Perancangan rumah susun dengan pendekatan simbiosis ruang pada tempat tinggal dulu dan kini (studi kasus : Kediri)

Paryoko, Vijar Galax Putra Jagat (2015) Perancangan rumah susun dengan pendekatan simbiosis ruang pada tempat tinggal dulu dan kini (studi kasus : Kediri). Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 3213207008-Undergraduate_Theses.pdf]
Preview
Text
3213207008-Undergraduate_Theses.pdf - Published Version

Download (6MB) | Preview
[thumbnail of 3213207008-paperpdf.pdf]
Preview
Text
3213207008-paperpdf.pdf - Published Version

Download (873kB) | Preview
[thumbnail of 3213207008-presentationpdf.pdf]
Preview
Text
3213207008-presentationpdf.pdf - Presentation

Download (3MB) | Preview

Abstract

Terdesaknya pola hidup tradisional oleh kebutuhan akan tempat tinggal
saat ini yang mengharuskan untuk hidup bersama dalam hunian vertikal
mengakibatkan penurunan kualitas kehidupan sosial masyarakat. Kualitas
interaksi sosial berkurang karena ruang bersama tumbuh di tempat yang tidak
semestinya. Beberapa hasil penelitian rumah susun menyimpulkan bahwa ruang
bersama tercipta di ruang sirkulasi sekitar satuan hunian. Kesempatan memenuhi
kebutuhan aktualisasi diri melalui hunian dan kesadaran untuk melestarikan
lokalitas juga semakin berkurang. Berbagai teori memaparkan bahwa masalah
interaksi sosial telah ditanggulangi oleh rancangan ruang tempat tinggal “dulu”,
sedangkan tempat tinggal “kini” mementingkan kebutuhan aktualisasi diri.
Oleh karena itu, dilakukan perancangan rumah susun bagi masyarakat
golongan ekonomi menengah ke bawah dengan menggabungkan ruang tempat
tinggal “dulu” dan “kini”. Pendekatan arsitektur simbiosis digunakan untuk dapat
memadukan kelebihan masing-masing tanpa terjadi peleburan. Sedangkan untuk
memperoleh perwujudan ruang pada keduanya, dilakukan penelitian kualitatif
terhadap rumah maupun permukiman “dulu” dan “kini”.
Kemudahan penghuni dan huniannya ditangkap secara visual oleh
lingkungan merupakan hal yang penting untuk menekan masalah interaksi sosial
dan kebutuhan aktualisasi diri. Tata massa bangunan berkesinambungan dan
terpusat pada ruang terbuka, deret hunian membentuk kurva linier yang terpusat
pada void lantai di tengah, serta fasade hunian yang terbuka mampu memperluas
pandangan. Pengadaan berbagai ruang bersama, penyediaan lahan pekerjaan, serta
penerapan hirarki ruang yang tegas mampu meningkatkan kualitas interaksi sosial.
Kesempatan mewujudkan aktualisasi penghuni dapat ditingkatkan melalui
rancangan tampilan bangunan menggunakan langgam kontemporer, serta tampang
hunian yang fleksibel untuk dikembangkan. Diharapkan perancangan ini dapat
dimanfaatkan sebagai acuan pengadaan rumah susun bagi daerah yang baru
merintis hunian vertikal, seperti Kediri. ========== The pressure to traditional lifestyle by the need for a place to stay
nowadays requires a living together in a vertical housing, causes a quality
reduction of social life. The quality of social interaction is reduced because the
shared rooms grow up in inappropriate place. Several studies on apartments
conclude that shared spaces created in circulation space around residence units.
Opportunity to meet the needs of self-actualization through residence and
awareness to preserve locality also diminished. Various theories explained that
social interaction problems have been solved by the space design of “past”
dwelling, while "present" dwelling concern on self-actualization needs.
Therefore, there is design of public apartment for the middle class to down
by combining the spaces of “past” and “present” dwelling. Symbiotic architecture
approach used to combine the advantages of each without melting. Qualitative
research on the “past” and “present” house and residency has been conducted to
obtain the embodiment of each dwelling.
The ease of resident and its residence visually captured by the environment
is important to minimize social interaction and self-actualization needs problems.
Continuous mass building centered on open space, curving linear residence row
centered on floor void, as well as open façade residence is able to expand the
view. Acquisition of various joint spaces, provision of job fields, and
implementation of clear hierarchy of spaces is able to improve social interaction
quality. Opportunity to meet the needs of self-actualization can be improved
through the design of building façade using contemporary style, and flexibility of
residence façade to be developed. May this design be used as an apartment
planning guideline for a city which pioneering vertical housing, like Kediri.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: RTA 728.314 Par p
Uncontrolled Keywords: rumah susun, simbiosis dulu dan kini, apartment, symbiosis of past and present
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD1391 Apartment houses
Divisions: Faculty of Civil Engineering and Planning > Architechture > 23101-(S2) Master Theses
Depositing User: - Davi Wah
Date Deposited: 30 Apr 2019 03:33
Last Modified: 30 Apr 2019 03:33
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/62871

Actions (login required)

View Item View Item