Wahyudianto, Wildan Bramaji (2019) Analisis Aplikasi Predistorter Untuk Mitigasi Nonlinier HPA Pada Sistem GFDM. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
07111440000125-Undergraduate_Theses.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Sistem GFDM (Generalized Frequency Division Multiplexing) adalah sistem komunikasi multi-carrier yang dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan teknologi seluler generasi kelima (5G). Sistem GFDM dikembangkan untuk menjadi alternatif dari sistem OFDM. Modulasi OQAM digunakan pada sistem GFDM dikarenakan beberapa kelebihan yakni memiliki sifat mendekati orthogonal sehingga sistem GFDM lebih tahan terhadap ISI dan ICI. High power amplifier (HPA) merupakan perangkat yang esensial dalam sistem komunikasi. Namun HPA memiliki titik saturasi yang dapat mengakibatkan penguatan tidak linier atau nonlinier, sehingga berujung dengan munculnya distorsi pada sinyal yang dikirimkan. Salah satu cara untuk memitigasi efek nonlinier HPA adalah dengan menggunakan teknik predistorsi. Sehingga dalam penelitian ini akan dibandingkan dua skema antara sistem GFDM-OQAM sebelum dan sesudah penggunaan predistorter dengan menganalisis kinerja BER untuk nilai IBO yang berbeda serta meneliti distorsi residu setelah aplikasi predistorter pada sistem. Dari hasil simulasi dapat diketahui bahwa dengan menggunakan predistorter, kinerja sistem GFDM-OQAM menjadi lebih baik. Hal ini dapat diketahui dari kinerja BER dimana sebelum aplikasi predistorter untuk mencapai nilai BER 10-3 dibutuhkan IBO atau redaman sebesar 15 dB. Sedangkan setelah aplikasi predistorter untuk mencapai nilai BER yang sama dibutuhkan IBO atau redaman sebesar 3 dB. Kemudian untuk mengetahui distorsi residu dapat diketahui dari nilai EVM mengalami penurunan drastis dimana sebelum aplikasi predistorter untuk mencapai nilai EVM 15%, dibutuhkan IBO atau redaman sebesar 15 dB. Sedangkan setelah aplikasi predistorter untuk mencapai nilai EVM yang sama dibutuhkan IBO atau redaman sebesar 3 dB. Apabila pada kanal diberikan noise berupa AWGN maka diperlukan kompensasi yakni penambahan IBO atau redaman dari 6 dB menjadi 8 dB sehingga dicapai kinerja BER 10-5.
================================================================================================================================
Generalized Frequency Division Multiplexing (GFDM) is a multi carrier communication system developed to fulfill the need of Fifth Generation (5G) cellular technology. GFDM is meant to become the alternate system after OFDM. Offset QAM (OQAM) is being used in GFDM with many benefits such as near orthogonality properties which decrease GFDM suceptibility against ISI and ICI. High power amplifier (HPA) is a device essential in communication system. As essential as it is, HPA has a saturation operating point which lead to nonlinear amplifying causing nonlinear distortion on the output signal. One way to mitigate this effect is using predistortion technique. In order to observe the effect of using predistorter, this study compared two schemes between before and after usage of predistorter on GFDM-OQAM system by analyzing the perfomance of BER with different IBO and the distortion’s residue after using predistorter. From the results of the simulation, it shows that by using predistorter the GFDM-OQAM system’s performance would be better. From BER performance perspective, to reach 10-3 the system which doesn’t apply predistorter need 15 dB of IBO while after applying predistorter the system only need 3 dB of IBO to reach the same value of BER. Also to identify the distortion’s residue, EVM value could be use as identifier. For the system to reach 15% of EVM value without using predistorter, the system need 15 dB of IBO while the system after using predistorter only need 3 dB of IBO to reach the same value of EVM. If AWGN noise are to be added into the signal through the ideal channel, then to get a better system’s performance the IBO needed to reach 10-5 of BER performance increase from 6 dB into 8 dB.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Additional Information: | RSE 621.384 56 Wah a-1 2019 |
Uncontrolled Keywords: | GFDM, Offset QAM, HPA, Predistorter |
Subjects: | T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering > TK5102.9 Signal processing. T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering > TK5101 Telecommunication T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering > TK5102.5 Modulation (Electronics), Demodulation (Electronics) |
Divisions: | Faculty of Electrical Technology > Electrical Engineering > 20201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | Wildan Bramaji Wahyudianto |
Date Deposited: | 12 Jun 2023 03:30 |
Last Modified: | 12 Jun 2023 03:30 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/64031 |
Actions (login required)
View Item |