Analisis Beban Impact Dengan Variasi Sudut Deadrise Pada Floats Pesawat Amfibi Pada Saat Mendarat Dengan Simulasi CFD

Washoya, Zambilly Ahmad (2019) Analisis Beban Impact Dengan Variasi Sudut Deadrise Pada Floats Pesawat Amfibi Pada Saat Mendarat Dengan Simulasi CFD. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 04111540000029-Undergraduate_Theses.pdf]
Preview
Text
04111540000029-Undergraduate_Theses.pdf

Download (8MB) | Preview

Abstract

Pada daerah yang memiliki ketersediaan landasan mendarat seperti pulau kecil dan daerah terpencil, maka diperlukan pesawat amfibi yang dapat mendarat di danau, sungai, pantai, dan laut, sehingga tidak terlalu tergantung oleh adanya landasan. Dalam konfigurasi desain pesawat amfibi terdapat hal yang harus diperhatikan dalam pendaratannya, yaitu besar sudut deadrise daripada floats pesawat amfibi. Besar sudut deadrise akan mempengaruhi besar daripada beban impact yang akan diterima oleh floats pesawat amfibi pada saat mendarat di air. Besar beban impact yang diterima oleh floats juga berpengaruh terhadap kekuatan strukturnya. Tugas akhir yang dilakukan bertujuan untuk mendapatkan beban impact yang diterima oleh pesawat amfibi pada saat mendarat dengan media air laut. Dalam tugas akhir yang dikerjakan dilakukan simulasi menggunakan Computational Fluid Dynamics (CFD) yang kemudian akan divalidasi dengan menggunakan teori slamming. Teori slamming yang digunakan dalam validasi adalah Teori Wagner yang telah digeneralisir oleh Faltinsen. Selain itu, sebagai tambahan juga digunakan teori impact dari Von Karman, Chuang dan Bhattacharyya sebagai pembanding. Dalam simulasi yang dilakukan, floats pesawat amfibi akan disimulasikan mendarat secara vertikal dengan gerak jatuh bebas. Kemudian simulasi akan dilakukan secara dua dimensi dengan meninjau masing-masing station yang telah dibagi dan masing-masing station akan divariasikan dalam lima sudut variasi yaitu sudut 0o, 5o, 10o, 15o, dan 40o. Namun sebagai tambahan juga dilakukan simulasi dengan ketinggian yang berbeda dan dengan kecepatan awal. Dari simulasi yang dilakukan diperoleh hasil bahwa besar sudut deadrise mempengaruhi beban impact pada floats, yang dimana semakin besar sudut deadrise akan menghasilkan beban impact yang lebih kecil. Jika ditinjau pada keseluruhan floats, maka beban impact terbesar ada pada bagian tengah floats yaitu pada station 5 fore dengan besar 247263 Pa dengan selisih 5.23% dengan teori Wagner, dimana bagian tersebut memiliki ukuran sudut deadrise paling kecil yaitu 20o. Maka dapat diperoleh kesimpulan bahwa semakin besar ukuran sudut deadrise akan menghasilkan beban impact yang lebih kecil.
===============================================================================================================================
In areas that do not have the availability of landing area such as small islands and isolated areas, there are need for seaplane that can land on lakes, rivers, beaches and seas, so that they are not too dependent on the existence of landing area. In the configuration of seaplane design there are several things that must be considered in the landing of seaplane, the point that must be considered is the size of deadrise angle in the floats of seaplane floats. The size of the deadrise angle will affect the impact load that will be received by the seaplane floats when landing on the water. The impact load received by the floats also affects the strength of the float’s structure. The purpose of this final project is to calculate the impact load that received by seaplane floats when it is landing in seawater. In this final project, the simulation is done using Computational Fluid Dynamics (CFD) which will then be validated using the slamming theory. The slamming theory that used in validation is the Wagner Theory which has been generalized by Faltinsen. In addition, there are also the other theories of impact from Von Karman, Chuang, and Bhattacharyya that used as a comparison. In the simulation, the floats of the seaplane will be simulated landing vertically with free fall motion. Then the simulation will be simulated in two dimensions by observing each station that has been divided and each station will be variated into five angle variations, the variations is 0o, 5o, 10o, 15o, and 40o. But the simulation also did in initial velocity and initial height as addition. From the simulation, the maximum pressure impact is 247263 Pa occurred in the lowest deadrise angle, it is 20o and has 5.23% margin with Wagner theory. Then the conclusion is that the higher size of deadrise angle will result smaller impact load.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: floats, impact, deadrise, CFD
Subjects: V Naval Science > VM Naval architecture. Shipbuilding. Marine engineering > VM161 Ships--Hydrodynamics
Divisions: Faculty of Marine Technology (MARTECH) > Naval Architecture and Shipbuilding Engineering > 36201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Zambilly Ahmad Washoya
Date Deposited: 29 Jul 2024 02:18
Last Modified: 29 Jul 2024 02:18
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/65026

Actions (login required)

View Item View Item