Fathofani, Aziiz (2021) Studi Kasus Proses Maintenance Pipa Ballast pada KL - Frans Kaisiepo di PT PAL INDONESIA (PERSERO). Project Report. [s.n.], [s.l.]. (Unpublished)
![]() |
Text
10211810010037-Project_Report.pdf - Accepted Version Download (3MB) |
Abstract
Kondisi geografis Indonesia menyimpan potensi ekonomi sangat tinggi karena memiliki letak strategis pada jalur perhubungan antar dunia sehingga sektor perdagangan terus berkembang untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Sebagai negara maritim, dengan letak geografis Indonesia strategis, yaitu pada posisi silang antar dua benua (Asia dan Australia), dan dua samudera (Hindia dan Pasifik), tentu memiliki potensi dan peluang pengembangan industri sektor kelautan bila dieksplorasi dapat menjadi kekuatan ekonomi nasional dan pengembangan teknologi di bidang kemaritiman. PT. PAL Indonesia (Persero) merupakan perusahaan yang bergerak di bidang teknologi kemaritiman, yaitu pembuatan Kapal Perang (untuk keperluan alutsista NKRI), Kapal Niaga (untuk keperluan kapal muatan barang dan kapal penumpang), serta Kapal Selam (untuk keperluan alutsista NKRI). Selain pembuatan kapal, PT. PAL Indonesia (Persero) juga melakukan kegiatan pemeliharaan dan perbaikan kapal setelah beroperasi yang dilakukan oleh Divisi Pemeliharaan dan Perbaikan (Harkan). Serta terdapat divisi yang memproduksi kapal untuk pembangkitan listrik dengan menggunakan bahan bakar minyak residu atau solar, Barge Mounted Power Plant (BMPP), dan tempat pengeboran minyak lepas pantai (Offshore) yang dilakukan oleh Divisi Rekayasa Umum atau General Engineering. Sehingga PT. PAL Indonesia (Persero) memproduksi kapal dan inovasi teknologi kemaritiman yang lainnya dengan tujuan meningkatkan perekonomian masyarakat Indonesia, dan menjaga kedaulatan NKRI melalui produksi alutsista bidang perkapalan. Berhubungan dengan statement sebelumnya, tidak bisa dipungkiri bahwa dunia maritim sangat berdampak bagi negeri ini. Dengan adanya ketergantungan tersebut, diharuskan semua kondisi atau keadaan kapal harus tetap prima agar mampu menjalankan tugasnya sebagai trasnportasi utama jalur laut dan yang paling penting agar kapal selamat sampai tujuan. Mempertahankam usia kapal atau kondisi terbaik kapal perlu adanya perawatan dan pemeriksaan secara rutin. Ada banyak hal yang harus diperhatikan dalam melaukan perawatan atau maintenance pada kapal, salah satunya yang harus diperiksa atau diperhatikan adalah kondisi pipa dan katup yang berada pada lambung kapal. Apabila hal ini tidak diperhatikan, akan membahayakan kapal tersebut ketika saat dipaksa untuk berlayar. Dalam hal ini, saya selaku penulis berusaha meminimalisir kebocoran kapal dan menghindari unfungsional pipa dan katup pada kapal. Pipa dan katup pada kapal bisa tidak berfungsi ketika pipa terlalu banyak kotoran, pipa mengalami kebocoram, dan lain sebagainya. Tidak hanya pipa, katup juga berpotensi menjadi sumber permasalahan ketika katup tidak dapat membuka atau menutup sebagaimana mestinya. Oleh karena itu, pemeliharaan dan perbaikan di PT. PAL Indonesia tidak hanya berfokus pada sistem propulsi kapal ( main engine, sitem transmisi, alat penggerak ). Namun juga berfokus pada sistem bantu berupa pipa instalasi dan katup.
Item Type: | Monograph (Project Report) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | valve, rotary, chasis |
Subjects: | T Technology > TS Manufactures > TS174 Maintainability (Engineering) . Reliability (Engineering) T Technology > TS Manufactures > TS183 Manufacturing processes. Lean manufacturing. |
Divisions: | Faculty of Vocational > Mechanical Industrial Engineering (D4) |
Depositing User: | Aziiz Fathofani |
Date Deposited: | 04 Feb 2025 00:40 |
Last Modified: | 04 Feb 2025 00:40 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/118052 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |