Pengembangan Sustainable Supply Chain Management untuk Menyusun Rekomendasi Keberhasilan Proyek Pembuatan Bendungan Menggunakan Structural Equation Modelling

Adhi, Bahrul Setia (2024) Pengembangan Sustainable Supply Chain Management untuk Menyusun Rekomendasi Keberhasilan Proyek Pembuatan Bendungan Menggunakan Structural Equation Modelling. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 5026201083-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 October 2026. Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Konteks: Bendungan Jlantah dirancang untuk memberikan manfaat signifikan bagi sektor pertanian dan energi di wilayah sekitarnya, dengan kapasitas irigasi 1.494 hektar persawahan dan penyediaan air baku 150 liter per detik. Bendungan ini juga memiliki potensi untuk menghasilkan Listrik tenaga mikrohidro (PLTMH) dengan kapasitas 0.625 watt, menyediakan sumber energi terbarukan yang ramah lingkungan.
Permasalahan: Tantangan utama adalah bagaimana menerapkan pendekatan Sustainable Supply Chain Management (SSCM) secara efektif dalam proyek Pembangunan bendungan untuk memaksimalkan Project Success (PS). Fokusnya adalah meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan rantai pasokan dengan mempertingmbangkan peran teknologi dan budaya organisasi dalam mendukung praktik-praktik berkelanjutan.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan mengevaluasi penerapan SSCM dengan dukungan Organizational Culture (OC) untuk meningkatkan keberhasilan proyek bendungan. Penelitian ini juga memberikan rekomendasi untuk mendukung keberhasilan proyek.
Data dan Metode: Penelitian menggunakan metode Structural Equation Modelling (SEM) dan PLS-SEM untuk menguji hubungan kompleks antara variabel-variabel yang diteliti. Data dikumpulkan melalui survei kuesioner kepada berbagai stakeholder proyek, termasuk manajer proyek, kontraktor, dan pihak terkait lainnya.
Hasil: Hasil Penelitian ini menunjukkan dari 6 Hipotesis yang diuji, 1 di antaranya menunjukkan hubungan negatif dan tidak signifikan antar variabel, sementara 5 hipotesis lainnya menunjukkan hubungan positif dan signifikan. di antara variabel yang diteliti, satu variabel mediasi memiliki dampak signifikan adalah Sustainable Supply Chain Management dan ada dua variabel moderasi yang memiliki efek moderasi yang signifikan adalah Technologi Orientation dan Organizational Culture.
Nilai tambah/Manfaat: Studi ini memberikan wawasan penting tentang bagaimana SSCM, yang diperkuat oleh orientaasi teknologi dan budaya organisasi, dapat meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan proyek bendungan. Hal ini diharapkan dapat menciptakan nilai tambah signifikan bagi semua stakeholder terkait, serta mendukung keberlanjutan lingkungan dan social di daerah tersebut.
=================================================================================================================================
Context: The Jlantah Dam is designed to provide significant benefits to the agricultural and energy sectors in the surrounding region, with an irrigation capacity of 1,494 hectares of rice fields and a raw water supply of 150 liters per second. This dam also has the potential to generate micro-hydro power (PLTMH) with a capacity of 0.625 watts, providing an environmentally friendly renewable energy source.
Problem: The main challenge is how to effectively implement a Sustainable Supply Chain Management (SSCM) approach in the dam construction project to maximize Project Success (PS). The focus is on improving the efficiency and sustainability of the supply chain by considering the role of technology and organizational culture in supporting sustainable practices.
Objective: This study aims to evaluate the strengthening of SSCM through Technology Orientation (TO) and Organizational Culture (OC) to enhance the success of the dam project. This research also provides recommendations to support smooth and sustainable operations.
Data and Methods: The study uses Structural Equation Modelling (SEM) to test the complex relationships between the variables studied. Data were collected through questionnaire surveys from various project stakeholders, including project managers, contractors, and other related parties.
Results: The results of this study show that out of the 6 hypotheses tested, 1 showed a negative and insignificant relationship between variables, while the other 5 hypotheses showed positive and significant relationships. Among the variables studied, one mediation variable with a significant impact is Sustainable Supply Chain Management, and there are two moderation variables with significant moderating effects: Technology Orientation and Organizational Culture.
Value/Benefits: This study provides important insights into how SSCM, strengthened by technology orientation and organizational culture, can improve the efficiency and sustainability of dam projects. This is expected to create significant added value for all related stakeholders, as well as support environmental and social sustainability in the region.

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Manajemen Rantai Pasokan Berkelanjutan, Keberhasilan Proyek, Orientasi Teknologi, Budaya organisasi, Sustainable Supply Chain Management, Structural Equation Modelling (SEM), Enterprise Resource Planning (ERP), Project Success, Technology Orientation, Organizational Culture
Subjects:	Q Science > QA Mathematics > QA278.3 Structural equation modeling.
Divisions:	Faculty of Intelligent Electrical and Informatics Technology (ELECTICS) > Information System > 57201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User:	Bahrul Setia Adhi
Date Deposited:	21 Aug 2024 01:11
Last Modified:	21 Aug 2024 01:11
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/113020

Actions (login required)

View Item