Wulandari, Herlina Eka (2016) Society Housing Hunian Berlatar Sosial. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
3212100029-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
3212100029-Paper.pdf - Accepted Version Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
3212100029-Presentasi.pdf - Presentation Download (2MB) | Preview |
Abstract
Manusia sebagai makhluk individu sekaligus makhluk sosial memiliki kebutuhankebutuhan yang harus dipenuhi untuk dapat melanjutkan hidupnya dan salah satunya adalah
kebutuhan akan rasa aman yang akan terganggu apabila terdapat ancaman yang membuatnya
tidak nyaman. Selain itu, manusia juga perlu berinteraksi dengan manusia lainnya pada suatu
lingkungan tertentu misalnya pada ruang bertinggalnya yang pada proses interaksi tersebut
sering terjadi permasalahan-permasalahan yang mengganggu ketentraman hidup sehingga
menimbulkan rasa takut pada diri manusia tersebut.
Untuk dapat hidup dengan nyaman maka manusia perlu mengatasi ancaman-ancaman
yang memicu rasa takut itu. Cara yang dilakukan manusia untuk mengatasi rasa takutnya secara
spasial adalah dengan memberi jarak pada sumber ancaman dan mengadakan batas agar tidak
terjadi interaksi antara dirinya dan sumber tersebut.
Penulisan ini akan membahas tentang keberadaan “gated community” di Surabaya
dengan tujuan memberikan gambaran bagaimana reaksi terhadap ketakutan yang dirasakan
masyarakat kota dimanifestasikan ke dalam ruang sehingga perasaan takut tersebut dapat
teratasi. Pengamatan dan analisa penulis terhadap komunitas-komunitas tersebut
dititikberatkan pada pengelolaan ruang dan karakter dari elemen yang pembentuk ruang
tersebut.
===================================================================================================
Humans as well as individual beings social who have need that must be met to be able
to continue his life and one of them is the need for security to be disturbed if there is a threat
that makes her uncomfortable. In addition, people also need to interact with other human beings
in a given environment, for example on the bertinggalnya space on the interaction process
common problems that disrupt the tranquility of life, causing fear in the human self.
To be able to live comfortably then people need to address the threats that triggered the
fear. The way that humans do to overcome his fear spatially is a gap on the source of the threat
and hold your limit so no interaction between him and the source.
This paper will discuss about the existence of "gated community" in Surabaya with the
aim of providing an overview of how the reaction to perceived fears of urban society
manifested in space so that fear can be overcome. Observation and analysis of the writer
towards these communities focused on the management of the space and the character of the
space-forming elements.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | RSA 728.1 Wul s 3100016066849 |
Uncontrolled Keywords: | gated community, sky park, sky street, sky village |
Subjects: | T Technology > TH Building construction > TH4811 House construction |
Divisions: | Faculty of Civil Engineering and Planning > Architechture > 23201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | - Davi Wah |
Date Deposited: | 20 Feb 2020 05:11 |
Last Modified: | 20 Feb 2020 05:11 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/74923 |
Actions (login required)
View Item |