Sitanggang, Candra Saratoga (2017) Desain Modifikasi Struktur Gedung P1 Universitas Kristen Petra Surabaya Menggunakan Beton Pracetak. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
3114106016-Undergraduate_Theses.pdf - Published Version Download (9MB) | Preview |
Abstract
Beton pracetak merupakan salah satu inovasi yang memiliki kelebihan dibandingkan beton konvensional. Beberapa kelebihannya adalah pengunaan bekisting, scaffolding, dan beton basah yang lebih sedikit. Hal ini dibuktikan berdasarkan penilitan yang telah dilakukan bahwa penghematan bekisting, scaffolding, beton basah pada konstruksi beton pracetak adalah berturut-turut 75%, 75%-90%, dan 90% dibandingkan dengan konstruksi beton konvensional (cast in place) (Vidjeapriya dan Jaya, 2013).
Gedung P1 Universitas Kristen Petra Surabaya merupakan gedung kampus yang terdiri dari 13 lantai yang dilaksanakan menggunakan metode cast in situ. Dalam hal ini, penulis memodifikasi ulang struktur gedung tersebut dengan menggunakan metode beton pracetak (precast) pada balok dan pelatnya. Sistem struktur yang digunakan adalah Sistem Ganda.
Hasil dari modifikasi struktur gedung P1 UK Petra ini meliputi ukuran balok induk 50/70, 30/45, dan 25/35, ukuran balok anak 40/60 dan 35/50, dan 3 macam ukuran kolom yaitu lantai 1-4 100x90 cm, lantai 5-8 90x80 cm, lantai 9-12 80x70 cm. Jenis sambungan yang digunakan adalah sambungan basah, meliputi sambungan penyaluran tulangan untuk sambungan balok-kolom yang menggunakan konsol pendek, sambungan dapped end pada sambungan balok induk dan balok anak, serta sambungan penyaluran tulangan untuk sambungan pelat dengan balok dan pelat dengan pelat.
=========================================================================================
Precast concrete is one of the innovations that have advantages over conventional concrete. Some of the advantages are the fewer using of formwork, scaffolding, and wet concrete. It is evidenced by the research results which showed that the savings of formwork, scaffolding, wet concrete in precast concrete construction are 75%, 75%-90%, and 90 %, respectively, compared with cast in place concrete construction (Vidjeapriya and Jaya , 2013).
P1 building of Petra Christian University is a 13-story campus building which is constructed using cast in situ method. In this case, the author re-modifies the building structure using precast concrete method on its beams and plates. The structural system used is the Dual System.
Structural modification results of P1 building of Petra include primary beam sizes of 50/70, 30/45, and 25/35, secondary beam sizes of 40/60 and 35/50, and three kinds of column sizes namely 1-4 floors of 110x90 cm, 5-8 floors of 100x80 cm, 9-13 floors of 90x70 cm. Wet connection is chosen as the connection of the precast structure, including reinforcement splice of beam-column connections using corbel, the dapped end connection on primary beam and secondary beam connection, as well as the reinforcement splice for connections of plates to beams and plates to plates.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Corbel, Dapped End, Dual System, Konsol, Pracetak, Precast, Sambungan Basah, Sistem Ganda, Wet Connection |
Subjects: | T Technology > TH Building construction |
Divisions: | Faculty of Civil Engineering and Planning > Civil Engineering > 22201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | CANDRA SARATOGA SITANGGANG |
Date Deposited: | 29 Mar 2017 08:27 |
Last Modified: | 05 Mar 2019 08:45 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/2768 |
Actions (login required)
View Item |