Ekstraksi Minyak Atsiri dari Akar Wangi (vetiveria zizanoides) dan Kayu Manis (cinnamomun verum) dengan Menggunakan Metode Microwave Hydrodistillation dan Microwave Air-Hydrodistillation

Ratmawati, Laela (2017) Ekstraksi Minyak Atsiri dari Akar Wangi (vetiveria zizanoides) dan Kayu Manis (cinnamomun verum) dengan Menggunakan Metode Microwave Hydrodistillation dan Microwave Air-Hydrodistillation. Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 2315201003-Master_Thesis.pdf] Text
2315201003-Master_Thesis.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Minyak akar wangi dan minyak kayu manis biasanya dihasilkan dari penyulingan secara konvensional yang prosesnya memerlukan waktu yang lama, jumlah pelarut yang banyak, dan energi yang besar. Oleh sebab itu perlu digunakan teknik baru dalam ekstraksi minyak atsiri dengan penggunaan energi, pelarut, dan waktu yang minimum. Salah satu metode ekstraksi yang telah dikembangkan adalah metode microwave hydrodistillation. Pada penelitian ini metode yang akan digunakan adalah microwave hydrodistillation dan pengembangannya yaitu microwave air-hydrodistillation untuk mengoptimalkan ekstraksi minyak akar wangi dan minyak kayu manis. Tujuan dalam penelitian ini adalah mempelajari faktor-faktor yang berpengaruh terhadap metode microwave hydrodistillation dan microwave air-hydrodistillation, yang meliputi daya microwave, lama waktu ekstraksi, rasio antara bahan baku yang akan diekstrak dengan pelarut (F/S), pengaruh dari ada tidaknya penambahan aliran udara, dan ukuran bahan yang diekstrak. Selain itu pada penelitian ini juga akan dipelajari pemodelan kinetika untuk ekstraksi minyak akar wangi dan minyak kayu manis menggunakan metode microwave hydrodistillation dan microwave air-hydrodistillation.
Bahan yang digunakan pada penelitian ini meliputi akar wangi dan kayu manis. Pada ekstraksi dengan metode microwave hydrodistillation dan microwave air-hydrodistillation menggunakan daya microwave 300, 450, 600, 800 W, rasio antara bahan baku yang akan diekstrak dengan pelarut (F/S) adalah 0,3, 0,4, 0,5, dan 0,6 g/mL, waktu ekstraksi selama 1, 2, 3 jam, dan ukuran bahan yang berupa serbuk, ±1 cm, dan ±2 cm. Untuk ekstraksi dengan metode microwave air-hydrodistillation laju aliran udara yang digunakan 0,6 dan 1,2 L/min.
Dari hasil penelitian ini dapat dilihat bahwa ekstraksi minyak akar wangi dan minyak kayu manis menggunakan metode microwave air-hydrodistillation menghasilkan yield yang lebih tinggi apabila dibandingkan dengan ekstraksi yang dilakukan menggunakan metode microwave hydrodistillation. Kondisi operasi yang optimal untuk ekstraksi minyak akar wangi dan minyak kayu manis menggunakan metode microwave hydrodistillation dan microwave air-hydrodistillation diperoleh ketika menggunakan bahan yang berukuran serbuk, daya microwave sebesar 300 W untuk ekstraksi minyak akar wangi dan 450 W untuk ekstraksi minyak kayu manis, dan laju aliran udara sebesar 1,2 L/min. Sedangkan rasio antara bahan baku terhadap pelarut (F/S) yang optimal untuk ekstraksi minyak akar wangi menggunakan metode microwave hydrodistillation dan microwave air-hydrodistillation adalah 0,3 g/mL, untuk ekstraksi minyak kayu manis menggunakan metode microwave hydrodistillation adalah 0,6 g/mL, dan untuk ekstraksi minyak kayu manis menggunakan metode microwave air-hydrodistillation adalah 0,4 g/mL.
============================================================================================
Vetiver oil and cinnamon oil is usually produced from conventional distillation process which requires great energy, solvents in significant amounts, and quite a long time. Therefore, should be considered to use "green technique" in the extraction of essential oils with the minimum energy, solvent, and time. One method of extraction is successfully developed is microwave hydrodistillation method. This research will use the development of microwave hydrodistillation method is microwave air-hydrodistillation method to optimize the extraction of essential oils. The purpose of this research is to study the factors that influence the microwave hydrodistillation and microwave air-hydrodistillation methods, which include microwave power, extraction time, the ratio of raw material to be extracted with a solvent, and the influence of the presence or absence of additional air flow. Additionally in this study also determined the kinetics models for the extraction of Vetiver oil and cinnamon oil by using the microwave hydrodistillation and microwave air-hydrodistillation methods.
Materials used in this study include vetiver and cinnamon. In the extraction using microwave hydrodistillation and microwave air-hydrodistillation methods the power 300, 450, 600, 800 W, the ratio of raw materials to be extracted with solvents (F/S) was 0.3, 0.4, 0.5, and 0.6 g/mL, the extraction time for 1, 2, 3 hours, and material size: powder, ± 1 cm, and ± 2 cm. For extraction with microwave air-hydrodistillation method air flow rate used was 0.6 and 1.2 L/min.
From the research result it can be seen that the extraction of vetiver oil and cinnamon oil using microwave air-hydrodistillation method produce higher yield when compared to the is done extraction using microwave hydrodistillation method. Optimal operating conditions for extraction of vetiver oil and cinnamon oil by using microwave hydrodistillation and microwave air-hydrodistillation methods obtained when using a powder-sized material, 300 W of microwave power for extraction of vetiver oil and 450 W for cinnamon oil extraction, and Air flow rate of 1.2 L/min. While the ratio of raw material to solvent (F/S) optimal for extraction of vetiver oil using microwave hydrodistillation method and microwave air-hydrodistillation is 0.3 g/mL, for extraction of cinnamon oil using microwave hydrodistillation method is 0.6 g/mL, and for cinnamon oil extraction using microwave air-hydrodistillation method is 0.4 g/mL.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: minyak akar wangi, minyak kayu manis, microwave hydrodistillation, microwave air-hydrodistillation, Vetiveria zizanoides, Cinnamomun verum, Vetiver oil, cinnamon oil
Subjects: T Technology > TP Chemical technology > TP156 Crystallization. Extraction (Chemistry). Fermentation. Distillation. Emulsions.
Divisions: Faculty of Industrial Technology > Chemical Engineering > 24101-(S2) Master Thesis
Depositing User: Laela Ratmawati
Date Deposited: 30 Oct 2017 03:38
Last Modified: 09 Jan 2018 07:24
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/47782

Actions (login required)

View Item View Item