Studi Eksperimen Dan Analisa Keausan Journal Bearing Dry Contact Pada Rotary Valve Mesin Pembuat Pasta

Ningsih, Endah Kurnia (2016) Studi Eksperimen Dan Analisa Keausan Journal Bearing Dry Contact Pada Rotary Valve Mesin Pembuat Pasta. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 2110100073-Undergraduate-Thesis.pdf]
Preview
Text
2110100073-Undergraduate-Thesis.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview

Abstract

Setiap peralatan yang bergerak selalu mengalami
kerusakan. Hal ini dikarenakan adanya dua benda yang saling
berkontak atau bergesekan. Masalah utama yang dialami oleh
dunia industri selama ini adalah bagaimana cara mengurangi
atau mencegah kerugian energi akibat adanya gesekan. Gesekan
biasanya didefinisikan sebagai gaya lawan (opposing force) yang
terjadi bilamana dua permukaan saling bergerak relatif antara
satu dengan yang lainnya. Gesekan yang terjadi ini bisa
menimbulkan rusak atau hilangnya partikel dari suatu material
yang dinamakan dengan keausan.Keausan terjadi apabila
terdapat dua buah benda saling menekan dan saling bergesekan.
Keausan yang lebih besar terjadi pada bahan yang lebih lunak.
Faktor-faktor yang mempengaruhi keausan adalah kecepatan
tekanan, kekasaran permukaan dan kekerasan bahan. Gesekan
yang terjadi akan menimbulkan panas dan juga menyebabkan
keausan.
Langkah-langkah penelitian yang dilakukan adalah sebelum
dilakukan pengujian pada mesin tribometer, spesimen uji
ditimbang dengan menggunakan timbangan digital. Setelah itu
dilakukan pengujian dengan menggunakan mesin tribometer
dengan menggunakan pembebanan konstan yaitu 8 kg dan 3 variasi kecepatan yaitu pada speed control 50 (38,7 rpm), 60
(44,4 rpm) dan 70 (52,3 rpm). Pengujian dilakukan tanpa
menggunakan pelumas (dry sliding) sebelum pengujian dimulai,
dilakukan penimbangan akhir spesimen uji. Pengulangan
pengujian dilakukan sebanyak 3 kali sesuai dengan speed control
yang ditetapkan. Setelah pengujian dilakukan foto mikro dan
analisa struktur permukaan.
Hasil dari pengujian diatas didapatkan material
rekomendasi yang memiliki nilai specific wear rate lebih baik
dibandingkan dengan material polyoxymethylene (POM), yaitu
polytetrafluoroethylene (PTFE). Dimana nilai specific wear rate
polytetrafluoroethylene (PTFE) jauh lebih baik dibandingkan
dengan material polyoxymethylene (POM). Yaitu yaitu pada saat
kecepatan 0,04 m/s 3x lebih baik, pada kecepatan 0,046 m/s 3x
lebih baik, dan pada kecepatan 0,054 m/s 3x lebih baik. Nilai
specific wear rate ini juga berpengaruh terhadap umur hidup (life
time) material. Yaitu pada saat kecepatan 0,04 m/s 2x lebih baik,
pada kecepatan 0,046 m/s 2x lebih baik, dan pada kecepatan
0,054 m/s 2x lebih baik.
==================================================================================================================
Any equipment that moves always damaged. This is
because the two objects come into contact or rub against each
other. Problems experienced by one industry are often leak on
machine of pasta makers that is on the rotary valve, wherein the
rotary valve is in contact between the material polyoxymethylene
(POM) and SS316. Threfore, need a experiment to determine the
specific wear rate material polyoxymethylene (POM) with
condition dry sliding.
Steps before the research is conducted testing on
Tribometer machine, first test specimen is immersed by using
Pepsodent toothpaste whitening pastes to determine the effect of
the test material. After soaking, the test specimens were weighed
using a digital scale. After it was examined by using a machine
Tribometer with constant loading is 8 kg and 3 variations in
speed control the speed of which 50 (38.7 rpm), 60 (44.4 rpm)
and 70 (52.3 rpm). Tests carried out using in condition dry
sliding. Before the test begins, weighing is done the initial mass is
the mass of the test specimen after the test specimens soaked with
toothpaste and calibration tools that speed and load control.
Repetition done 3 times in accorance with the speed control set.
After testing done micro photo and surface structure analysis.
Results of tests on material obtained which has a value of
specific recommendations wear rate is better than the material
POM, which is polytetrafluoroethylene(PTFE). Where the value
of specific wear rate of polytetrafluoroethylene (PTFE) is much better than the material polyoxymethylene (POM). Namely that
when the speed of 0,04 m/s 3x better, at a speed of 0,046 m/s 3x
better, and at a speed of 0,054 m/s 3x better. The value of specific
wear rate also affects the lifetime of the material. Namely when
the speed of 0,04 m/s 2x better, at a speed of 0,046 m/s 2x better,
at a speed of 0,054 m/s 2xbetter.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: RSM 621.815 Nin s
Uncontrolled Keywords: Polyoxymethylene (POM), Polytetrafluoroethylene (PTFE), wear rate, Dry slidng.
Subjects: T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Divisions: Faculty of Industrial Technology > Mechanical Engineering > 21201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Users 13 not found.
Date Deposited: 21 Jun 2017 02:36
Last Modified: 27 Dec 2018 03:18
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/41782

Actions (login required)

View Item View Item