Model Pengambilan Keputusan Sistem Ketertelusuran Berbasis Teknologi Auto-ID di Industri Perbankan Menggunakan Metode Dematel ANP

Afrizal, Fandi (2020) Model Pengambilan Keputusan Sistem Ketertelusuran Berbasis Teknologi Auto-ID di Industri Perbankan Menggunakan Metode Dematel ANP. Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 02411750032003-Master_Thesis.pdf]
Preview
Text
02411750032003-Master_Thesis.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Justifikasi investasi teknologi Auto-ID (automatic identification) pada bank bertujuan untuk membantu praktisi dalam menyelesaikan permasalahan perbankan. Sebuah kajian diperlukan untuk mengetahui pentingnya investasi teknologi Auto-ID dalam sebuah perusahaan. Teknologi Auto-ID ini akan dibuat dalam sebuah sistem terintegrasi yang digunakan untuk melakukan monitoring dokumen serta aset yang terjadi didalam bank, terutama akan dipasang pada dokumen dokumen penting yang memiliki mobilisasi tinggi dan memiliki resiko mengalami kehilangan dalam proses mobilisasinya. Pada umumnya proses keluar masuk sebuah dokumen masih melakukan sistem entri data secara manual yang dirasa kurang efisien. Sehingga dibutuhkan sebuah sistem Auto-ID yang dapat mengurangi proses manual tersebut. Terdapat dua macam alternatif dari teknologi Auto-ID yang cocok untuk kasus ini yaitu barcode dan RFID. Dengan demikian posisi suatu dokumen akan termonitor dalam sebuah sistem yang up to date dan dapat diakses dimanapun dan kapanpun melalui web. Hal ini akan memudahkan pihak bank dalam melakukan monitoring dokumen maupun aset. Dalam proses adopsi teknologi terdapat berbagai macam bentuk pendekatan mulai dari strategis, ekonomi, analitis dan komprehensif dimana dalam kasus pembenaran IT lebih cocok menggunakan analitis dan komprehensif yaitu DEMATEL dan ANP karena perlu menangkap faktor intangible. Pendekatan diatas dilakukan dengan tujuan menangkap faktor-faktor yang belum terekam dalam sebuah data historis dan didapatkan dari pengalaman expert yang sudah bekerja di dunia perbankan. Metode ini membutuhkan data yang diperoleh dari beberapa expert untuk memberikan gambaran mengenai perusahaan seputar dokumen. Pada perhitungan DEMATEL didapatkan kelompok kriteria dispatcher dengan bobot 3 tertinggi yaitu permanence, optimization of IT, dan economic. Disamping itu juga didapatkan kelompok receiver sebagai faktor akibat dengan bobot 3 terendah yaitu satisfaction, expansion, dan human resource. Kemudian dalam metode ANP didapatkan hasil perhitungan bahwa bobot global dari kriteria dengan nilai paling tinggi adalah opportunity, disusul dengan benefit, cost, dan risk. Sehingga keputusan alternatif yang didapatkan adalah RFID merupakan teknologi Auto-ID yang terpilih untuk diadopsi dalam industri perbankan.
=================================================================================================================================
The justification of investment technology Auto-ID (automatic identification) in banks aims to assist practitioners in solving banking problems. A study is needed to find out the importance of investing in Auto-ID technology in a company. This Auto-ID technology will be made in an integrated system that is used to monitor documents and assets that occur within the bank, especially to be installed on important documents that have high mobilization and risk losing in the mobilization process. In general, the process of entering and leaving a document still performs a manual data entry system which is considered inefficient. So we need an Auto-ID system that can reduce the manual process. There are two alternative types of AutoID technology that are suitable for this case, barcode, and RFID. Thus the position of a document will be monitored in a system that is up to date and can be accessed anywhere and anytime via the web. This will facilitate the bank in monitoring documents and assets. In the process of technology adoption, there are various forms of approaches ranging from strategic, economic, analytical and comprehensive where in the case of IT justification is more suitable to use analytical and comprehensive namely DEMATEL and ANP because it needs to capture intangible factors. The above approach is carried out with the aim of capturing factors that have not been recorded in historical data and obtained from the experience of experts who have worked in the banking world. This method requires data obtained from several experts to provide an overview of the company surrounding the document. In the DEMATEL calculation, the dispatcher criteria group with the highest weight is 3 namely permanence, optimization of IT, and economic. Besides that, the receiver group was found as a factor due to the lowest weight of 3, satisfaction, expansion, and human resources. Then in the ANP method, the calculation results are obtained that the global weighting of the criteria with the highest value is an opportunity, followed by benefits, costs, and risk. So that the alternative decision obtained is RFID is the Auto-ID technology chosen for adoption in the banking industry.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: RTI 658.787 Afi m-1 2020
Uncontrolled Keywords: system integration, auto-ID, investment costs, bank
Subjects: T Technology > T Technology (General) > T58.5 Information technology. IT--Auditing
T Technology > T Technology (General) > T58.6 Management information systems
T Technology > T Technology (General) > T58.62 Decision support systems
Divisions: Faculty of Industrial Technology and Systems Engineering (INDSYS) > Industrial Engineering > 26101-(S2) Master Thesis
Depositing User: Fandi Afrizal
Date Deposited: 18 Dec 2024 01:39
Last Modified: 18 Dec 2024 01:39
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/73820

Actions (login required)

View Item View Item