Sistem Monitoring Parameter Pertumbuhan Guna Optimasi Budidaya Hidroponik pada Smart Indoor Gardening

Cahyani, Fadila Ulfi (2024) Sistem Monitoring Parameter Pertumbuhan Guna Optimasi Budidaya Hidroponik pada Smart Indoor Gardening. Diploma thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 2042201098-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 October 2026. Download (8MB) | Request a copy

Abstract

Smart indoor gardening merupakan sebuah pendekatan inovatif urban farming yang menggabungkan teknologi canggih dan pertanian berkelanjutan. Metode ini memungkinkan individu untuk menghasilkan tanaman hijau secara indoor. Kondisi tersebut menyebabkan tanaman yang ditanam secara indoor membutuhkan perhatian khusus terutama pada parameter pertumbuhan. Parameter pertumbuhan yang perlu diperhatikan diantaranya nutrisi, intensitas cahaya, temperatur dan kelembapan ruang tanam. Oleh karena itu, diperlukan rekayasa parameter pertumbuhan melalui teknologi sistem monitoring. Pada Tugas akhir ini akan dirancang smart indoor gardening untuk budidaya tanaman selada, pakcoy, dan bayam dengan menggunakan metode DFT (Deep Flow Technique). Sensor yang digunakan adalah TDS untuk mendeteksi kelarutan nutrisi pada air, BH1750 untuk mendeteksi besarnya intensitas cahaya, serta DHT22 untuk mendeteksi temperatur dan kelembapan ruang tanam. Dari hasil pengujian yang dilakukan didapatkan rata-rata persentase error untuk sensor TDS sebesar 0,51% dan akurasi 99,48%, sensor BH17501 dengan error sebesar 0,82% dan akurasi 99,154%, serta sensor DHT22 untuk temperatur dengan error sebesar 1,58% dan akurasi 98,41%, kelembapan dengan error sebesar 2,74% dengan akurasi 97,25%. Hasil pertumbuhan tanaman selada, bayam, dan pakcoy pada penelitian ini adalah tanaman selada tidak dapat tumbuh dengan baik jika ditanam pada smart indoor gardening. Untuk tanaman bayam tidak dapat tumbuh dengan baik pada kedua sistem hidroponik secara konvensional dan menggunakan smart indoor gardening dilihat dari ketinggian batangnya yang tidak bertambah. Sedangkan pakcoy memiliki hasil pertumbuhan yang lebih baik pada smart indoor gardening pada hari pertama hingga hari ke-7 dilihat dari bertambahnya ketinggian tanaman.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions:	Faculty of Vocational > Instrumentation Engineering
Depositing User:	Fadila Ulfi Cahyani
Date Deposited:	08 Aug 2024 01:39
Last Modified:	08 Aug 2024 01:39
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/111312

Actions (login required)

View Item