Analisis Penguasaan Armada Transportasi Laut Untuk Mendukung Kegiatan Bisnis Midstream Pada Ekspor Industri Minyak & Gas: Studi Kasus Maluku Barat Daya

Zahrati, Kaila (2025) Analisis Penguasaan Armada Transportasi Laut Untuk Mendukung Kegiatan Bisnis Midstream Pada Ekspor Industri Minyak & Gas: Studi Kasus Maluku Barat Daya. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 5021211030-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (8MB) | Request a copy

Abstract

Blok Abadi Masela merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang memiliki cadangan gas sebesar 18,3 TCF dengan kapasitas produksi LNG mencapai 9,5 juta ton per tahun. Potensi ini menjadikan Blok Masela sebagai salah satu tumpuan energi masa depan Indonesia dan sekaligus komoditas ekspor unggulan ke pasar internasional seperti Cina, Taiwan, dan Jepang. Namun, pemanfaatan armada kapal LNG untuk kegiatan ekspor masih menghadapi tantangan karena keterbatasan ketersediaan kapal serta tingginya biaya charter. Kondisi ini membuat biaya logistik sangat sensitif terhadap fluktuasi pasar global dan berisiko menurunkan daya saing Indonesia di pasar LNG dunia. Penelitian tugas akhir ini mencoba menjawab permasalahan tersebut dengan menganalisis kebutuhan jumlah dan tipe armada kapal LNG yang optimal, menghitung biaya investasi pengadaan kapal, serta merumuskan strategi manajemen risiko terhadap ketidakpastian biaya pelayaran. Metode yang digunakan adalah Strategic Planning Problem untuk menentukan kombinasi penguasaan armada yang menghasilkan profit maksimum, serta analisis risiko berbasis variabel stokastik untuk melihat dampak fluktuasi biaya operasional.Hasil analisis menunjukkan bahwa armada yang paling layak digunakan adalah kapal LNG tipe Q-Flex dengan payload 216.000 m³ sebanyak dua unit. Armada tersebut diproyeksikan melayani rute ekspor dari Masela menuju Tianjin (CNOOC), Huaying (SINOPEC), Taichung (CPC), dan Hibiki (Kyushu Electric Power). Pola operasi yang dipilih adalah port to port dengan skema newbuilding, yang menghasilkan profit maksimum selama 27 tahun sebesar US$ 2,68 miliar, NPV positif, IRR sebesar 30%, serta payback period sekitar 7 tahun. Analisis risiko menunjukkan bahwa meskipun terdapat variabel ketidakpastian dalam biaya transportasi laut, penguasaan armada yang tepat mampu menekan potensi kerugian dan menjaga keberlanjutan ekspor LNG dari Blok Masela.
========================================================================================================================================
The Abadi Masela Block is one of Indonesia’s National Strategic Projects (PSN) with gas reserves of 18.3 TCF and an LNG production capacity of 9.5 million tons per year. This potential positions the Masela Block as one of Indonesia’s future energy pillars and a leading export commodity to international markets such as China, Taiwan, and Japan. However, the utilization of LNG carriers for export activities still faces challenges due to limited vessel availability and high charter costs. These conditions make logistics costs highly sensitive to global market fluctuations and risk reducing Indonesia’s competitiveness in the global LNG market. This final project seeks to address these issues by analyzing the optimal number and type of LNG carrier vessels required, estimating investment costs for fleet acquisition, and formulating risk management strategies to cope with uncertainties in shipping costs. The method used is the Strategic Planning Problem to determine the combination of fleet ownership that generates maximum profit, as well as stochastic variable-based risk analysis to assess the impact of operational cost fluctuations. The results of the analysis show that the most feasible fleet consists of two Q-Flex type LNG carriers with a payload capacity of 216,000 m³. These vessels are projected to serve export routes from Masela to Tianjin (CNOOC), Huaying (SINOPEC), Taichung (CPC), and Hibiki (Kyushu Electric Power). The selected operation pattern is port-to-port with a newbuilding scheme, yielding a maximum profit of US$ 2.68 billion over 27 years, a positive NPV, an IRR of 30%, and a payback period of around 7 years. Risk analysis indicates that although uncertainties in maritime transport costs exist, appropriate fleet ownership strategies can reduce potential losses and maintain the sustainability of LNG exports from the Masela Block

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Manajemen Risiko, Peramalan, Stokastik, Strategic Planning Problem
Subjects:	V Naval Science > V Naval Science (General) V Naval Science > V Naval Science (General) > V220 Naval ports, bases, reservations, docks, etc. V Naval Science > VK
Divisions:	Faculty of Marine Technology (MARTECH) > Marine Transportation Engineering > 21207-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User:	Kaila Mutia Zahrati
Date Deposited:	05 Aug 2025 09:23
Last Modified:	05 Aug 2025 09:23
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/127612

Actions (login required)

View Item