Ramahani, M. Zain Fajar (2018) Analisis Aliran Fluida Udara Akibat Pendaratan Helikopter Terhadap Permukaan Helideck Pada Kapal. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
04111040000097_Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Download (4MB) | Preview |
Abstract
Heliport adalah suatu lapangan terbang atau suatu daerah tertentu di darat atau di perairan atau di suatu struktur, terdiri dari bangunan atau fasilitas (peralatan) yang dipakai sebagian atau seluruhnya untuk melakukan pendaratan, keberangkatan dan pergerakan pesawat helikopter. Helideck adalah tempat pendaratan dan lepas landas helikopter di perairan. CFD (Computational Fluid Dynamics) merupakan “pendekatan ketiga” dalam studi dan pengembangan di bidang dinamika fluida secara keseluruhan selain pendekatan teori dan eksperimen murni. Dari prinsip kekekalan energi, berkerjanya baling-baling adalah sama terhadap banyak energi yang diperoleh dari fluida per unit waktu. Bekerja per unit waktu, atau jumlah power yang dikonsumsi oleh baling-baling. Kecepatan 45 mph adalah kecepatan yang menyebabkan manusia akan terhempas. Kecepatan 45 mph tersebut memasuki kriteria angina kencang sekali. Adapun metode yang digunakan : Studi Literatur dan pencarian data, pembuatan model, meshing dan CFX, Validasi, penyajian. Kecepatan rata-rata angin tertinggi dihasilkan dari pendaratan helikopter sebesar 19,614 m/s. Kecepatan angin terendah dihasilkan dari pendaratan helikopter sebesar 7,142 m/s. Secara umum hembusan angin yang dihasilkan dari pendaratan helikopter aman bagi kru yang bekerja di helideck. ========== Heliport is a place of flying or a certain area on land or inside, or building used or for landing, departure and movement of helicopter aircraft. Helideck is
a place where the landing and take off of helicopters in sound. CFD (Computational Fluid Dynamics) is the "third approach" in the study and development in the field of overall fluid dynamics in addition to theoretical and pure experimental approach. From the principle of conservation of energy, the power of the propeller is equal to the amount of energy obtained by the fluid per unit of time. Working per unit of time, or the amount of power consumed by the propeller. 45 mph speed is the speed that will cause humans to crash. The speed is 45 mph. Methods used: Literature study and data search, modeling, meshing and CFX, Validation, presentation. The average wind speed generated from the helicopter landing is 19,614 m/s. The wind speed generated from the helicopter landing is 7,142 m/s. Generally the wind blow resulting from helicopter landing is safe for the crew working in helideck.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | RSPe 623.746 047 Ram a |
Uncontrolled Keywords: | helideck; wind velocyti; helicopter; CFD |
Subjects: | V Naval Science > VM Naval architecture. Shipbuilding. Marine engineering > VM161 Ships--Hydrodynamics |
Divisions: | Faculty of Marine Technology (MARTECH) > Naval Architecture and Shipbuilding Engineering > 36201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | M. Zain Fajar Ramadhani |
Date Deposited: | 01 Feb 2018 02:39 |
Last Modified: | 20 Jul 2020 03:06 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/50994 |
Actions (login required)
View Item |