Analisis Keselamatan Jalan Berdasarkan Tipe Jalan Dan Hubungannya Dengan Derajat Kejenuhan Pada Jalan Nasional Di Provinsi Bali

Maulidya, Fairuz Sasqia (2024) Analisis Keselamatan Jalan Berdasarkan Tipe Jalan Dan Hubungannya Dengan Derajat Kejenuhan Pada Jalan Nasional Di Provinsi Bali. Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 03111950060011_Master_Thesis.pdf] Text
03111950060011_Master_Thesis.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only until 1 October 2026.

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Provinsi Bali sebagai salah satu tujuan wisata paling populer di Indonesia yang menyumbang 40% dari kunjungan wisatawan di Indonesia. Selain menjadi tempat wisata Bali juga sering menjadi tuan rumah berbagai acara kenegaraan. Sebagai destinasi yang sering menjadi sorotan publik dan dunia, penting bagi Bali untuk memiliki kondisi infrastruktur jalan yang berkeselamatan. Namun berdasarkan data data di lapangan masih banyak terjadi kecelakaan yang terjadi pada Jalan Nasional di Bali bahkan cenderung meningkat, jika hal ini tidak dilakukan penanganan maka dampaknya juga menjadi permasalahan di berbagai aspek. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jalan dengan tingkat kecelakaan tertinggi pada ruas Jalan Nasional di Provinsi Bali dan untuk mengetahui hubungan derajat kejenuhan dengan kecelakaan. Pengumpulan data dilakukan dengan mengumpulkan data – data sekunder dari instansi terkait. Setelah penelitian ini diolah menggunakan metode perhitungan accident rate, fatality rate, cumulative summary, dan analisa derajat kejenuhan.
Berdasarkan hasil olah data kecelakaan yang didapat dari instansi terkait mulai tahun 2017 - 2022 diketahui hasil dari analisa data accident rate atau angka kecelakaan tertinggi adalah 160 kejadian per 1 juta kendaraan per-tahun pada ruas Jalan Kosamba – Angentelu, tetapi hasil dari angka kecelakaan hanya digunakan sebagai penentu jumlah kejadian kecelakaan namun mengesampingkan jumlah korban kecelakaan. Untuk hasil analisa data fatality rate atau tingkat kematian tertinggi adalah 245 per 1 juta kendaraan per-tahun pada ruas Jalan A.Yani (Amlapura), hasil dari analisa data fatality rate hanya
i

untuk menghitung jumlah kecelakaan yang mengakibatkan kematian pada satu ruas jalan. Lalu berdasarkan hasil Analisa data dengan metode cumulative summary atau cusum didapatkan lima titik rawan kecelakaan yaitu Jalan Raya Ubud, Jalan Sp. Tohpati – Sp. Pantai Siut, Jalan Sudirman(Amlapura), Jalan Sakah, dan Jalan Teges. Untuk tipe jalan yang memiliki tingkat accident rate tertinggi ialah 2/2 UD. Kemudian hasil analisa derajat kejenuhan pada ruas Jalan Raya Ubud dan ruas Jalan Sp. Tohpati – Sp. Pantai Siut menunjukkan hasil uji regresi bertanda negatif. Tanda negatif (-) menunjukkan hubungan antara kedua variabel bersifat negatif yang artinya semakin besar derajat kejenuhan (X), maka akan semakin rendah angka kecelakaan (Y).
========================================================================================================================
Bali as one of the most popular tourist destinations in Indonesia which accounts for 40% of tourist visits in Indonesia. Apart from being a tourist spot, Bali also often hosts various state events. As a destination that is often in the spotlight of the public and the world, it is important for Bali to have safe road infrastructure conditions. Based on data in the field there are still many accidents that occur in Bali and even tend to increase, if this is not handled then the impact will also become problems in various aspects.
This research aims to determine the road with the highest accident rate on the National Road in Bali Province and to determine the relationship between the degree of saturation and accidents. Data collection is carried out by collecting secondary data from related agencies. Then this research was processed using the accident rate, fatality rate, cumulative summary and saturation degree analysis methods.
Based on the results of accident data that obtained from relevant institution from 2017 - 2022, the results of accident rate is 160 incidents per 1 million vehicles per year on the Kosamba – Angentelu road section, but the results of the accident rate are only used as a determinant of the number of accidents but ignore the number of accident victims. For the results of fatality rate or death rate The highest is 245 per 1 million vehicles per year on Jalan A. Yani (Amlapura), results from fatality rate only to count the number of accidents that result in death on one road section. Then based on the results of data analysis using the cumulative summary method or cusum, five accident-prone points
iii

were found, namely Jalan Raya Ubud, Jalan Sp. Tohpati – Sp. Siut Beach, Jalan Sudirman (Amlapura), Jalan Sakah, and Jalan Teges. The type of road that has the highest accident rate is 2/2 UD. Then the results of the analysis of the degree of saturation on Jalan Raya Ubud and Jalan Jalan Raya Sp. Tohpati – Sp. Pantai Siut show that the results of the regression test are negative. The negative sign (-) shows that the relationship between the two variables is negative, which means that the greater the degree of saturation (X), the lower the accident rate (Y).
Keywords : accident, accident rate, fatality rate, cusum, derajat kejenuhan

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: kecelakaan, accident rate, fatality rate, cusum, derajat kejenuhan
Subjects: T Technology > T Technology (General)
T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements > TE7 Transportation--Planning
Divisions: Faculty of Civil Engineering and Planning > Civil Engineering > 22101-(S2) Master Thesis
Depositing User: Fairuz Sasqia Maulidya
Date Deposited: 08 Aug 2024 07:46
Last Modified: 08 Aug 2024 07:46
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/115149

Actions (login required)

View Item View Item