Rifkirahman, Afif (2019) EVALUASI PAPARAN BISING PADA PEMUKIMAN AKIBAT KEBISINGAN LALU LINTAS KERETA API. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
02311440000062-Undergraduate_Theses.pdf - Accepted Version Download (2MB) | Preview |
Abstract
Kereta api merupakan salah satu sarana transportasi umum yang diminati oleh masyarakat. Akan tetapi masalah terbesar dari kereta api adalah kebisingan yang ditimbulkannya terhadap lingkungan. Penelitian ini ditujukan untuk mengukur kebisingan lingkungan jalur Cikampek – Cirebon serta prediksi kebisingan kereta semi cepat akibatnya ke daerah pemukiman dan juga mitigasi dengan membangun penghalang bising. Nilai tingkat kebisingan ekuivalen yang dihasilkan pada jarak 15 meter sebesar 81,81 dBA sedangkan sound exposure level-nya sebesar 95,55dBA. Kereta semi cepat diprediksi dengan tingkat paparan bising pada pemukiman sebesar 95,62 dBA. Hasil menunjukkan semakin jauh jaraknya maka tingkat kebisingan semakin turun dan tiap perubahan dua kali jarak tingkat kebisingan berkurang sebesar 3 dBA. Hasil prediksi menunjukkan bahwa tingkat paparan masih dibawah standar yaitu 85dBA. Oleh karena itu perlu dirancang penghalang bising. Penelitian ini menggunakan metode persamaan Maekawa dalam perancangan penghalang bising. Penghalang bising yang efektif dengan ketinggian 4 meter dan panjang 197 meter dengan bahan concrete dengan ketebalan 150 mm. Penghalang tersebut mampu mereduksi hingga kondisi ideal kebisingan lingkungan pada pemukiman===================================================
Railway is one of the public transportation facilities that interest by the community. However, the problem of the train is the disturbance it causes to the environment. This study aims to measure the level of the environment in Cikampek - Cirebon and also predict what can be done well and also mitigate by building noise barriers. The equivalent noise level value produced at a distance of 15 meters is 81.81 dBA while the sound exposure level is 95.55 dBA. The train is predicted semi-fast with the above meeting rate of 95.62 dBA. Further results are much lower than the lower level and frequency and smaller than the 3 dBA difficulty level. The prediction results show that the level of implementation is still below the standard of 85dBA. Therefore it is necessary to design a noisy barrier. This study uses the Maekawa analysis method in the classic barrier designer. An fffective noise barrier with a height of 4 meters and length of 197 meters with concrete material with a thickness of 150 mm. The barrier is able to reduce to ideal conditions of environmental noise in the settlement
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering > TD892 Noise control |
Divisions: | Faculty of Industrial Technology > Physics Engineering > 30201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | Afif Rifkirahman |
Date Deposited: | 19 Jun 2021 11:40 |
Last Modified: | 19 Jun 2021 11:40 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/58637 |
Actions (login required)
View Item |