Pemodelan Angka Harapan di Jawa Barat Menggunakan Pendeketan Regresi Nonparametrik Spline Truncated

Fadhilah, Marsha Nur (2025) Pemodelan Angka Harapan di Jawa Barat Menggunakan Pendeketan Regresi Nonparametrik Spline Truncated. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 5003211057-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Angka Harapan Hidup adalah perkiraan rata-rata lamanya hidup yang akan dicapai penduduk sejak lahir. AHH berfungsi sebagai indikator kesehatan yang mencerminkan harapan hidup penduduk dan berkaitan erat dengan pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya tujuan ketiga yang menekankan kesehatan dan kesejahteraan untuk semua. Di Indonesia, AHH pada tahun 2023 tercatat sebesar 73,93 dengan variasi antar provinsi. Provinsi Jawa Barat, sebagai daerah dengan populasi terbesar dan tingkat urbanisasi tinggi, menunjukkan peningkatan AHH dari 72,44 pada tahun 2016 menjadi 74,1 pada tahun 2023. Peningkatan ini menunjukkan adanya kemajuan dalam aspek kesehatan, tetapi juga memberikan tantangan terkait pemerataan layanan kesehatan di berbagai wilayah Jawa Barat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi AHH di Jawa Barat menggunakan metode regresi nonparametrik spline truncated. Pendekatan ini dipilih karena diketahui hubungan antara angka harapan hidup dengan faktor-faktor yang mempengaruhinya tidak membentuk pola tertentu. Metode ini mampu menjelaskan hubungan kompleks antara variabel independen dan dependen dengan cara membagi data ke dalam sub-interval melalui titik knot optimal, yang ditentukan berdasarkan nilai Generalized Cross Validation (GCV) terkecil. Variabel prediktor yang digunakan dalam analisis ini meliputi rasio dokter, rasio posyandu terhadap jumlah desa, angka kematian bayi, dan persentase rumah tangga berperilaku hidup bersih dan sehat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model terbaik yang terpilih menggunakan kombinasi knot (3,2,1,2), dengan seluruh variabel prediktor berpengaruh signifikan terhadap angka harapan hidup di Provinsi Jawa Barat. Nilai koefisien determinasi yang dihasilkan dari model regresi nonparametrik spline truncated dengan kombinasi knot (3,2,1,2) sebesar 96,845 persen.
====================================================================================================================================
Life expectancy is the average length of life that a person can expect to live from birth. Life expectancy serves as a health indicator that reflects the life expectancy of the population and is closely related to the achievement of the Sustainable Development Goals (SDGs), particularly the third goal, which emphasizes health and well-being for all. In Indonesia, life expectancy in 2023 was recorded at 73.93, with variations between provinces. West Java Province, as the region with the largest population and high urbanization rates, showed an increase in HLE from 72.44 in 2016 to 74.1 in 2023. This increase indicates progress in health aspects but also poses challenges related to the equitable distribution of health services across various regions in West Java. This study aims to analyze the factors influencing AHH in West Java using the truncated spline nonparametric regression method. This approach was chosen because the relationship between life expectancy and its influencing factors does not follow a specific pattern. This method is capable of explaining the complex relationship between independent and dependent variables by dividing the data into sub-intervals through optimal knot points, determined based on the smallest Generalized Cross Validation (GCV) value. The predictor variables used in this analysis include the doctor-to-patient ratio, the ratio of integrated health service posts to the number of villages, infant mortality rates, and the percentage of households practicing clean and healthy living. The results of the study indicate that the best model selected uses a combination of knots (3,2,1,2), with all predictor variables significantly influencing life expectancy in West Java Province. The coefficient of determination value obtained from the truncated spline nonparametric regression model with a knot combination of (3,2,1,2) is 96.845 percent.

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Angka Harapan Hidup, Generalized Cross Validation, Kesehatan; Regresi Nonparametrik Spline Truncated, Generalized Cross Validation, Health, Life Expectancy, Truncated Spline Nonparametric Regression
Subjects:	H Social Sciences > HA Statistics H Social Sciences > HA Statistics > HA29 Theory and method of social science statistics H Social Sciences > HA Statistics > HA31.35 Analysis of variance H Social Sciences > HA Statistics > HA31.3 Regression. Correlation. Logistic regression analysis. H Social Sciences > HA Statistics > HA31.7 Estimation
Divisions:	Faculty of Science and Data Analytics (SCIENTICS) > Statistics > 49201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User:	Marsha Nur Fadhilah
Date Deposited:	25 Jul 2025 03:55
Last Modified:	25 Jul 2025 03:55
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/121308

Actions (login required)

View Item