Hasanah, Nur (2016) Pengaruh Wt% Polikarbonat Dan Proses Pembuatan Terhadap Sifat Fisik Dan Mekanik Polypropylene/Polycarnonate Blend Sebagai Material Sabot. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya.
Preview |
Text
Binder1.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview |
Abstract
Sabot merupakan penunjang proyektil yang mampu melindungi
laras dari gesekan proyektil serta mampu meningkatkan performa
proyektil setelah lepas dari laras. Polymer blend menjadi sebuah
terobosan untuk mendapatkan polimer yang memiliki sifat khusus
sebagai material sabot dengan produksi lebih mudah. Pada
penelitian ini polypropylene/polycarbonate blend dibentuk dengan
komposisi 10, 20 dan 30 wt% polikarbonat. Pelet polipropilen dan
polikarbonat dihaluskan menjadi sebuk, kemudian dimixing sesuai
komposisi pada 120 rpm selama 30 menit, dilanjutkan drying pada
120 oC selama 4 jam, dan dibentuk dengan handtruder serta
compression molding sesuai parameter. Peningkatan wt% PC
meningkatkan distribusi PC dalam PP, meningkatkan densitas
dengan densitas tertinggi pada PP/PC30 sebesar 0,955 g/cm3, dan
menurunkan penyusutan menjadi 0% pada PP/PC30. PP/PC10.
Hasil compression molding memiliki kekuatan tekan dan modulus
elastisitas tertinggi sebesar 50,056 MPa dan 0,58 GPa, sedangkan
PP/PC10 hasil handtruder memiliki kekuatan tarik sebesar 23,76
MPa dan modulus elastisitas 0,87 GPa. Sementara proses
pembentukan tidak memberikan pengaruh signifikan pada polymer
blend yang dihasilkan.
==========================================================
Sabots are used as supports for projectiles during gun tube travel
and enhance projectile performa after exit from the gun. Polymer
blend is a method to get polymer which has specific characristic of
sabot material with more simple production and low costIn this
research, polypropylene/polycarbonate blend has composition of
10, 20, and 30 wt% polycarbonate. Polypropylene and
polycarbonate pellet was grinded into powder, then mixing for each
composition at 120 rpm for 30 minutes, and drying at 120 oC for 4
hours. Polymer blend is manufactured by handtruder and
compression molding with each process parameter. The increasing
wt% polycarbonate affect the distribution and interaction of blend
component, increase density with the highest is 0,955 g/cm3 at
PP/PC30, and decrease shrinkage upto 0% at PP/PC30. PP/PC10
manufacrured by compression molding has highest compressive
strength and modulus elasticity 50,056 MPa and 0,58 GPa.
PP/PC10 manufactured by handtruder has tensile strength 23,76
MPa and modulus elasticity 0,87 GPa. Meanwhile, manufactured
process doesn’t significantly affect the polymer blend.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | RSMt 620.118 Has p-1 |
Uncontrolled Keywords: | komposisi, polypropylene/polycarbonate blend, proses pembentukan, sifat fisik, sifat mekanik |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) > TA418.9 Composite materials. Laminated materials. |
Divisions: | Faculty of Industrial Technology > Material & Metallurgical Engineering > 28201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | EKO BUDI RAHARJO |
Date Deposited: | 06 Jan 2020 07:42 |
Last Modified: | 06 Jan 2020 07:42 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/72559 |
Actions (login required)
View Item |