Analisa Penambahan Stern Flap Pada Kapal Patroli

Wulandari, Jayanti (2019) Analisa Penambahan Stern Flap Pada Kapal Patroli. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Preview

Text 04211745000025-Undergraduate-Theses.pdf Download (6MB) | Preview

Abstract

Tahanan/ resistance/ drag adalah besarnya gaya fluida yang bekerja pada kapal sedemikian rupa sehingga melawan gerakan kapal tersebut. Besar kecilnya nilai tahanan bergantung pada tinggi rendahnya kecepatan kapal (M. Novan, 2011). Pengurangan nilai tahanan dapat dilakukan dengan penambahan stern flap pada buritan kapal. Dari percobaan yang telah dilakukan, pemasangan stern flap dapat mengurangi nilai tahanan sebesar 5-10%. Penelitian sebelumnya melakukan pengujian tahanan dengan penambahan Stern Flap pada tipe kapal patroli berjenis Planning Hull, dengan memvariasikan chord dan span tanpa memvariasikan sudut dari peletakan stern flap. Pembuatan stern flap bergantung pada aliran pada barehull kapal. Pada penelitian ini dilakukan pengujian pengurangan nilai tahanan dengan penambahan Stern Flap pada tipe kapal Patroli berjenis Planning Hull, dengan memvariasikan chord sebesar 100%BT dan 50%BT, untuk variasi sudut sebesar 00 dan 40 dari peletakan Stern Flap. Pengujian dilakukan dengan menggunakan metode Computational Fluid Dynamic menggunakan software NUMECA Fine Marine. Hasil analisa tersebut dapat diketahui selisih perbedaan nulai hambatan pada kapal sebelum diberikan stern flap, dan setelah di tambahkan stern flap pada bagian buritan. Berdasarkan hasil simulasi yang telah dilakukan, kapal sebelum menggunakan stern flap memiliki nilai hambatan 2.859 Kn pada kecepatan 10 Kn, pada kecepatan 13 Kn nilai hambatan sebesar 3.537 dan pada kecepatan 15 Kn sebesar 3.796 Kn. Dari beberapa permodelan stern flap kinerja bentuk stern flap yang paling optimal mengurangi nilai hambatan kapal adalah stern flap 2 dengan ukuran lebar 50%BT, dan dengan sudut 00. nilai pengurangan hambatan semakin besar seiring dengan besarnya kecepatan. Pengurangan nilai hambatan pada kecepatan 10 Kn sebesar 1.09% , pada kecepatan 13 Kn sebesar 1.24% dan pengurangan nilai hambatan terbesar pada kecepatan 15 Kn sebesar 1.87%. Penggunaan variasi sudut yang besar pada stern flap, tidak mengurangi nilai tahanan, namun semakin menambah hambatan pada kapal. Sehingga sudut 00 dinilai paling optimum pada hasil simulasi. Stern flap yang optimum seiring dengan meningkatnya kecepatan maka presentase pengurangan tahanan semakin besar. Bentuk gelombang yang dihasilkan mengikuti lebar dari stern flap, semakin lebar ukuran dari stern flap, maka gelombang yang dihasilkan semakin renggang=========================================================================Resistance/ drag is the amount of fluid force acting on the ship in such a way that it opposes the movement of the vessel. The size of the resistance on the ship depends on on the height and low speed of the ship (M. Novan, 2011). Reducing the value of resistance can be done by adding a stern flap to the stern of the ship. From the experiments that have been done, the installation of a stern flap can reduce the resistance value by 5-10%. Previous research carried out resistance testing with the addition of the stern flap on a type of patrol boat planning hull type, by varying the chord and span without varying the angle of the laying of the stern flap. Making a stern flap depends on the flow on the ships barehull. In this study a reduction in the value of the resistance was carried out with the addition of the stern flap on the type of patrol boat type planning hull, by varying the chord by 100%BT and 50%BT, for angular variations of 00 and 40 from the placement of the stern flap. Test are carried out using the Computation Fluid Dynamic method using NUMECA Fine Marine software. The result of this analysis can be seen the difference in the difference in resistance values on the ship before being given a stern flap, and after adding a stern flap at the stern. Based on the simulation result, the vessel before using the stern flap has a resistance value of 2.859 Kn at a speed of 10 Kn, at a speed of 13 Kn the resistance value is 3.537 Kn, and at a speed of 15 Kn at 3.796 Kn. From some stern flap form stern models that are most optimal in reducing the resistance value of the vessel is stern flap 2 with a width size of 50% BT, and at the engle of 00. The value of the reduction in resistance is greater along with the speed. Reduction of the resistance value at a speed of 10 Kn by 1.09%, at a speed of 13 Kn at 1.24%, and the largest reduction in the value of resistance at a speed of 15 Kn by 1.87%. The use of large angular variations in the stern flap, does not reduce the value of the resistance, but increasingly adds resistance to the ship. So that the angle 00 is considered the most optimum in the simulation result. The optimum stern flap as spedd increases, the percentage reduction in detainees increase. The waveform that is produced follows the width of the stern flap, the winder size of the stern flap, the resulting wave is more tenuous

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Hambatan, aliran, stern flap
Subjects:	V Naval Science > VM Naval architecture. Shipbuilding. Marine engineering > VM751 Resistance and propulsion of ships
Divisions:	Faculty of Marine Technology (MARTECH) > Marine Engineering > 36202-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User:	Jayanti Wulandari
Date Deposited:	01 Jul 2024 07:15
Last Modified:	01 Jul 2024 07:15
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/69015

Actions (login required)

View Item