Arsitektur Dan Terapi Psikologi: Interpretasi Dan Respon Perilaku Pada Bangunan

Puspitowati, Nabila (2022) Arsitektur Dan Terapi Psikologi: Interpretasi Dan Respon Perilaku Pada Bangunan. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 08111840000048-Undergraduate_Thesis.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Gangguan kesehatan mental, atau lebih khususnya gangguan kecemasan sudah tidak asing lagi untuk di dengar. Di Indonesia, berdasarkan data dari Riset Kesehatan Dasar dari Kementrian Kesehatan Republik Indonesia 2018 menunjukkan bahwa angka prevalensi depresi untuk umur 15-24 tahun mencapai 6,1% dan untuk di Jakarta mencapai 5,9%. Angka ini tidak lah kecil. Faktor penyebab gangguan kecemasan pun bisa berasal dari manapun, lingkungan pekerjaan, sekolah, pertemanan, bahkan keluarga sendiri. Gangguan kecemasan tidak bisa dianggap hal sepele. Bila dibiarkan, dapat memperburuk keadaan psikologis dan akan berdampak ke kehidupan kedepannya. Banyak cara yang dapat dilakukan untuk mereduksi rasa cemas berlebihan yang dirasakan. Namun, banyak pula faktor yang dapat menghalanginya. Salah satu cara untuk menangani gangguan kecemasan ialah dengan mendatangi seorang profesional. Tidak sulit menemukan fasilitas kesehatan khusus kesehatan mental di Indonesia. Sayangnya, masih banyak ditemukan fasilitas yang seperti hanya mengutamakan fungsi tanpa memperhatikan aspek manusia dalam perancangannya. Arsitektur hadir untuk merespon isu tersebut dengan menyediakan bangunan dengan healing environment. Healing environment merupakan lingkungan yang dapat menyembuhkan. Dengan memasukkan analisa perilaku manusia dalam rancangan dengan bantuan psychology architecture sebagai pendekatan yang memfokuskan studi mengenai hubungan antara manusia dengan lingkungannya serta pola sirkulasi manusia dan desain biofilik sebagai metode, diharapkan rancangan dapat mewadahi kebutuhan penduduk Jakarta dan menghasilkan respon positif terutama bagi mereka yang memiliki masalah dengan gangguan kecemasan.
=====================================================================================================================================
Mental health disorders, or more specifivally anxiety disorders are no stranger to hearing. In Indonesia, based on data from the Basic Health Research from the Ministry of Health of the Republic of Indonesia 2018 shows that the prevalence rate of depression for ages 15-24 years is 6,1% and for Jakarta it is 5,9%. This number is not small. Factors that cause anxiety disorders can come from anywhere, from work environment, school, friends, and even your own family. Anxiety disorders shoul not be taken lightly. If left unchecked, it can worsen psychological conditions and will have an impact on future lives. There are many ways that can be done to reduce the feeling of excessive anxiety that is felt. However, there are many factors that can hinder it. One way to deal with anxiety disorders is to see a professional. It is not difficult to find special mental health, health facilities in Indonesia. Unfortunately, there are still many facilities that seem to only prioritize function without paying attention to the human aspect in their design. Architecture exists to respond to this issue by providing buildings with a healing environment. Healing environemt is an environment that can heal. By including human behavior analysis in the design with the help of psychology architecture in the design with the help pf psychology architecture an as approach that focuses on the study of the relationshop between humans and their environmment and human circulation patterns and biophilic design as a method, it is hoped that the design can accommodate the needs of the residents of Jakarta and produce a positive response, especially for those who have problems with anxiety disorders.

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Gangguan kecemasan, healing environment, perilaku manusia, psychology architecture, respon manusia, Anxiety disorders, healing environment, human behavior, human response, psychology architecture
Subjects:	N Fine Arts > NA Architecture N Fine Arts > NA Architecture > NA2750 Architectural design.
Divisions:	Faculty of Architecture, Design, and Planning > Architecture > 23201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User:	Mr. Marsudiyana -
Date Deposited:	22 Sep 2025 05:55
Last Modified:	22 Sep 2025 05:55
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/128342

Actions (login required)

View Item