) |
Depositing User: | Billy Ekaputra |
Date Deposited: | 07 Mar 2024 01:45 |
Last Modified: | 07 Mar 2024 01:45 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/107775 |
Actions (login required)
View Item |