Raditya, Cakra Yudha (2024) Revitalisasi Sistem Pemadam Kebakaran Otomatis melalui Metode Scanning dengan Sensor Inframerah. Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Text
5001201062_Undergraduate_Thesis (1).pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Kebakaran merupakan salah satu bencana yang menyebabkan banyak kerugian dan korban jiwa. Data kepolisian RI menujukan bahwa, bencana kebakaran cenderung mengalami peningkatan setiap tahunnya, dan sebagian besar kebakaran terjadi pada bangunan bangunan tertutup. Pada umumya sistem yang digunakan untuk memadamkan api pada ruangan tertutup berupa APAR (alat pemadam api ringan) dan fire water mist suppression system, namun kedua sistem tersebut memiliki beberapa kelemahan. APAR yang merupakan tabung berisi senyawa pemadam memiliki kelemahan dalam memadamkan api besar, serta APAR memerlukan tenaga kerja manusia untuk mengoperasikannya yang dapat meningkatkan terjadinya korban jiwa dalam proses pemadaman. Sedangkan FWMS yang merupakan sistem pemadam otomatis yang bekerja dengan mengalirkan air bertekanan tinggi menjadi bentuk droplet memiliki kelemahan berupa sensitivitas sistem yang rendah dalam mendeteksi kebakaran, serta tidak efisien dan tidak efektif dalam melakukan pemadaman.. Oleh karena itu dirancanglah PyroGuard, sebuah sistem otomatis efisien, dan sistem pemadam kebakaran dengan jangkauan luas serta menggunakan sistem specific targeting dalam proses pemadaman. PyroGuard bekerja dengan memanfaatkan sinar inframerah yang dipancarkan oleh api untuk mendeteksi sumber api, lalu melakukan pemadaman terarah. Pemadaman api pada PyroGuard dilakukan dengan menyemprotkan air pada api Dengan kemampuan PyroGuard dalam mendeteksi kebakaran serta jangkauan yang luas, PyroGuard akan menjadi sistem yang efektif dan efisien dalam memadamkan api pada ruangan tertutup.
========================================================================================================================
Fire is one of disasters that causes significant losses. Data from Indonesian Police shows that the number of fire disaster tends to increase each year, with most of disaster happened in closed building. Two systems are commonly used to extinguish fire, a red cylinder full fire extinguishing compound, and FWMS (fire water mist suppression system). However they have susceptibility as a fire extinguisher system. A red cylinder full of fire extinguishing compound has susceptibility to extinguish great fire, and also it’s operated manually by human which is going to increase the risk to the person who operate it. FWMS on the other side, works by splashing high pressure water and turn it into droplet to certain range of area automatically but great fire is required to trigger the system.Therefore a new fire extinguishing system PyroGuard is designed, a system that is more efficient and has a wide range of extinguishing area with specific targeting method. PyroGuard is designed to locate fire using infrared spectrum, then extinguish fire by spraying water to the fire. With those capabilities, PyroGuard become an efficient system to extinguish fire.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Faculty of Science and Data Analytics (SCIENTICS) > Physics > 45201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | Raditya Cakra Yudha |
Date Deposited: | 12 Aug 2024 03:21 |
Last Modified: | 12 Aug 2024 03:21 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/114715 |
Actions (login required)
View Item |