Pengaruh Variasi Arus dan Kecepatan Pengelasan TIG terhadap Struktur Mikro dan Kekerasan Baja Tahan Karat SS 316L

Abdillah, Fakhri Aulia (2017) Pengaruh Variasi Arus dan Kecepatan Pengelasan TIG terhadap Struktur Mikro dan Kekerasan Baja Tahan Karat SS 316L. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 2713100108-Undergraduate-Theses.pdf]
Preview
Text
2713100108-Undergraduate-Theses.pdf - Published Version

Download (11MB) | Preview

Abstract

Salah satu jenis baja tahan karat yang banyak digunakan dalam dunia industri adalah baja tahan karat SS 316L yang merupakan baja tahan karat austenit. Salah satu metode pengelasan yang umum digunakan pada baja tahan karat tersebut adalah Tungsten Inert Gas (TIG) yang dapat mempengaruhi morfologi, struktur mikro, kekuatan, kekerasan, bahkan dapat mengakibatkan keretakan pada daerah las akibat heat input yang diberikan. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisa bagaimana hubungan antara struktur mikro dan nilai kekerasan pada baja tahan karat SS 316L setelah dilakukan pengelasan dengan arus dan kecepatan pengelasan yang bervariasi. Dari pengamatan makro diketahui perbedaan yang sangat jelas pada daerah weld metal dan base metal, serta didapatkan hasil lasan berbentuk tidak simetris. Pada pengujian metalografi diketahui fasa yang terbentuk adalah austenit dan ferrit yang tersebar pada tiga daerah las. Dari pengujian kekerasan didapatkan bahwa nilai kekerasan paling tinggi terdapat pada variasi kecepatan pengelasan 12 cm/min dengan arus 100 A. Proses pengelasan dan variasi yang diberikan tidak menimbulkan cacat apapun pada struktur mikro seperti presipitasi karbida maupun fasa sigma sehingga tidak mempengaruhi sifat kekerasan dan ketahanan korosi pada spesimen las.
=================================================================
One of the stainless steel type that widely used in industry is SS 316L, which is austenitic stainless steel. One of the welding methods to join stainless steel is Tungsten Inert Gas (TIG), which can affect its morphology, micro structure, strength, hardness, and even lead to cracks in the weld area due to the given heat input. This research has a purpose to analyze the relationship between microstructure and hardness value on SS 316L stainless steel after TIG welding with the variation of current and travel speed. The macro observation shows very clear difference in the weld metal and base metal area, and the weld form is not symmetrical. The metallographic test shows the phase that formed in the specimen are austenite and ferrite, which were scattered in three welding areas. The hardness test shows that the highest hardness value is found in the variation of travel speed 12 cm/min with current 100 A. Welding process and variation given does not cause any defects in microstructure, such as carbide precipitation and sigma phase, means that it is not affect the hardness and corrosion resistance on all welded specimen.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: RSMt 620.112 23 Abd p
Uncontrolled Keywords: SS 316L, TIG, arus, kecepatan pengelasan, struktur mikro, kekerasancurrent, travel speed, microstructure, hardness
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) > TA418.74 Corrosion and anti-corrosives
T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy > TN752.I5 Steel--Heat treatment
Divisions: Faculty of Industrial Technology > Material & Metallurgical Engineering > 28201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Fakhri Aulia Abdillah
Date Deposited: 10 Nov 2017 07:37
Last Modified: 05 Mar 2019 07:58
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/42967

Actions (login required)

View Item View Item