Audrie, Brian Barella (2019) Analisis Kinerja Displacer Level Transmitter 135 – LT – 170 Pada Amine Flash Drum 135 – V – 10 H2S Removal Plant PT. Saka Indonesia Pangkah Limited. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
Laporan Tugas Akhir_Brian Barella Audrie.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Amine Flash Drum merupakan suatu unit pengolahan dalam sistem H2S Removal. Unit ini digunakan untuk memisahkan tiga macam fluida yakni Rich Amine, Hidrocarbon dan Gas dari aliran keluar Amine Contactor. Jumlah tiap – tiap komponen tersebut selalu berubah – ubah setiap saat. Termasuk rich amine yang densitas larutannya sangat bergantung pada jumlah H2S dan CO2 yang diabsorb. Dengan demikian, maka apabila jumlah sour gas yang dihasilkan oleh wellhead berkurang maka jumlah gas H2S dan CO2 yang dihasilkanpun juga akan mengalami penurunan. Dengan demikian maka densitas rich amine juga akan mengalami penurunan. Dalam penelitian ini, pada saat hidrocarbon berjumlah sangat sedikit serta mol H2S dan CO2 turun sebesar 2,869 dan 7,076 maka densitas akan turun menjadi 1033,3 kg / m3 dan menyebabkan error hasil pengukuran sebesar 4,945 % atau setara dengan 39,59 mm. Sedangkan saat jumlah hidrocarbon yang terakumulasi pada Amine Flash Drum menjadi sangat banyak maka diperoleh error hingga 24,36 % atau setara dengan 195,07 mm. Melalui simulasi dengan simulink, diperoleh densitas yang dapat digunakan untuk kalibrasi yakni sebesar 1089,65 kg / m3 yang dapat menurunkan error pengukuran menjadi 2,56% atau setara dengan 20,5 mm untuk kondisi operasi pertama. Dan 6,82 % atau setara dengan 54,61 mm untuk kondisi operasi kedua. =================================================================================================================================
Amine Flash Drum is a processing unit in the H2S Removal system. This unit is used to separate three types of fluid, namely Rich Amine, Hydrocarbon and Gas from the outflow of Amine Contactor. The number of each component is always changing at any time. Including rich amine, the solution density is very dependent on the amount of H2S and CO2 absorbed. Thus, if the amount of sour gas produced by the wellhead decreases, the amount of H2S gas and CO2 produced will also decrease. Thus the density of rich amine will also decrease. In this study, when the hydrocarbons were very small and the moles of H2S and CO2 decreased by 2,869 and 7,076, the density would drop to 1033,3 kg / m3 and cause a measurement error of 4,945 % or equivalent to 39,59 mm. Whereas when the amount of hydrocarbons accumulated in Amine Flash Drum becomes very large, error will increase up to 24,36 % or equivalent to 195,07 mm. Through simulink simulation, density that can be used for calibration is 1089,65 kg / m3 which can reduce the measurement error to 2,56% or equivalent to 20,5 mm for the first operating conditions. And 6,82 % or equivalent to 54,61 mm for the second operating condition.
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Additional Information: | RSF 681.2 Aud a-1 2019 |
| Uncontrolled Keywords: | Amine Flash Drum, Displacer Level Transmitter, Komposisi, Rich Amine |
| Subjects: | Q Science > QC Physics > QC100.5 Measuring instruments (General) Q Science > QC Physics > QC111 Density and specific gravity Q Science > QC Physics > QC162 Adsorption and absorption T Technology > T Technology (General) > T57.62 Simulation |
| Divisions: | Faculty of Industrial Technology > Physics Engineering > 30201-(S1) Undergraduate Thesis |
| Depositing User: | Brian Barella Audrie |
| Date Deposited: | 15 May 2024 07:38 |
| Last Modified: | 15 May 2024 07:38 |
| URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/67214 |
Actions (login required)
 |
View Item |