Nurpalupi, Ajeng Febri (2019) Sintesis Karbon Tertemplat Zeolit-Y Doping Nitrogen (KTZ-N) dengan Variasi Suhu Karbonisasi. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
01211440000024_Ajeng Febri Nurpalupi.pdf - Accepted Version Download (3MB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan sifat permukaan karbon tertemplat zeolit (KTZ) dengan cara doping nitrogen (N) membentuk KTZ-N pada variasi suhu karbonisasi 600°C, 800°C, dan 1000°C. Templat untuk sintesis KTZ yang digunakan adalah zeolit-Y dengan furfuril alkohol sebagai sumber karbon dan anilin sebagai sumber nitrogen. KTZ-N disintesis melalui 3 (tiga) tahapan yaitu impregnasi, karbonisasi, dan penghilangan templat. Hasil analisis menggunakan X-Ray Diffraction (XRD) menunjukkan bahwa pada suhu 1000°C, puncak 2θ = 6,5°, tidak terbentuk puncak yang sempurna. Hasil analisa Fourier Transform Infrared (FTIR), diketahui bahwa terjadi pergeseran pick seiring meningkatnya suhu karbonisasi. Hasil Scanning Electron Microscope–Energy Dispersive X-Ray (SEM-EDX) menunjukkan bahwa permukaan pada suhu karbonisasi 1000°C terlihat seragam. Hasil analisa adsorpsi-desorpsi N2 (BET) menunjukkan luas permukaan suhu karbonisasi 600°C, 800°C, dan 1000°C berturut-turut adalah 217,099 m2/; 609,748 m2/g; 2057.467 m2/g. Ukuran mikroposi masing-masing adalah 0,085 cc/g; 0,232 cc/g; dan 2,095 cc/g. Diameter pori masing-masing adalah 3,25 nm; 3,48 nm; 1,612 nm. Semakin meningkatnya suhu karbonisasi, luas permukaan KTZ-N semakin besar. Luas permukaan berbanding lurus dengan ukuran mikropori yang semakin meningkat. KTZ-N dengan luas permukaan paling tinggi dihasilkan dari karbonisasi suhu 1000°C.
================================================================================================
The research aim to improve surface properties of zeolite-templatd carbon (ZTC) by doping nitrogen (N) to produce ZTC-N at various carbonization temperature of 600°C, 800°C, and 1000°C. Zeolite-Y was used as template for ZTC synthesis, while furfuril alkohol and anilin were used as carbon source and nitrogen source, respectively. ZTC-N was synthesized in the 3 steps, namely impregnation, carbonization and templat removal. Results of X-Ray Diffraction (XRD) analysis showed that peak 2θ = 6.5 ° wasn’t form perfect peak at temperature of 1000°C. Fourier Transform Infrared (FTIR) results indicated that pick shift occured with increasing carbonization temperature. Scanning Electron Microscope-Energy Dispersive X-Ray (SEM-EDX) results indicated that surface at carbonization temperature of 1000°C was uniform, whereas adsorption-desorption N2 (BET) analysis showed that at surface area of various carbonization temperature of 600°C, 800°C, and 1000°C were 217,099 m2/g; 609,748 m2/g; 2057.467 m2/g, respectively, while micropore were 0,085 cc/g; 0,232 cc/g; dan 2,095 cc/g, respectively. Pore diameter were 3,25 nm; 3,48 nm; 1,612 nm, respectively. The higher of carbonization temperature affected surface area at KTZ-N. The high surface area ZTC-N was obtained carbonization at temperature of 1000°C.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | RSKi 549.68 Nur s-1 2019 |
Uncontrolled Keywords: | KTZ-N, suhu karbonisasi, anilin, furfuril alkohol |
Subjects: | Q Science Q Science > QD Chemistry |
Divisions: | Faculty of Science and Data Analytics (SCIENTICS) > Chemistry > 47201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | Ajeng Febri Nurpalupi |
Date Deposited: | 30 Dec 2021 06:43 |
Last Modified: | 24 Sep 2024 02:20 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/61862 |
Actions (login required)
View Item |