Pemanfaatan Geopolimer Berpori Berbahan Dasar Fly Ash Sebagai Bahan Enkapsulasi Controlled Release Fertilizer dan Pengaruh H2O2 Pada Laju Pelepasan Ion Kalium

Yashinta, Yuniar Zahra (2024) Pemanfaatan Geopolimer Berpori Berbahan Dasar Fly Ash Sebagai Bahan Enkapsulasi Controlled Release Fertilizer dan Pengaruh H2O2 Pada Laju Pelepasan Ion Kalium. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 5004201041-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (7MB) | Request a copy

Abstract

Geopolimer berpori sebagai pelapis Controlled Release Fertilizer (CRF) memiliki kemampuan dalam mengamobilisasi nutrisi pupuk NPK terenkapsulasi. Geopolimer berpori dalam penelitian ini disintesis menggunakan metode wet mixing dengan fly ash (FA) sebagai sumber Si/Al dan H2O2 sebagai agen pembentuk pori dengan variasi 2,5; 3; 3,5; 4; dan 4,5% dari massa total pasta geopolimer. Seluruh variasi CRF melepaskan banyak ion kalium pada 12 jam pertama. Setelah 12 jam, pelepasan kalium meningkat secara perlahan dan konstan. Sebelum uji leaching, beberapa ion kalium telah berdifusi dari inti pupuk menuju media air melewati pori geopolimer. Hal ini dikarenakan sifat kalium bersifat mudah larut dalam air dan dapat dengan mudah berikatan dengan anion pada permukaan geopolimer. Mekanisme pelepasan ion kalium pada penelitian ini mengikuti konsep model Higuchi, yang menunjukkan bahwa fraksi ion kalium yang dilepaskan berbanding lurus dengan akar kuadrat waktu. Semakin banyak penambahan massa H2O2, maka nilai porositas dan daya serap air turut mengalami peningkatan hingga variasi 4%. Pada variasi 4,5% baik nilai porositas, daya serap air, maupun open pores mengalami penurunan. Geopolimer yang telah disintesis memiliki ukuran pori dan distribusi yang tidak seragam. Hal ini dapat disebabkan karena adanya penambahan tekanan eksternal pada geopolimer ketika pupuk ditambahkan sehingga memengaruhi pori-pori yang telah terbentuk.
========================================================================================================================
Porous geopolymer as a coating for Controlled Release Fertilizer (CRF) has the ability to mobilize the release of encapsulated NPK fertilizer nutrient ions. In this study, the porous geopolymer was synthesized using the wet mixing method with fly ash (FA) as the Si/Al source and H2O2 as the pore-forming agent, with variations of 2.5; 3; 3.5; 4; and 4.5% of the total mass of the geopolymer paste. All CRF variations released a significant amount of potassium ions within the first 12 hours. After 12 hours, the release of potassium increased slowly and consistently. Before the leaching test, some potassium ions had already diffused from the fertilizer core into the water medium through the geopolymer pores. This is due to potassium is highly soluble in water and can easily bond with anions on the surface of the geopolymer. The release mechanism of potassium ions in this study follows the Higuchi model, which shows that the fraction of released potassium ions is proportional to the square root of time. The more H2O2 is added, the porosity and water absorption values increase up to a variation of 4%. At a variation of 4.5%, the porosity, water absorption, and open pores values all decrease. The synthesized geopolymer has pore sizes and distributions that are not uniform. This may be due to the application of external pressure on the geopolymer when the fertilizer was added, affecting the formed pores.

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Controlled release fertilizer, fly ash, geopolymer, potassium, NPK, Controlled release fertilizer, fly ash, geopolimer, kalium, NPK
Subjects:	Q Science > QD Chemistry > Polymerization Q Science > QD Chemistry > QD502 Chemical kinetics
Divisions:	Faculty of Science and Data Analytics (SCIENTICS) > Chemistry > 47201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User:	Yuniar Zahra Yashinta
Date Deposited:	10 Aug 2024 07:02
Last Modified:	10 Aug 2024 07:02
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/114675

Actions (login required)

View Item