Pengaruh pH Air Hujan Dan Beban Terhadap Karakteristik Korosi Pada Baja Galvalum

Yanti, Anissa Febri Dwi (2016) Pengaruh pH Air Hujan Dan Beban Terhadap Karakteristik Korosi Pada Baja Galvalum. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 2711100066-Undergraduate-Theses.pdf]
Preview
Text
2711100066-Undergraduate-Theses.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Baja galvalum memiliki sejarah sebagai rangka atap
pada konstruksi bangunan yang efektif dan ekonomis. Baja
galvalum terdiri dari lapisan tipis seng dan aluminium yang
menyatu pada substrat baja. Kombinasi ini menjadikan material
yang memiliki sifat mekanik bajadengan ketahanan korosi dari
seng dan aluminium. Untuk komposisi Galvalum pada umumnya
terdiri dari unsur coatingnya 55% Aluminium, 43.5% Seng dan
1.5% Silikon. Lapisan galvanis memiliki kinerja yang telah
terbukti dalam berbagai kondisi lingkungan namun ketahanan
korosi seng pelapis ditentukan oleh ketebalan lapisan yang
bervariasi dengan kondisi lingkungan. Penelitian ini dilakukan
untuk menganalisa karakteristik korosi pada baja galvalum
dengan lingkungan air hujan dan pembebanan. Penelitian ini
menggunakan metode weight loss air hujan dengan ph 5.6 dan
7.5 diberi variasi beban 5,10,15 % Beban Yield yang diperoleh
dari hasil pengujian tarik dan direndam selama 10, 20, 30 hari
dengan ph dijaga konstan. Hasil dari pengujian ini menunjukan
bahwa baja galvalum dengan air hujan ph 5.6 dengan
penambahan beban memberikan nilai laju korosi yang lebih
rendah dibandingkan dengan menggunakan air hujan ph 7.5 dan
pengaruh beban terhadap laju korosi berpengaruh, semakin
besar beban yang diberikan maka semakin besar pula laju korosi
yang dihasilkan hal ini dapat dibuktikan pada pengujian immerse
dengan Air Hujan ph 5.6 pada 10 hari pertama dengan beban 5% menunjukan nilai laju korosi sebesar 10.514 Mpy, beban 10% sebesar 11.379 Mpy dan beban 15% sebesar 13.775 Mpy.
Danpada 10hari pertama dan untuk pengujian immerse dengan
Air Hujan ph 7.5 dan beban 5% sebesar13.376 Mpy, beban 10%
sebesar 15.173 Mpy dan pada beban 15% sebesar 15.173 Mpy.
Hasilpengujian SEM dan EDAX terlihat 2 area yang merupakan
area terang indikasi unsur aluminium dan area gelap indikasi
unsur seng. Selanjutnya dari pengujian XRD didapatkan senyawa
produk korosi yang terbentuk yaitu Al2O4Zn, AlHO2,
Al0.333Cl0.333H3.334O2.667Zn0.667

=====================================================================================

Galvalume steel has a history as roof truss construction
of effective and economical buildings.Galvalume steel consists of
thin layers of zinc and aluminium which layered on the steel
substrate. This combination makes the material that has the
mechanical properties of steel improved and also corrosion
resistance from the zinc and aluminium. For galvalume material
normally composed of coating unsure 55% aluminium, 43,5%
zinc and 1,5% silicone. Galvanis coating is proven to has the
good performance under various environmental conditions but
corrosion resistance of the zinc layer depends on the thickness of
the layer but varies with environmental conditions. This research
was conducted to learn about the corrosion characteristic of
galvalume steel due to the acidity of rainwater with the pH of 5.6
and 7.5 which was loaded with variety of load 5, 10, 15% from
yield load that was obtained from the tensile test and soaked for
10, 20, 30 days with constant pH. The result of this test shows that
galvalume steel with the pH 5.6 and the addition of load has the
lower corrosion rate compare to the other material that use the
rainwater with pH 7.5. Load will also affect the corrosion rate,
the bigger load was given, the bigger corrosion rate is produced.
It was proven in the first 10 days with a load of 5% shows
thevalue ofthe corrosion rateof10.514Mpy, load of 10% is
11.379Mpy and load 15% of 13.775Mpy. Andin thefirst 10 days
and for testing Immerse with rain waterpH 7.5 and 5% load of 13.376Mpy, load of10% is15 173Mpy and the load of15%
amounting to15 173Mpy. The result of SEM and EDAX test show
2 areas, those are bright area indicated the aluminium unsure
and dark area indicated the zinc unsure. Corrosion test shows
that the compound obtained XRD testing produced from the
corrosion process was Al2O4Zn, AlHO2,
Al0.333Cl0.333H3.334O2.667Zn0.667.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: RSMt 620.112 23 Yan p
Uncontrolled Keywords: Baja Galvalum, Zn55Al, Laju Korosi, Air Hujan ph 5.6 dan 7.5., Steel Galvalume, Corrosion rate, Rainwater pH 5.6 and 7.5
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) > TA418.74 Corrosion and anti-corrosives
Divisions: Faculty of Industrial Technology > Material & Metallurgical Engineering > 28201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Anis Wulandari
Date Deposited: 12 Jul 2017 06:59
Last Modified: 28 Dec 2018 02:22
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/42077

Actions (login required)

View Item View Item