Bhakti, Elmo Nugraha (2018) Pengaruh Variasi Temperatur Tempering Yang Diikuti Proses Peening Terhadap Laju Korosi Baja SM490 Dalam Media HCl 1M. Diploma thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
10211500000063-Diploma_Thesis.pdf - Accepted Version Download (5MB) | Preview |
Abstract
Baja SM490 adalah salah satu jenis baja yang digunakan dalam pembuatan underframe kereta api. Dalam pembuatan underframe kereta api baja yang digunakan disambung dengan menggunakan las. Pengelasan ini membuat baja memiliki tegangan sisa yang diakibatkan oleh adanya distorsi atau deformasi. Untuk mengembalikan deformasi tersebut dilakukan dengan cara reforming / forging. Proses reforming ini diharapkan tidak merubah sifat mekanik material secara signifikan dimana selanjutnya untuk mengetahui berapa nilai temperatur tempering yang sesuai agar laju korosi dapat berkurang dengan signifikan.
Dalam penelitian ini material yang digunakan adalah baja SM490 dalam larutan HCl 1M sebagai media korosif. Jenis pengujian yang dilakukan pada penelitian ini adalah Electrochemical Impedance Spectroscopy, Potentiodynamic Polarization, dan Weight Loss. Hasil pengujian menunjukkan adanya penurunan laju korosi pada baja SM490 dalam larutan HCl 1M ketika temperatur tempering meningkat. Pada pengujian polarisasi potensiodinamik laju korosi terendah didapat pada sample temperatur 8000C media pendingin air sebesar 2.0836 mm/year. Sehingga didapat efisiensi tertinggi pada sample temperatur 8000C media pendingin air sebesar 78.6416%. Ini merupakan efisiensi tertinggi dari semua variabel temperature tempering.
===================================================================================================
=SM490 steel is one type of steel that used in the manufacture of train underframes. In the fabrication of the train underframe, deformation often occur right after the welding process is done. In order to recover the part that deformation, the deformated part should be reformed. This reforming process is expected not to change the mechanical properties of the material significantly furthermore, in order to know the value of needed tempering temperature so that can decrease the corrosion rate significantly.
This study using material is SM490 steel in 1M HCl solution as corrosive medium. The type of testing method that used in this study is Electrochemical Impedance Spectroscopy, Potentiodynamic Polarization, and Weight Loss
The test results showed a decrease in corrosion rate in SM490 steel in 1M HCl solution when tempering temperature increased. In potentiodynamic polarization testing, the lowest corrosion rate of a sample with tempering temperature 8000C with cooling media water was 2.0836 mm/year. While the the highest efficieny of a sample with tempering temperature 8000C with cooling media water was 78.6416% efficieny. That was the highest efficiency among all of the tempering temperature variable.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | SM490, reforming,laju korosi, HCL 1M |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) > TA418.74 Corrosion and anti-corrosives |
Divisions: | Faculty of Vocational > Mechanical Industrial Engineering (D4) |
Depositing User: | Elmo Nugraha Bhakti |
Date Deposited: | 22 Jul 2021 21:43 |
Last Modified: | 22 Jul 2021 21:43 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/57684 |
Actions (login required)
View Item |