Studi Kelayakan Jalan Tol Bogor - Serpong (Via Parung) Ditinjau Dari Aspek Ekonomi Dan Finansial

Rosanta, Marylin Abigail (2025) Studi Kelayakan Jalan Tol Bogor - Serpong (Via Parung) Ditinjau Dari Aspek Ekonomi Dan Finansial. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 5012211149-Undergraduate_Thesis.pdf] Text
5012211149-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (9MB)

Abstract

Proyek Jalan Tol Bogor – Serpong via Parung merupakan bagian dari pengembangan Jakarta Outer Ring Road (JORR) yang dirancang untuk memperbaiki konektivitas antar wilayah. Jalan tol ini akan menghubungkan Jakarta dengan daerah-daerah strategis di sekitarnya seperti Bogor, Depok, dan Tangerang. Dengan hadirnya tol ini, diharapkan dapat mengurangi kepadatan lalu lintas di jalan-jalan utama yang sudah padat, memperpendek waktu perjalanan antara Bogor dan Serpong, serta memberikan kemudahan akses yang lebih efisien bagi pengguna jalan. Namun dalam perencanaannya, diperlukan pertimbangan lain, yakni pertimbangan ekonomi dan finansial. Oleh karena itu, perlu dilakukan adanya studi kelayakan terhadap Jalan Tol Bogor – Serpong ditinjau dari aspek ekonomi dan aspek finansial untuk mengetahui kelayakan dari proyek ini. Dalam tugas akhir ini, digunakan data sekunder yang diperoleh dari instansi terkait. Data-data tersebut akan dianalisis untuk mengevaluasi kelayakan proyek pembangunan jalan tol, dimulai dengan merekapitulasi volume lalu lintas pada jalan eksisting. Selanjutnya, akan dilakukan analisis terhadap distribusi perpindahan kendaraan yang diprediksi terjadi setelah proyek (with project) menggunakan metode Diversion Curve. Selain itu, dilakukan perhitungan terhadap penghematan Biaya Operasi Kendaraan (BOK) dan nilai waktu (time value) yang akan dihitung dengan metode Jasa Marga. Dalam analisis kelayakan ekonomi, digunakan parameter BCR dan NPV sebagai indikator utama dengan mempertimbangkan penghematan BOK dan nilai waktu. Sementara itu, kelayakan finansial dianalisis berdasarkan pendapatan yang dihasilkan dari tarif jalan tol yang telah ditetapkan, dengan menggunakan parameter BCR, NPV, dan FIRR untuk menilai kelayakan proyek. Hasil analisis menyatakan bahwa pada aspek ekonomi, nilai BCR sebesar 0,0391 (BCR < 1) dan NPV -Rp18.292.427.124.743,00 (NPV < 0) sehingga proyek dinyatakan tidak layak secara ekonomi. Sedangkan aspek finansial menyatakan nilai BCR 0,8824 (BCR < 1), FIRR 4,23%, dan NPV -Rp2.239.170.501.187,32 (NPV < 0), sehingga proyek dinyatakan tidak layak secara finansial.
====================================================================================================================================
The Bogor-Serpong Toll Road project via Parung is part of the Jakarta Outer Ring Road (JORR) development, designed to improve regional connectivity. This toll road will connect Jakarta with strategic areas such as Bogor, Depok, and Tangerang. This toll road is expected to reduce traffic congestion on already busy main roads and shorten travel time between Bogor and Serpong, providing more efficient access for road users. However, other considerations are necessary in its planning, particularly economic and financial factors. Therefore, a feasibility study of the Bogor – Serpong Toll Road from economic and financial aspects is required to assess the viability of this project.
This final project uses secondary data obtained from related agencies. The data will be analyzed to explore the feasibility of the toll road construction project, starting with recapitulating the traffic volume on the existing road. Furthermore, using the Diversion Curve, an analysis will be carried out on the distribution of vehicle demand predicted to occur after the project (with the project). In addition, calculations are made on savings in vehicle operating costs and time value, which will be calculated using the Jasa Marga method. In the economic feasibility analysis, the BCR and NPV parameters are used as the main indicators, considering vehicle operating cost savings and the value of time. Meanwhile, financial feasibility is analyzed based on revenue generated from the predetermined toll rates, using BCR, NPV, and FIRR parameters to assess the viability of the project. The results show that in terms of economic aspects, the project has a BCR value of 0,0319 (BCR < 1) and NPV of -Rp-Rp18.292.427.124.743,00 (NPV < 0), indicating that the project is not economically feasible. However, from the financial perspective, the project shows a BCR of 0,8824 (BCR < 1), FIRR 4,23%, and NPV of -Rp2.239.170.501.187,32 (NPV < 0), indicating that the project is not financially feasible.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Analisis Kelayakan Ekonomi, Analisis Kelayakan Finansial, BOK, Jalan Tol Bogor – Serpong, Nilai Waktu, Economic Feasibility Analysis, Financial Feasibility Analysis, Travel Time, Vehicle Operating Costs
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD30.24 Feasibility studies. Feasibility appraisals
Divisions: Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Civil Engineering > 22201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Marylin Abigail Rosanta
Date Deposited: 05 Aug 2025 01:38
Last Modified: 06 Aug 2025 07:36
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/125656

Actions (login required)

View Item View Item