Pengaruh Suhu Oven Dan Waktu Pengeringan Terhadap Penurunan Kadar Air Serta Berat Bunga Rosela (Hibiscus Sabdariffa L.) Sebagai Produk Berpotensi Ekspor

Febrianti, Ardhita (2025) Pengaruh Suhu Oven Dan Waktu Pengeringan Terhadap Penurunan Kadar Air Serta Berat Bunga Rosela (Hibiscus Sabdariffa L.) Sebagai Produk Berpotensi Ekspor. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 5001211139-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Bunga rosela (Hibiscus sabdariffa L.) merupakan tanaman yang kaya akan senyawa antioksidan dan banyak dimanfaatkan dalam industri pangan maupun bidang kesehatan. Salah satu tantangan dalam pengolahan pascapanennya adalah proses pengeringan kelopak bunga yang umumnya masih bergantung pada sinar matahari. Metode ini memerlukan waktu yang lama dan sangat dipengaruhi oleh kondisi cuaca, sehingga kurang efisien dan berisiko menurunkan kualitas produk. Kelopak rosela memiliki kadar air yang tinggi, yaitu sekitar 85% sehingga diperlukan proses pengeringan yang tepat untuk memperpanjang masa simpan dan menjaga mutu produk akhir. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variasi suhu oven dan durasi pengeringan terhadap penurunan kadar air dan berat bunga rosela. Suhu oven yang digunakan terdiri dari 50 °C, 60 °C, 70 °C, dan 80 °C, dengan waktu pengeringan selama 30, 60, 90, dan 120 menit. Pengukuran dilakukan secara real-time menggunakan sensor thermocouple tipe K, sensor soil moisture SEN0193, dan sensor load cell yang terintegrasi dengan mikrokontroler Arduino Uno R3 dan sistem kontrol otomatis berbasis relay. Data dikumpulkan menggunakan perangkat lunak PLX-DAQ dan diolah menggunakan metode median untuk mengurangi gangguan (noise) pada hasil pengukuran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan suhu dan lamanya waktu pengeringan dapat mempercepat penurunan kadar air dan berat bunga rosela. Suhu 80 °C selama 120 menit menghasilkan kadar air terendah, yaitu 5,25%, serta penurunan berat terbesar, yaitu sebesar 25,98 gram dari berat awal 80 gram. Sebaliknya, pada suhu rendah seperti 50 °C, proses pengeringan kurang efektif meskipun dilakukan hingga 120 menit. Selain itu, distribusi suhu yang merata di dalam oven berperan penting dalam memastikan efektivitas pengeringan rosela.
=================================================================================================================================
Roselle flowers (Hibiscus sabdariffa L.) are plants rich in antioxidant compounds and are widely used in the food industry and health sector. One of the challenges in post-harvest processing is the drying process of the flower petals, which is still largely dependent on sunlight. This method requires a long time and is highly influenced by weather conditions, making it inefficient and risky in terms of product quality. Roselle petals have a high moisture content of approximately 85%, necessitating an appropriate drying process to extend shelf life and maintain product quality. This study aims to analyze the effect of oven temperature variations and drying duration on moisture content reduction and flower weight. The oven temperatures used were 50°C, 60°C, 70°C, and 80°C, with drying times of 30, 60, 90, and 120 minutes. Measurements were taken in real-time using a K-type thermocouple sensor, a SEN0193 soil moisture sensor, and a load cell sensor integrated with an Arduino Uno R3 microcontroller and an automatic relay-based control system. Data was collected using PLX-DAQ software and processed using the median method to reduce noise in the measurement results. The results of the study indicate that increasing the temperature and duration of drying can accelerate the reduction in moisture content and weight of rosela flowers. A temperature of 80°C for 120 minutes resulted in the lowest moisture content, 5,25%, and the greatest weight loss, 25,98 grams from the initial weight of 80 grams. Conversely, at low temperatures such as 50°C, the drying process was less effective even when conducted for 120 minutes. Additionally, uniform temperature distribution within the oven plays a crucial role in ensuring the effectiveness of rosela drying

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Berat,Kadar Air, Pengeringan, Rosela,Suhu Weight, Moisture Content, Drying, Rosela, Temperature.
Subjects:	Q Science > QC Physics > QC271 Temperature measurements Q Science > QC Physics > QC320 Heat transfer
Divisions:	Faculty of Science and Data Analytics (SCIENTICS) > Physics > 45201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User:	Ardhita Febrianti
Date Deposited:	15 Jul 2025 02:12
Last Modified:	15 Jul 2025 02:12
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/119726

Actions (login required)

View Item