Fahmi, Jafni Zul (2017) Redesain Kebun Binatang Surabaya Dengan Pendekatan Biophilic. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
3213100023-Undergraduate-Theses.pdf - Published Version Download (7MB) | Preview |
Abstract
Surabaya memiliki potensi yang sangat baik pada salah satu tempat rekreasi yang merupakan aset pemerintah Surabaya saat ini. Industri pariwisata semakin berkembang dan semakin diminati. Kebun binatang merupakan objek wisata yang dapat dinikmati oleh masyarakat dari seluruh lapisan usia, selain itu kebun binatang adalah satu-satunya tempat di kota yang memberikan edukasi secara langsung untuk masyarakat mengenai keragaman satwa. Kebun binatang seharusnya bisa menjadi tempat wisata yang menjadi miniatur habitat asli hewan tersebut agar unsur edukasi dan konservasi dapat tercapai dengan maksimal.
Kebun Binatang Surabaya memiliki luas 15 hektar dengan koleksi satwa berjumlah 2176 dengan 130 jenis satwa. Beberapanya dalam kondisi stress dan sakit yang disebabkan oleh kondisi kebun binatang yang kurang baik. Masalah yang ada diantaranya zonasi, sirkulasi, ruang transisi, kandang, dan fasilitas pendukung terlihat pada Kebun Binatang ini. Sampai saat ini Kebun Binatang terus mengalami problema di dalam konteks perkembangan kawasan seperti: perkembangan kota, polusi yang semakin meningkat, untuk itu diperlukan upaya perbaikan atau redesain Kebun Binatang Surabaya dengan pendekatan biophilik yang menjadi acuan dalam pengembangannya.
============================================================
Surabaya has excellent potential in one of the recreational areas which is the current government assets of Surabaya. The tourism industry is growing and increasingly in demand. The zoo is a tourist attraction that can be enjoyed by people of all ages, besides the zoo is the only place in the city that provides education directly to the community about the diversity of animals. The zoo should be a tourist attraction that becomes a miniature of the original habitat of the animal so that elements of education and conservation can be achieved with the maximum.
Surabaya Zoo has an area of 15 hectares with a collection of 2176 animals with 130 species of animals. Some are under stressful conditions and illness caused by unfavorable zoo conditions. Existing issues include zoning, circulation, transition space, cages, and support facilities seen in this Zoo. Until now Zoos continue to experience problems in the context of the development of the region such as: urban development, increasing pollution, for it needed efforts to repair or redesain Surabaya Zoo with biophilic approach that became the reference in its development.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | RSA 727.659 Fah r |
Uncontrolled Keywords: | Redesain, Kebun Binatang, Biophilic, Zoo, Biophilic |
Subjects: | N Fine Arts > NA Architecture S Agriculture > SF Animal culture |
Divisions: | Faculty of Civil Engineering and Planning > Architechture > 23201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | Fahmi Jafni Zul |
Date Deposited: | 12 Oct 2017 06:26 |
Last Modified: | 08 Mar 2019 02:19 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/46637 |
Actions (login required)
View Item |