Analisis metode time cost trade off pada pelaksanaan proyek pembangunan gedung The Samator Surabaya

Kurniawan, Wawan (2015) Analisis metode time cost trade off pada pelaksanaan proyek pembangunan gedung The Samator Surabaya. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 3111100024-Undergraduate_Thesis.pdf]
Preview
Text
3111100024-Undergraduate_Thesis.pdf

Download (11MB) | Preview

Abstract

Pelaksanaan Proyek Pembangunan Gedung The
Samator Surabaya mengalami keterlambatan. Pada
rencana awal, waktu penyelesaian proyek adalah selama
651 hari dengan biaya kontrak Rp. 220.000.000.000.
Kendala terjadi pada proses pengerjaan bangunan bawah
gedung office yang disebabkan oleh pemasangan pondasi
tidak memenuhi standar, sehingga harus dilakukan
perbaikan pondasi. Pada pengerjaan bangunan office,
rencana awal durasi pengerjaan adalah selama 603 hari,
dengan total biaya sebesar Rp.74.562.012.285.
Keterlambatan terjadi selama 48 hari, oleh karena itu
harus dilakukan percepatan untuk mengejar keterlambatan
proyek.
Tugas akhir ini bertujuan untuk melakukan analisa
percepatan proyek dengan menggunakan metode time cost
trade off. Analisa dilakukan menggunakan sudut pandang
dari pihak kontraktor. Alternatif percepatan (crashing)
yang digunakan pada analisa time cost trade off (TCTO)
didasarkan pada kondisi di lapangan, alternatif tersebut
adalah penambahan tenaga kerja, penambahan jam kerja,
dan penambahan kapasitas alat kerja.
Dari hasil analisa didapatkan waktu percepatan
selama 48 hari, dengan biaya total yang harus dikeluarkan
adalah sebesar Rp.79.514.508.184. Pertambahan biaya yang harus dikeluarkan untuk mengejar keterlambatan
adalah sebesar Rp.4.952.495.889. Denda yang harus
dibayar apabila proyek mengalami keterlambatan selama
48 hari adalah sebesar Rp.10.560.000.000. Jika
dibandingkan dengan membayar denda keterlambatan,
maka percepatan durasi proyek dapat menghemat biaya
sebesar Rp.5.607.504.101.

============================================================================================

Execution of Construction Project The Samator
Building Surabaya is delayed. The project was supposed to
complete in 651 days with a total cost up to
Rp.220.000.000.000. Problems occur at down structure of
office bulding process caused by the installation of the
foundation does not meet the standards, so the foundation
have to be repaired. Duration of the office building project
was supposed to be done in 603 days, with a total cost up
to Rp.74.562.012.285. Delays occur for 48 days, therefore
it must be accelerated to catch up delays in the project.
This final project aims to analyze the acceleration of
the project by using time cost trade off method. Analysis
was performed using the viewpoint of the contractor.
Alternative acceleration (crashing) which used in time cost
trade off (TCTO) method based on the conditions on the
field, such as addition of labor, additional hours of work,
and increase the capacity of the heavy equipments.
From the analisys results obtained acceleration time
for 48 days, with total cost Rp.79.514.508.184. Added costs
to be paid to catch up the delay amounted
Rp.4.952.495.889. Fines to be paid when the project has been delayed for 48 days amounted Rp.10.560.000.000.
When compared to paying the cost of fines, then the project
accelerated duration can save up to Rp.5.607.504.101.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: RSS 658.404 Kur a
Uncontrolled Keywords: TCTO, Durasi, Biaya, Samator
Subjects: T Technology > TC Hydraulic engineering. Ocean engineering > TC205 Harbors--Design and construction.
Divisions: Faculty of Civil Engineering and Planning > Civil Engineering > 22201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: - Taufiq Rahmanu
Date Deposited: 13 Nov 2019 03:21
Last Modified: 13 Nov 2019 03:21
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/71741

Actions (login required)

View Item View Item